Rananto, Adi Asto (2018) Penerapan Kreatifitas Pada Industri Kecil Mikro di Kabupaten Grobogan. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Usaha Kecil dan Mikro adalah jenis usaha yang mampu menyerap banyak tenaga kerja, terutama di sekitar usaha itu berada. Dengan penerapan Ekonomi Kreatif baik pada desain produk maupun kemasan akan mampu menaikkan harga jual dan permintaan akan produk yang dihasilkan. Bila harga produk dan permintaan naik akan meningkat pula keuntungan dan jumlah tenaga kerja yang terserap. Penerapan ekonomi kreatif terbukti dapat menyerap tenaga kerja di daerah terutama di sektor produksi barang jadi, terlebih lagi jika didukung oleh peran aktif pemerintah daerah dalam upaya mendorong dan memfasilitasi pengembangan ekonomi kreatif di daerahnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif untuk menggambarkan, meringkas berbagai kondisi, situasi, fenomena realita sosial yang terjadi pada masyarakat. Penelitian dilakukan dengan penyebaran angket ke 125 Industri Kecil Mikro dan wawancara mendalam pada 5 pengusaha terpilih. Usaha kecil dan mikro di Kabupaten Grobogan sebagian besar tidak menerapkan kreatifitas dalam produksi maupun pemasaran produknya. Potensi besar masih dimiliki oleh industri kecil dan mikro di Kabupaten Grobogan untuk pengembangan ekonomi kreatif. Dengan kreatifitas dan inovasi terus menerus akan membuat pengusaha mampu bersaing dan mengikuti perkembangan jaman. UMKM yang ada di Grobogan sebagian besar masih menggunakan cara yang konvensional. Akan lebih baik, apabila UMKM telah disisipi modernisasi dalam proses produksinya. Untuk mendukung hal tersebut peran pemerintah terutama pemerintah daerah (kabupaten kota) perlu ditingkatkan terutama untukmengadakan pelatihan dan pendampingan promosi.
English Abstract
Small and micro enterprises are types of companies that are able to do a lot of work, especially in business. With the use of the Creative Economy, both in product design and in packaging, the sales price and the demand for the products produced can be increased. As product prices and demand increase, so does the profit and labor costs. The application of the creative industries has shown that it is able to absorb workers in the regions, particularly in the manufacturing sector of finished goods, if it is supported by the active role of local governments in promoting and promoting the creative industries in their regions. This study uses descriptive qualitative methods to describe and summarize various conditions, situations, phenomena of social reality that occur in society. The study was conducted by distributing questionnaires to 125 Small Micro Industries and in-depth interviews with 5 selected entrepreneurs. Small and micro enterprises in Grobogan Regency usually do not use any creativity in the production or marketing of their products. The Grobogan Regency continues to see great potential for small and micro-enterprise development in the creative industries. With creativity and continuous innovation, entrepreneurs will be able to compete and keep up with the times. Most UMKM in Grobogan still use conventional methods. It would be better if the UMKM had been modernized in its production process. In order to support this, the role of the government, in particular the municipalities (municipalities), needs to be improved, in particular with regard to the implementation of promotion trainings and mentoring.
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/658.022/RAN/2018/p/041809452 |
| Uncontrolled Keywords: | SMALL ENTERPRISES |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.02 Management of enterprises of specific sizes and scope / Corporate governance > 658.022 Small enterprises |
| Divisions: | S2/S3 > Doktor Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 02 Sep 2019 00:04 |
| Last Modified: | 02 Sep 2019 00:04 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/172182 |
Actions (login required)
 |
View Item |