Pengaruh Variasi Arah Aliran Udara pada Stove Terhadap Karakteristik Pembakaran Wood Pellet

Simanungkalit, David (2019) Pengaruh Variasi Arah Aliran Udara pada Stove Terhadap Karakteristik Pembakaran Wood Pellet. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Wood pellet merupakan salah satu biomassa yang berbentuk bahan bakar padat. Wood pellet berasal dari serbuk kayu yang dipadatkan sehingga berbentuk silindris dengan diameter rata-rata 6 – 10 mm dan wood pellet memiliki panjang antara 1 – 3 cm dengan kepadatan yang dimiliki sekitar 650 kg/m3. Salah satu teknologi untuk mengkonversi biomassa menjadi energi yang dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan manusia adalah dengan menggunakan kompor biomassa atau wood pellet stove. Wood pellet stove berfungsi untuk mengkonversi bahan bakar dari biomassa menjadi panas dengan bantuan proses pembakaran. Panas inilah yang dipakai untuk menunjang kebutuhan manusia dengan aplikasinya seperti memasak dan industi makanan lainnya. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi arah aliran udara pada stove terhadap karakteristik pembakaran wood pellet. Karakteristik pembakaran wood pellet didapatkan dengan pengujian pembakaran continuous feeding dengan tujuan mengetahui karakteristik pembakaran yang dimiliki pada wood pellet. Pengujian dilakukan pada stove meliputi visualisasi nyala api, temperatur api, laju pembakaran, dan efisiensi. Pengujian visualisasi nyala api dilakukan untuk mengetahui evolusi dari tinggi api yang dihasilkan dengan continuous feeding dimana dalam setiap sekali siklus feeding menunjukkan kecenderungan evolusi tinggi api yang sama pada tiap variasi. Pengujian temperatur api dilakukan secara vertikal dengan menempatkan sensor termokopel pada 25% tinggi api, 50% tinggi api, dan 75% tinggi api dari kompor, peletakkan tinggi api yang didapatkan merupakan hasil dari visualisasi nyala api dengan mengamati evolusi tinggi api dan warna api yang dihasilkan yaitu sebesar 5 cm, 10 cm dan 15 cm. Pengujian laju pembakaran dilakukan dengan menimbang residu pembakaran yang terdapat di ash tray. Pengujian efisiensi wood pellet stove menggunakan metode WBT (water boiling test) yakni dengan menghitung lamanya waktu yang dibutuhkan untuk air mendidih dan massa air yang diuapkan dari 2.5 kg air pada panci yang berukuran 3.5 kg. Berdasarkan hasil pengambilan data diketahui perbedaan arah aliran udara masuk pada wood pellet stove mempengaruhi karakteristik pembakaran wood pellet. Dikarenakan terdistribusinya udara secara merata melalui saluran udara primer, sekunder dan tersier akan menyebabkan pembakaran akan secara merata pada wood pellet dan geometri nyala api cenderung stabil, sehingga dengan terdistribusinya udara secara merata pada ruang bakar wood pellet stove maka akan meningkatkan efisiensinya.

English Abstract

Wood pellets are one of the biomass in the form of solid fuels. Wood pellets come from compacted wood powder so that they are cylindrical with an average diameter of 6-10 mm and wood pellets have lengths between 1-3 cm with a density of around 650 kg / m3. One technology to convert biomass into energy that can be utilized for human needs is by using a Biomass Stove or Wood Pellet Stove. Wood Pellet Stove serves to convert fuel from biomass to heat with the help of the combustion process. This heat is used to support human needs with applications such as cooking and other food industries. This research was conducted to determine the effect of variations in the direction of air flow on the stove on the characteristics of wood pellet combustion. The combustion characteristics of wood pellets are obtained by testing the combustion of continuous feeding with the aim of knowing the characteristics of combustion that is owned in wood pellets. Tests performed on stove include flame visualization, fire temperature, combustion rate, and efficiency. The flame visualization test was carried out to determine the evolution of the height of the fire produced by continuous feeding where in each feeding cycle shows the same trend of high fire evolution in each variation. Fire temperature testing is done vertically by placing a thermocouple sensor at 25% flame height, 50% fire height, and 75% fire height from the stove's mouth, the flame laying obtained is the result of the visualization of the flame by observing the high evolution of fire and the color of the flame produced that is equal to 5 cm, 10 cm and 15 cm. The testing of the combustion rate is carried out by weighing the combustion residue found in the ash tray. Efficiency testing of wood pellet stove uses the WBT (Water Boiling Test) method by calculating the length of time needed for boiling water and the mass of evaporated water from 2.5 kg of water in a pan measuring 3.5 kg. Based on the results of data retrieval, it can be seen that the difference in the direction of incoming air flow on wood pellet stoves influences the characteristics of wood pellets. The use of distributed free air through primary, secondary and tertiary airways will affect emissions on wood pellets and flame geometry so that they are stable, so that with concentrated air distribution in the wood pellet combustion chamber it will increase efficiency.

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2019/502/051905098
Uncontrolled Keywords: Wood Pellet, Wood Pellet Stove, Arah Aliran Udara, Continuous Feeding.
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 629 Other branches of engineering > 629.2 Motor land vehicles, cycles > 629.25 Engines > 629.254 Ignition, electrical, electronic systems of internal-combustion engines
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 19 Jul 2020 08:13
Last Modified: 31 Jul 2020 06:04
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/172979
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item