Hubungan Trait Mindfulness Dan Ketakutan Terhadap Kematian Pada Meditator Buddha

Yusuf, Alim Maulana (2019) Hubungan Trait Mindfulness Dan Ketakutan Terhadap Kematian Pada Meditator Buddha. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kematian merupakan bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan dan akan dialami semua orang tanpa terkecuali. Dengan realita tersebut, untuk tetap dapat menjalani kehidupan dengan sejahtera, kesadaran dan penerimaan akan realita yang sedang terjadi “disini” dan “saat ini” patut dipertimbangkan. Literatur Psikologi menunjukkan bahwa salah satu faktor yang memiliki keterkaitan dengan ketakutan terhadap kematian (fear of death) adalah trait mindfulness. Konsep minfulness dalam Psikologi berakar dari ajaran Buddha. Penelitian ini bertujuan untuk melihat korelasi antara trait mindfulness dan ketakutan terhadap kematian pada partisipan spesifik yaitu meditator Buddha. Desain mereplikasi penelitian Yusainy dkk. (2018), dengan teknik sampling purposive pada seluruh meditator yang berstatus samanera dan atthasilani. Berdasarkan analisis G*Power, minimal sebanyak 84 partisipan akan mengisi kuesioner trait mindfulnes yaitu Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS) (Brown & Ryan, 2003) adaptasi Indonesia oleh Yusainy dkk, (2018), kemudian sakala ketakutan terhadap kematian, Revised Collett-Lester Fear of Death and Dying scale (CL-FODS) (Lester, 1990) adaptasi Indonesia oleh Wicaksono & Meiyanto, (2003) dengan alpha 0,92 untuk melihat tingkat ketakutan ketika memikirkan kematian dan proses sekarat diri dan orang lain. Input akan dianalisis dengan teknik analisis korelasional Pearson product moment.

English Abstract

Death is an integral part of life and will be experienced by everyone without exception. With this reality, to be able to live a prosperous life, awareness and acceptance of the reality that is happening "here" and "now" should be considered. Psychological literature shows that one factor that has a connection with fear of death is trait mindfulness. The concept of Minfulness in Psychology has its roots in Buddhism. This study aims to see the correlation between trait mindfulness and fear of death in specific participants, Buddhist meditators. The design replicates Yusainy et al. (2018), with a purposive sampling technique for all meditators with samanera and atthasilani status. Based on G * Power analysis, at least 84 participants will fill the mindfulness trait questionnaire namely Mindfulness Attention Awareness Scale (MAAS) (Brown & Ryan, 2003) Indonesian adaptation by Yusainy et al. (2018), then the fear of death, Revised Collett-Lester Fear of Death and Dying Scale (CL-FODS) (Lester, 1990) Indonesian adaptation by Wicaksono & Meiyanto, (2003) with alpha 0.92 to see the level of fear when thinking of death and the process of dying oneself and others. Inputs will be analyzed by Pearson product moment correlation analysis techniques.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FISIP/2019/448/051903918
Uncontrolled Keywords: trait mindfulness, ketakutan terhadap kematian, meditator Buddha trait mindfulness, fear of death, Buddhist meditator
Subjects: 100 Philosophy, parapsychology and occultism, psychology > 155 Differential and development psychology > 155.9 Environmental psychology > 155.92 Influence of social environment
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Psikologi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 09 Aug 2020 13:46
Last Modified: 09 Aug 2020 13:47
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/170351
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item