Magfirah, Gina (2019) Koridor Jalan R.E. Martadinata Bandung Ramah Bagi Difabel Dengan Konsep Universal Design. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kota Bandung telah mendeklarasikan menjadi kota inklusif melalui upaya pembangunan fasilitas yang mengakomodir kemudahan mobilitas difabel salah satunya di Jl. R.E. Martadinata yang terletak di Kelurahan Citarum, Kecamatan Bandung Wetan pusat Kota Bandung yang menjadi koridor jalan percontohan untuk mengakomodir kemudahan mobilitas difabel. Tetapi dalam penerapannya masih belum sesuai dengan konsep universal design dan standar teknisnya yang dapat melindungi dan melayani warga difabel. Penelitian bertujuan untuk memberikan rekomendasi Jl. R.E. Martadinata ramah bagi difabel dengan konsep universal design. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisis evaluatif, yaitu komparasi parameter dari sumber teori, standar pedoman dan best practice sebagai acuan dengan hasil fakta observasi Jl. R.E. Martadinata untuk dapat dilakukan evaluasi berdasarkan konsep universal design. Dari hasil analisis evaluatif didapatkan permasalahan setiap elemen yang tidak sesuai dengan standar dan pedoman universal design. Setelah dilakukan analisis evaluatif maka akan didapatkan rekomendasi penerapan konsep universal design yang dapat meningkatkan aksesibilitas bagi difabel karena fasilitas yang tersedia dapat digunakan secara mudah, tidak berbahaya, dan nantinya akan meningkatkan keinginan dan kepercayaan diri difabel untuk melakukan perjalanan secara mandiri tanpa ada hambatan. Selanjutnya rekomendasi yang diberikan adalah penataan letak, perbaikan kerusakan dan kesalahan instalasi, dan penambahan fasilitas-fasilitas elemen.
English Abstract
Bandung city has declared itself as an inclusive city through the development of facilities that accommodate accessibillity, one of them implemented in Jl. R.E. Martadinata which is located in Kelurahan Citarum, Kecamatan Bandung Wetan, Bandung City, it is a pilot road corridor to accommodate the accessibility for disabled people. But in its implementation, it is still not based on universal concept and its technical standards that can accomodate disabled people. This study aims to provide recommendations for Jl. R.E. Martadinata friendly for disabled people in terms of universal design concept. The method used in the study is descriptive qualitative with evaluative analysis techniques, comparing parameters from theory, standard guidelines and best practice as a reference with the observation results of. R.E. Martadinata road corridor which then evaluated based on the universal design concept. From the results of evaluative analysis the problems of each element are not in accordance with universal design standards and guidelines. After evaluative analysis, recommendations will be made by applying the universal design concept that can improve accessibility for disabled people because the facilities can be used easily, harmlessly, and later on will increase the desire and confidence of disabled people to travel independently without any obstacles. Therefore the recommendations are customing the placements, repair damages and error instalations, and add facilities element.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2019/258/051904717 |
| Uncontrolled Keywords: | universal design, koridor jalan, analisis evaluatif-universal design, road corridor, evaluative analysis |
| Subjects: | 700 The Arts > 711 Area planning (civic art) > 711.7 Transportation facilities |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota |
| Depositing User: | soegeng Moelyono |
| Date Deposited: | 24 Aug 2020 06:47 |
| Last Modified: | 24 Aug 2020 06:47 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/170798 |
Actions (login required)
 |
View Item |