Zailani, Alif Al Masyur (2019) Peramalan Permintaan Pupuk Organik Cair Manutta Gold di Makarti Pondok Modern Sumber Daya At-Taqwa Nganjuk. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pupuk merupakan salah satu input produksi dalam bidang pertanian. Salah satu strategi untuk meningkatkan hasil produksi pertanian adalah dengan menerapkan penggunaan pupuk terhadap komoditas pertanian. Berbagai hasil penelitian mengidentifikasikan bahwa sebagian besar lahan pertanian intensif mengalami penurunan produktivitas dan telah mengalami degradasi lahan, terutama terkait dengan rendahnya kandungan karbon organik dalam tanah sebesar 2 %. Padahal untuk memperoleh produktivitas optimal dibutuhkan karbon organik sejumlah 2,5%. Pupuk organik adalah salah satu komponen dalam pertanian organik, tetapi bukan monopoli pertanian organik. Pupuk organik merupakan jenis pupuk yang dapat memperbaiki kondisi tanah. Kebutuhan pupuk organik untuk memperbaiki kerusakan lahan di Indonesia sangat besar. Pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) berusaha memenuhi kebutuhan pupuk organik dengan menetapkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 76/Permentan/O.T.140/12/2007 tertanggal 28 Desember 2007. Peraturan tersebut menetapkan beberapa BUMN pupuk yang ditugasi memproduksi pupuk organik, yaitu PT Pupuk Petrokimia Gresik, PT Pupuk Sriwijaya, dan PT Pupuk Kujang. Kebutuhan pupuk organik terus meningkat setiap tahun (Nasih, 2011). Kapasitas produksi pabrik pupuk organik yang ditunjuk oleh BUMN masih belum mampu memenuhi kebutuhan pupuk organik di Indonesia, untuk itu perusahaan besar maupun kecil dan perusahaan milik pemerintah maupun swasta berusaha untuk memenuhi kebutuhan pupuk organik bagi petani. Begitu juga dengan Koppontren Makarti Pomosda, sebagai perusahaan pupuk organik cair berusaha memenuhi kebutuhan pupuk organik yang dibutuhkan dalam peningkatan produktivitas pertanian di Indonesia. Kombinasi antara pola produksi yang berdasarkan pesanan dan pola permintaan yang bersifat musiman menciptakan ketidak pastian permintaan dimasa depan. Ketidakpastian permintaan produk Makarti Pomosda tersebut mempengaruhi kinerja perusahaan. Oleh karena itu perusahaan harus mempelajari permintaan pupuk organik cair pada masa lalu. Data series dari permintaan masa lalu akan dijadikan acuan untuk meramalkan permintaan di masa depan supaya dapat diketahui pola permintaannya untuk mengetahui kepastian permintaan sehingga dapat memperlancar produksi. Penelitian ini bertujuan untuk ; (1) Mengetahui pola permintaan pupuk organik cair “Manutta Gold” yang diproduksi oleh Makarti Pomosda. (2) Menganalisis peramalan permintaan konsumen produk pupuk organik cair “Manutta Gold” di Makarti Pomosda untuk 2 periode mendatang. (3) Menganalisis strategi peningkatan kapasitas produksi yang dilakukan Makarti Pomosda. Studi peramalan ini membahas mengenai pola permintaan produk pupuk organik cair Manutta Gold di Makarti Pomosda, dan meramalkan permintaan di 2 periode mendatang. Penelitian menggunakan metode analisis data Single Moving Avarage 2 periode dan Exponential Smoothing dengan nilai α 0.1, 0.5, dan 0.9. xi dengan ukuran akurasi peramalan menggunakan rata-rata penyimpangan absolut (Mean Absolute Deviation), rata-rata kuadrat terkecil (Mean Square Error), dan rata-rata persentase kesalahan absolut (Mean Absolute Percentage Error). Variabel yang digunakan adalah Trend, Musiman, Stasioner, dan Siklik. Penelitian ini dilakukan di Makarti Pomosda, sebuah lembaga yang memproduksi pupuk organik cair. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan key informan meliputi Koordinator Makarti Pomosda, bagian keuangan Makarti Pomosda, bagian marketing Makarti Pomosda, serta bagian produksi Makarti Pomosda. Dari hasil penelitian bahwa peramalan permintaan produk pupuk organik cair Manutta Gold adalah berpola musiman, dimana permintaan dipengaruhi oleh faktor musiman. Metode yang tepat digunakan untuk memprediksikan permintaan produk pupuk organik cair Manutta Gold pada Makarti Pomosda adalah, Manutta Gold Atas yang tepat adalah dengan menggunakan metode Exponential Smoothing dengan nilai α 0.5. Jumlah peramalan permintaan pupuk organik terendah adalah 250 botol, dan jumlah tertinggi adalah 346 botol dengan jumlah keseluruhan adalah sebesar 11.349 botol, rata-rata peramalan permintaan produk adalah sebesar 315 botol per bulan. Metode yang tepat digunakan untuk meramalkan permintaan Manutta Gold Bawah adalah dengan metode Exponential Smoothing dengan nilai α 0.1. Jumlah peramalan permintaan pupuk organik terendah adalah 899 botol, dan jumlah tertinggi adalah 943 botol, dengan jumlah keseluruhan adalah sebesar 33.204 botol. Ada beberapa strategi untuk meningkatkan kapasitas produksi yang dilakukan oleh Makarti Pomosda antara lain : menerapkan metode forcasting, mengetahui dan mengevaluasi kapasitas produksi, menggunakan sistem perencanaan produksi otomotis, mengevaluasi bagian persediaan, menetapkan jadwal pemeliharaan mesin produksi, dan merancang tugas perusahaan yang baik.
English Abstract
Fertilizer is one of the production inputs in agriculture. One strategy to increase agricultural production is to apply fertilizer to agricultural commodities. Various studies have identified that the majority of intensive agricultural land has decreased productivity and has experienced land degradation, mainly related to the low organic carbon content in the soil by 2%. In fact, to obtain optimal productivity, 2.5% of organic carbon is needed. Organic fertilizer is one component in organic farming, but not the monopoly of organic agriculture. Organic fertilizer is a type of fertilizer that can improve soil conditions. The need for organic fertilizer to repair damaged land in Indonesia is very large. The Government through the State Owned Enterprises (BUMN) is trying to meet the needs of organic fertilizer by stipulating Regulation of the Minister of Agriculture Number 76 / Permentan / OT140 / 12/2007 dated December 28, 2007. The regulation stipulates several fertilizer SOEs assigned to produce organic fertilizer, namely PT Pupuk Petrokimia Gresik, PT Pupuk Sriwijaya, and PT Pupuk Kujang. The need for organic fertilizer continues to increase every year (Nasih, 2011). The production capacity of an organic fertilizer factory appointed by BUMN is still unable to meet the needs of organic fertilizer in Indonesia, for this reason large and small companies and state-owned and private companies are trying to meet the needs of organic fertilizer for farmers. Likewise with Koppontren Makarti Pomosda, as a liquid organic fertilizer company trying to meet the needs of organic fertilizer needed in increasing agricultural productivity in Indonesia. The combination of production patterns based on orders and seasonal demand patterns creates uncertainty about future demand. The uncertainty of Makarti Pomosda's product demand affects the company's performance. Therefore companies must study the demand for liquid organic fertilizer in the past. Data series from past requests will be used as a reference to predict future requests so that the pattern of requests can be known to determine the certainty of demand so as to facilitate production. This research aims to ; (1) Knowing the pattern of demand for liquid organic fertilizer "Manutta Gold" produced by Makarti Pomosda. (2) Analyzing forecasting consumer demand for liquid organic fertilizer products "Manutta Gold" in Makarti Pomosda for the next 2 periods. (3) Analyzing the strategy to increase production capacity by Makarti Pomosda. This forecasting study discusses the pattern of demand for Manutta Gold liquid organic fertilizer products in Makarti Pomosda, and predicts demand in the next 2 periods. The study uses data analysis methods Single Moving Avarage 2 periods and Exponential Smoothing with values α 0.1, 0.5, and 0.9. with a measure of forecasting accuracy using the average absolute deviation (Mean Absolute Deviation), the average smallest square (Mean Square Error), and the average percentage of absolute error (Mean Absolute Percentage Error). The variables used are Trend, Seasonal, Stationary, and Cyclic. xiii This research was conducted in Makarti Pomosda, an institution that produces liquid organic fertilizer. The population used in this study using key informants included the Makarti Pomosda Coordinator, the Makarti Pomosda finance section, the Makarti Pomosda marketing section, and the Makarti Pomosda production section. From the results of the study that forecast demand for Manutta Gold liquid organic fertilizer products is patterned seasonal, where demand is influenced by seasonal factors. The right method used to predict demand for Manutta Gold liquid organic fertilizer products on Makarti Pomosda is, the right Manutta Gold Atas is to use the Exponential Smoothing method with a value of α 0.5. The lowest number of organic fertilizer demand forecasting is 250 bottles, and the highest number is 346 bottles with the total number of 11,349 bottles, the average forecasting of product demand is 315 bottles per month. The right method used to predict Manutta Gold Bawah request is the Exponential Smoothing method with a value of α 0.1. The lowest number of forecasting organic fertilizer demand is 899 bottles, and the highest number is 943 bottles, with the total number of 33,204 bottles. There are several strategies to increase production capacity carried out by Makarti Pomosda, among others: applying forcasting methods, knowing and evaluating production capacity, using an automated production planning system, evaluating the inventory section, setting a maintenance schedule for production machinery, and designing a good company task.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FP/2019/782/051907750 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.8 Fertilizers, soil conditioners, growth regulators > 631.86 Organic fertilizers |
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 24 Aug 2020 07:25 |
| Last Modified: | 24 Aug 2020 07:25 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/173888 |
Actions (login required)
 |
View Item |