Pramitasari, Putri Herina (2019) Analisis Perbandingan Intensitas Cahaya Lampu Tl Yang Berbeda Terhadap Kepadatan Dan Kandungan Lemak Mikroalga Tetraselmis Chuii. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Mikroalga adalah sejenis tumbuhan air tingkat rendah yang berukuran renik (tidak dapat dibedakan akar, batang dan daunnya). Mikroalga mengandung bahan-bahan seperti protein, karbohidrat, lemak dan asam nukleat. Persentase keempat komponen tersebut bervariasi tergantung jenis alga. Salah satu jenis spesies mikroalga yaitu Tetraselmis chuii. Tetraselmis chuii merupakan jenis fitoplankton dari kelas Clorophyceae. Tetraselmis chuii merupakan salah satu jenis mikroalga yang kandungan lemaknya sering digunakan sebagai sumber makanan alami, bahan kosmetik dan bahan baku biodiesel. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis pengaruh perbedaan perlakuan intensitas cahaya yang berbeda terhadap kepadatan dan kandungan lemak pada mikroalga Tetraselmis chuii dan untuk menganalisis intensitas cahaya mana yang paling optimal terhadap kepadatan dan kandungan lemak Tetraselmis chuii. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen atau percobaan untuk menguji suatu hipotesis. Pengambilan data kualitas air dan penghitungan nilai kepadatan dilakukan sebanyak satu kali setiap hari, mulai hari ke 0 hingga hari ke 5. Proses kultur mikroalga meliputi tahap sterilisasi alat dan media, proses kultur, kontrol kualitas air dan kepadatan serta proses pemanenan. Hasil nilai suhu yang didapat pada semua perlakuan memiliki kisaran yang sama yaitu antara 23,2-24,50C. Nilai pH semua perlakuan berkisar antara 9,01-9,51. Kadar salinitas memiliki nilai yang sama yaitu 33 ppt. Selanjutnya untuk kadar oksigen terlarut pada semua perlakuan yaitu antara 6,91-7,21 ppm. Hasil rata-rata kepadatan Tetraselmis chuii pada perlakuan A yaitu 248.661 sel/ml dan perlakuan B yaitu 546.458 sel/ml. Sedangkan hasil kandungan lemak total pada perlakuan A yaitu 2,12% dan perlakuan B yaitu 1,015%. Hasil Nested Design untuk analisis kepdatan didapatkan nilai signifikasi (Sig.) dari intensitas, hari dan intensitas cahaya*hari yaitu kurang dari 0,05 sedangkan untuk hasil lemak, berdasarkan hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa kandungan lemak dengan perlakuan intensitas cahaya 1.700 lux yaitu 2,12 % sedangkan pada intensitas cahaya 5.400 lux yaitu 1,015%. Berdasarkan hal tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan rata-rata kepadatan dan kandungan lemak sel Tetraselmis chuii yang diberikan perlakuan intensitas cahaya lampu TL yang berbeda. Saran yang dapat diberikan yaitu intensitas cahaya yang optimal untuk mendukung pertumbuhan kepadatan dan kandungan lemak mikroalga dapat dijadikan acuan untuk penelitan selanjutnya, lalu perlu dilakukan penelitian mengenai pemberian intensitas cahaya yang berbeda terhadap pertumbuhan mikroalga spesies lain, serta perlu dilakukan penelitian mengenai stress nutrien terhadap kandungan nutrisi mikroalga Tetraselmis chuii maupun spesies lain.
English Abstract
-
Other obstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPIK/2019/117/051903156 |
| Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.8 Algae / Algae culture / Microalgae--Cultures and culture media |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
| Depositing User: | Nur Cholis |
| Date Deposited: | 18 Oct 2020 14:45 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 07:02 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/169961 |
Preview |
Text
PUTRI HERINA PRAMITASARI (2).pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |