Dobonsolo, Angga Januar (2019) Pengaruh Penggunaan Glass Fiber dan Polypropylene Fiber Terhadap Kuat Tarik Belah Beton Porous Dengan Menggunakan Recycled Coarse Aggregate (RCA). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Masalah yang sering terjadi hingga saat ini yatu terkait dengan perkerasan jalan menyebabkan berkurangnya ruang terbuka hijau, eksploitasi sumber daya alam ikut menyumbang semakin mendorongnya pemanasan global di dunia. Perkerasan yang ada juga berdampak pada berkurangnya daerah resapan air hal ini akibat dari perkerasan umumnya merupakan lapisan yang kedap terhadap air. Perkerasan yang menggunakan bahan yang ramah terhadap lingkungan bisa menjadi solusi sekaligus inovasi yang dapat mengurangi dampak negatif dari pembangunan perkerasan pada masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penggunaan Glass Fiber dan Polypropylene Fiber Terhadap Kuat Tarik Belah Beton Porous Dengan Menggunakan Recycled Coarse Aggregate (RCA) Pada penelitian ini digunakan benda uji tarik belah berupa silinder beton porous dengan ukuran diameter 15 cm dan tinggi silinder 20 cm. Data yang dicari antara lain karakteristik RCA dan NCA, berat isi dan kuat tarik belah beton porous dengan variasi komposisi RCA 0% dan 100%. Untuk pembuatan beton porous campuran yang digunakan antara semen : agregat kasar adalah 1 : 4 dengan FAS 0,27. Dan digunakan variasi glass fiber dan polypropylene fiber sebesar 0,75% dan 1,5%. Dari hasil penelitian, penggunaan agregat kasar daur ulang (RCA) pada uji kuat tarik belah menunjukkan hasil yang lebih rendah dibandingkan dengan menggunakan agregat kasar alami (NCA). Dikarenakan berat isi pada NCA lebih besar dibandingkan dengan RCA, faktor lain yaitu dikarenakan RCA memiliki daya serap air yang tinggi dan berjenis yang lebih rendah dibandingkan dengan NCA, hal ini dikarenakan terdapat kandungan mortar dalam agregat. NCA dengan penambahan polypropylene dengan kadar 1,5% menghasilkan kuat tarik belah tertinggi sebesar 1,2809 Mpa. Dan penambahan kadar glass fiber sebesar 0,75% menghasilkan kuat tarik belah tertinggi sebesar 1,2441 Mpa.
English Abstract
A problem that often occurs to the present road roughness related with causes depletion of open spaces, the exploitation of natural resources contributed more and can make it to global warming in the world. The existing pavement also has an impact on the reduction of water catchment areas as a result of the generally pavement which is impermeable to water. Pavement that uses materials that are environmentally friendly can be a solution as well as innovation that can reduce the negative impact of pavement development in the future. This study aims to determine the use of Glass Fiber and Polypropylene Fiber on the Strength of Porous Concrete Drag by Using the Recycled Coarse Aggregate (RCA). In this study used a split tensile test material in the form of a porous concrete cylinder with a diameter of 15 cm and a cylinder height of 20 cm. The data sought included the characteristics of RCA and NCA, content weight and split tensile strength of porous concrete with variations in the composition of RCA 0% and 100%. For the manufacture of mixed porous concrete used between cement: coarse aggregate is 1: 4 with FAS 0.27. And used a variety of glass fiber and polypropylene fiber of 0.75% and 1.5%. From the results of the study, the use of recycled coarse aggregate (RCA) in the split tensile strength test showed lower results compared to using natural coarse aggregate (NCA). Because the content weight at NCA is greater than that of RCA, another factor is that the RCA has a higher and different type of water absorption compared to NCA, this is because there is an aggregate content of the mortar. NCA with the addition of polypropylene with a level of 1.5% produces the highest split tensile strength of 1.2809 MPa. And the addition of glass fiber content of 0.75% produces the highest split tensile strength of 1.2441 MPa.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2019/797/051907680 |
| Uncontrolled Keywords: | beton porous, agregat kasar daur ulang, polypropylene fiber, glass fiber, concrete is porous, coarse aggregate recycling, polypropylene fiber, glass fiber |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering > 624.1 Structural engineering and underground construction > 624.18 Materials > 624.183 Masonry, cermic, allied materials > 624.183 4 Concrete |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 24 Aug 2020 07:18 |
| Last Modified: | 24 Aug 2020 07:18 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/173718 |
Actions (login required)
 |
View Item |