Analisis Ekspresi Estrogen Receptor (ER) Pada Gonad Kerang Hijau (Perna viridis) Di Perairan Kaligung Pasuruan, Perairan Nguling Pasuruan, dan Perairan Ngemboh Gresik Dengan Menggunakan Metode ELISA (Enzym-linked immunosorbent assay)

Yusuf, Sulton Effendi (2019) Analisis Ekspresi Estrogen Receptor (ER) Pada Gonad Kerang Hijau (Perna viridis) Di Perairan Kaligung Pasuruan, Perairan Nguling Pasuruan, dan Perairan Ngemboh Gresik Dengan Menggunakan Metode ELISA (Enzym-linked immunosorbent assay). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kerang hijau (Perna viridis) merupakan hewan sesil atau bukan hewan yang dapat bergerak aktif. Kerang hijau memanfaatkan media tertentu yang digunakan sebagai media penempelannya dan mendapatkan makanan dengan cara menyaring nutrien yang melewatinya atau biasa disebut filter feeder. Hewan filter feeder memilih atau mengambil makanannya berdasarkan ukuran kelimpahan makanan tersebut di substrat perairan. Kerang hijau merupakan binatang lunak (molusca) yang hidup di laut pada daerah litoral, dan memiliki sepasang cangkang (bivalvia) dan hidup menempel pada substrat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan dari pencemaran perairan laut utara yang ditimbulkan dari kontaminasi bahan pencemar ke dalam perairan terhadap gonad kerang hijau (Perna viridis). Selain itu juga untuk mengetahui kadar Estrogen receptor pada gonad kerang hijau (Perna viridis). Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember — Februari 2019 yang sampel kerang di ambil dari tiga lokasi perairan yaitu di Perairan Kaligung Pasuruan, Nguling Pasuruan. dan Ngemboh Gresik. Pada pengujian kadar Estrgen Receptor dilakukan di di Laboratorium Sentral Ilmu Hayati (LSIH) Divisi Biologi Molekuler dan Seluler, Universitas Brawijaya, Malang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif. Hal ini dikarenakan untuk menunjukan gambaran secara tepat terhadap lokasi yang dilakukan penelitian dan juga mengetahui kondisi perairan tersebut dalam keadaan tercemar ataupun tidak. Estrogen Receptor merupakan anggota inti dari superfamili reseptor. Endocrine disrupting Chemichals Hormon (EDCs) merupakan cairan yang berasal dari limbah pembuangan pabrik, rumah tangga dan juga manusia (feses dan urine), didalam EDCs merupakan sebuah limbah yang mengandung hormon estrogen dimana hormon ini akan mengganggu proses reproduksi dan akan menimbulkan feminisasi terhadap kerang jantan. Sampel yang digunakan yaitu 3 jantan dan juga 3 betina kerang hijau (Perna viridis) pada setiap lokasinya. Pengukuran kadar Estrogen Receptor pada gonad kerang hijau (Perna viridis) menggunakan metode ELISA (Enzym-linked immunosorbent assay). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan didapatkan hasil Kandungan Estrogen receptor pada air terbesar terdapat di lokasi Ngemboh Gresik yaitu sebesar 10,5 ng/ml. Sedangkan kandungan Estrogen Receptor yang paling rendah terdapat pada lokasi Kaligung yaitu sebesar 8,5 ng/ml, Sedangkan pada perairan Nguling memiliki kadar 9,4 ng/ml. Kadar Estrogen receptor terbesar pada kerang jantan diperoleh pada perairan Kaligung Pasuruan yaitu sebesar 0,195 ng/ml, sedangkan yang terendah pada perairan Nguling Pasuruan yaitu sebesar 0,121 ng/ml. Pada gonad betina kandungan Estrogen receptor terbesar terdapat pada perairan Ngemboh Gresik sebesar 0,227 ng/ml, sedangkan yang terendah pada perairan Nguling Pasuruan yaitu sebesar 0,127 ng/mI. Untuk hasil pengukuran kualitas air diperoleh hasi yaitu pada perairan Kaligung mempunyai Suhu 34,2°C, pH 9, Oksigen terlarut 7,5 mg/L, dan salinitas 35 ppt. Pada perairan Nguling memiliki kualitas air yaitu suhu 32,6°C, pH 8, Oksigen terlarut 7 mg/L, dan salinitas sebesar 30 ppt. Sedangkan pada perairan Ngemboh memiliki kualitas air yaitu suhu 32,1°C, pH 8,9 , Oksigen terlarut 5,7 mg/L, dan salinitas sebesar 30 ppt. Kadar kualitas air

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/456/051904034
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 577 Ecology > 577.2 Specific factors affecting ecology > 577.27 pollution ecology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng Moelyono
Date Deposited: 10 Nov 2020 05:13
Last Modified: 10 Nov 2020 05:13
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/171827
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item