Uji Sensitivitas Ekstrak Daun Sendok (Plantago Major) Terhadap Bakteri Vibrio Harveyi Secara In Vitro

Nursasi, Anisa Wahyu (2019) Uji Sensitivitas Ekstrak Daun Sendok (Plantago Major) Terhadap Bakteri Vibrio Harveyi Secara In Vitro. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Indonesia merupakan negara kepulauan dengan wilayah laut yang lebih luas daripada luas daratannya. Pembangunan sektor kelautan dan perikanan sebagai sektor andalan utama pembangunan Indonesia merupakan pilihan yang sangat tepat, hal ini didasarkan atas potensi yang dimiliki dan besarnya keterlibatan sumberdaya manusia yang diperkirakan hampir 12.5 juta orang terlibat di dalam kegiatan perikanan. Disamping itu juga didukung atas suksesnya pembangunan perikanan di negara lain, seperti Islandia, Norwegia, Thailand, China dan Korea Selatan yang mampu memberikan kontribusi ekonomi nasional yang besar dan mendapatkan dukungan penuh secara politik, ekonomi, sosial dan dukungan lintas sektoral. Penyakit bakterial merupakan salah satu masalah penting yang sering timbul dalam usaha budidaya udang vaname. Penyakit udang berpendar merupakan penyakit bakterial yang banyak menyerang udang vaname. Bakteri V. harveyi yang menyebabkan penyakit udang berpendar merupakan patogen opotunistik yang umum dijumpai di lingkungan pemeliharaan dan bersimbiosis dengan udang atau ikan air lau. Jika kondisi udang menurun, maka bakteri ini akan bersifat patogen. Pencegahan terhadap serangan bakteri pada umumnya dilakukan dengan pemberian bahan kimia seperti antibiotik. Akan tetapi, penggunaan antibiotik ternyata dapat menimbulkan efek samping bagi patogen itu sendiri maupun terhadap kultivan yang dipelihara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji sensitifitas ekstrak daun sendok (P. major) terhadap daya hambat bakteri V. harveyi secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Budidaya Ikan Divisi Parasit dan Kesehatan Ikan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Desember 2018 – Februari 2019. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan 2 kontrol, yaitu kontrol negatif dan kontrol positif. Rancangan penelitian ini dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan menggunakan 5 perlakuan dengan 3 kali ulangan. Dosis ekstrak daun sendok (P. major) yang digunakan yaitu 250 ppm (A), 500 ppm (B), 750 ppm (C), 1.000 ppm (D), 1.250 ppm (E). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan pemberian ekstrak daun sendok (P. major) terhadap bakteri V. harveyi berbeda nyata yaitu pada pengamatan diameter zona bening didapatkan nilai tertinggi pada perlakuan E (1.250 ppm) dengan rata-rata 12,42 mm. Sedangkan rata-rata zona bening terendah pada perlakuan A (250 ppm) sebesar 10,21 mm. Zona bening yang dihasilkan pada masin-masing perlakuan menunjukkan peningkatan secara linier dengan persamaan y= 10,90 + 0,000983x dengan koefisien nilai determinasi R2 = 0,369648. Semakin tinggi dosis yang digunakan, maka semakin besar zona bening yang dihasilkan.

English Abstract

-

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/147/051903186
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.3 Prokaryotes
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 11 Aug 2020 06:59
Last Modified: 22 Oct 2021 07:51
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/169928
[thumbnail of Anisa Wahyu Nursasi (2).pdf]
Preview
Text
Anisa Wahyu Nursasi (2).pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item