Nuraziz, Mohamad Muhlason (2019) Implementasi Algoritme Speck Pada Sistem Monitoring Detak Jantung Dan Suhu. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Keamanan data pada setiap pasien dirumah sakit masih terbilang sangat lemah dalam pengamanannya. Maka dari itu data pada setiap pasien dirumah sakit yang memiliki sifat privasi diamankan menggunakan algoritme speck. Data pribadi setiap pasien di enkripsi menggunakan algoritme speck 32 bit sepagai panjang blok size nya dan bit 64 bit sebagai key size nya dan akan di loop sebanyak 22 kali, lalu setelah itu data di enkripsi dan di kirimkan dari arduino a ke arduino b dan data di dekripsi dengan cara yang sama. Pada data pribadi pasien terbagi menjadi 2 bagian yaitu pengukuran denyut jantung dengan menggunakan sensor pulse dan pengukuran suhu tubuh dengan menggunakan sensor DHT11. Keakuratan sensor pulse didapat 1,628% dan sensor DHT11 didapat 2,6% dari hasil keakuratan kedua sensor tersebut dapat disimpulkan bahwa pembacaan sensor pulse dan DHT11 sangatlah baik. Pada pengujian modul NRF24L01 jarak maksimal yang dapat di tempuh adalah 35 meter setelah melewati jarak tersebut koneksi antar modul komunikasi telah terputus. Hasil pengujian algoritme speck dapat di terapkan dengan baik pada mikrokontroler arduino uno. Nilai rata-rata waktu komputasi sistem dari pembacaan sensor sampai pada hasil setelah dekripsi berupa 132,2 ms dalam 10 kali pengujian.
English Abstract
The security of sending personal data to each hospital is still relatively weak in its security. Therefore the hospital data that is privacy is secured using the speck algorithm. The patient's personal data is encrypted using the speck 32 bit algorithm such as the length of the block and the 64 bit bit as the password key and will be rotated 22 times, then after being encrypted the data is sent from Arduino A to Arduino B and the data is decoded in the same way. The patient's personal data is divided into 2, namely heart rate measurements using pulse sensors and body temperature measurements using the DHT11 sensor. Accuracy pulse sensor gets 1.628% and DHT11 sensor gets 2.6% from the accuracy of these two sensors can be removed from the pulse sensor and DHT11 readings can be good. On checking the maximum distance that can be traveled is 35 meters after passing that distance the connection between networks has been disconnected. The results of testing the Speck algorithm can be applied well to the Arduino Uno microcontroller. The average value of the system calculation time from sensor readings to the results after the decrip consists of 132.2 ms in 10 times the test.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FILKOM/2019/669/051907861 |
| Uncontrolled Keywords: | algoritme Speck, arduino uno, detak jantung, suhu, Speck algorithm, Arduino Uno, heart rate, temperature |
| Subjects: | 000 Computer science, information and general works > 003 Systems > 003.1 System identification |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Informatika |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 05 Aug 2020 07:35 |
| Last Modified: | 09 Mar 2022 04:39 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/174116 |
Preview |
Text
Mohamad Muhlason Nuraziz (2)ok.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |