Bahri, Naumi Damayanti (2019) Keanekaragaman Serangga Parasitoid Ordo Hymenoptera pada Lahan Agroforestri Berbasis Kopi Di UB Forest Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kopi menjadi salah satu komoditas yang memiliki nilai ekonomi, sosial dan ekologis bagi masyarakat Indonesia. Dan secara ekologis, perkebunan kopi yang ditanam di area hutan menjadi area konservasi bagi tanah dan air serta memiliki keragaman hayati yang tinggi. Terdapat sekitar 850 jenis serangga yang hidup di perkebunan kopi diantaranya 23,5% merupakan hama dan lainnya merupakan serangga yang menguntungkan bagi pertanaman kopi, antara lain sebagai polinator (penyerbuk), parasitoid dan predator. Parasitoid merupakan serangga yang penting dalam teknik pengendalian hayati, hal ini dikarenakan dalam proses kehidupannya terdapat fase/tahapan dimana serangga parasitoid tersebut hidup di dalam inangnya. Keanekaragaman spesies parasitoid yang ada pada lahan pertanian perlu diketahui karena sangat berkaitan dengan upaya pengendalian hayati terhadap hama yang berada di lahan tersebut, sehingga perlu untuk dilakukan eksplorasi, terutama pada lahan-lahan yang digunakan sebagai lahan percontohan seperti di UB Forest. Hal ini dilakukan sebagai langkah awal dalam menerapkan teknik pengendalian dengan memanfaatkan musuh alami yang ada. Penelitian dilaksanakan pada lahan pertanaman kopi di UB Forest, Dusun Sumberwangi, Desa Tawangargo dan Dusun Buntoro, Desa Ngenep, Karangploso, Malang, serta di Laboratorium Pengendalian Hayati 1 Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang. Penelitian dilaksanakan mulai bulan Agustus sampai dengan November 2018. Tahapan penelitian yaitu: 1) Penentuan Lokasi dan Plot Pengamatan, 2) Pengambilan Sampel Serangga Hymenoptera Parasitika dengan Pemasangan Perangkap, 3) Identifikasi Serangga. Data hasil pengamatan serangga ditabulasi dengan menggunakan Microsoft Excel. Analisis keragaman dihitung dengan menggunakan indeks Shannon-Wienner (H’), indeks kemerataan (E) dan indeks dominansi (1/D). Selanjutnya dilakukan pengujian dengan menggunakan Uji T dengan taraf 5% untuk mengetahui tipe pengaruh penggunaan lahan. Hasil penelitian tentang keanekaragaman serangga parasitoid ordo Hymenoptera pada lahan agroforestri berbasis kopi di UB Forest, ditemukan sebanyak 320 individu yang terdiri dari 13 famili dan 15 spesies. Terdapat spesies dominan yang ditemukan yaitu dari famili Ichneumonidae. Individu terbanyak yang ditemukan berasal dari famili Braconidae, Ichneumonidae dan Bethylidae. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan bahwa nilai indeks keanekaragaman pada tipe penggunaan lahan pinus dan kopi memiliki nilai keanekaragaman lebih tinggi dibandingkan dengan tipe penggunaan lahan mahoni dan kopi (2,338 > 2,112), nilai ini menunjukkan keanekaragaman sedang (1,0 < H’ < 3,0), dimana nilai kedua tipe penggunaan lahan tersebut berada pada kisaran angka 2. Nilai indeks kemerataan pada tipe penggunaan lahan pinus dan kopi sebesar 0,863, kemudian pada tipe penggunaan lahan mahoni dan kopi nilai indeks kemerataan sebesar 0,780. Hal ini menunjukkan bahwa kondisi parasitoid pada semua tipe penggunaan lahan tidak ada yang mendominasi atau memiliki tingkat kemerataan yang stabil, dimana nilai 0,75 < E ≤ 1,00. Sedangkan nilai indeks dominansi pada tipe penggunaan lahan pinus dan kopi sebesar 0,883 sedangkan pada tipe 8 penggunaan lahan mahoni dan kopi sebesar 0,837. Hal ini menunjukkan pada tipe penggunaan lahan pinus kopi tidak ada spesies serangga yang mendominansi pada lahan tersebut. Pada pengujian ANOVA menunjukkan tidak berbeda nyata diantara kedua tipe penggunaan lahan tersebut, dimana t hitung (0,761) < t tabel (1,711), P = 0,227. Hal ini berarti keanekaragaman serangga pada kedua tipe penggunaan lahan tidak memiliki perbedaan yang signifikan.
English Abstract
Coffee became one of the commodities that have a value of economic, social and ecological services for the community of Indonesia. And ecologically, coffee plantations that were planted in the area of the forest into a conservation area for landa and water as well ad having a high biodiversity. There are about 850 types of insect that live in the coffee plantations of which 23.5% of pests and other insect that are advantageous for coffee plantations, such as pollinators, parasitoids and predators. A parasitoid is an insect that is important in biologial control techniques, this is because in the process of his life there were phases/stages where the parasitoid inscets living inside its host. Diversity of the parasitoid species on the field need to know because it is very related to biological control efforts against pests that reside on the land., so need to do exploration, especially on land that used as a example land such as UB Forest. This is done as the first step in applying control techniques by utilizing the natural enemies. The research was conducted at UB Forest Coffee Plantation, Sumberwangi Village, Tawangargo and Buntoro Village, Ngenep, Karangploso, Malang, as well as at Biological Control Laboratory 1 Departement of Plant Pests and Diseases Faculty of Agriculture University of Brawijaya Malang. The research was conducted from Agustus until November 2018. The research stages are: 1) Determination of Location and Plot Observations, 2) Insect Sampling of Hymenoptera Parasitika with the Installation of the Trap, 3) Identification of Insect. Insect observation results tabulated data using Microsoft Excel. The analysis of diversity indices are calculated using the Shannon-Wienner (H’), equity index (E) and the dominance index (1/D). Further testing was done using the T-test with a 5% level to know the influence of the type of land use. Results of research on the diversity of insect parasitoids order Hymenoptera on agroforestri land-based coffee at UB Forest, found as many ad 320 individuals consisting of 13 family and 15 species. The dominant species that is found from the family Ichneumonidae. Most individual found comes from the family Ichenumonidae, Braconidae and Bethylidae. Based on the results of the analysis, it was found that the value of diversity index in land use types are pine and coffee have a value higher than the diversity of types of land use mahogany and coffee (2.338 > 2.112), this value shows the diversity of medium (1.0 < H ' < 3.0), where the value of both types of land use of the range on the number 2. Equity index value on the type of land use pine and coffee of 0.863, then on the type of land use mahogany and coffee index value equity of 0.780. This indicates that the condition of parasitoids on all types of land use no one dominates or have a stable level of equity, where the value of 0.75 ≤ 1.00 E <. While the dominance index value on the type of land use pine and coffee of 0.883 whereas in land use type and mahogany coffee of 0.837. This shows the type of land use pine coffee no species of insects that land on the mendominansi. On testing ANOVA showed did not differ markedly between the two types of land use, where t count (0.761) < t table (1.711), P = 0.227. This means the diversity of insects on both types of land use has no significant differences.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FP/2019/582/051907356 |
Uncontrolled Keywords: | Parasitoid, Hymenoptera, Agroforestri Kopi, Keanekaragaman Hayati-Parasitoids, Hymenoptera, Agroforestri Coffee, Biodiversity |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 595 Arthropoda > 595.7 Insecta (Insects) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroekoteknologi |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 30 Oct 2019 06:29 |
Last Modified: | 30 Oct 2019 06:29 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/174112 |
Actions (login required)
View Item |