Strategi Pengembangan Usaha Budidaya Udang Galah (Macrobrachium Rosenbergii) Di Desa Sendangtirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Yogyakarta

Sari, Eka Ratna (2019) Strategi Pengembangan Usaha Budidaya Udang Galah (Macrobrachium Rosenbergii) Di Desa Sendangtirto, Kecamatan Berbah, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Usaha budidaya udang galah merupakan usaha yang berdiri dibidang perikanan budidaya. Usaha ini tergolong bisnis yang sangat menguntungkan dan diminati oleh pasar maka peneliti tertarik untuk melakukan studi pengembangan terhadap usaha budidaya udang galah milik Bapak Puji. Usaha budidaya udang galah memiliki keuntungan yaitu permintaan akan udang galah yang tinggi pada pasar. Adapun kelebihan dan keuntungan dari usaha ini yaitu, berada pada lokasi yang strategis untuk budidaya udang galah. selain itu usaha budidaya udang galah juga terdapat kelemahan yaitu tidak mengadopsi teknologi, tidak memanfaatkan internet dengan baik sebagai media promosi online dan kurangnya produksi udang galah untuk permintaan konsumen disetiap bulannya. Tujuan dari penelitian ini untuk: 1. Mengetahui profil usaha budidaya udang galah, 2. Mengetahui dan menganalisis aspek teknis, aspek manajemen, aspek pemasaran dan aspek kelayakan finansiil, 3. Faktor internal dan eksternal dalam pengembangan usaha budidaya, 4. Mengetahui strategi pengembangan usaha pada budidaya udang galah dan 5. Menyusun perencanaan pengembangan usaha budidaya udang galah. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Sumber data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Penentuan responden yang digunakan adalah dengan menggunakan metode purposive sampling yaitu menentukan sampel dengan pertimbangan tertentu sehingga usaha budidaya udang galah milik Bapak Puji yang mewakili dari usaha budidaya. Metode pengambilan data dilakukan dengan observasi, wawancara dengan kuisioner dan dokumentasi, kepada pembudidaya udang galah. Analisis data yang digunakan adalah analisis data kualitatif dan analisis data kuantitatif. Data kualitatif digunakan untuk menjawab tujuan mengenai gambaran umum, lokasi penelitian dan profil usaha. Sedangkan data kuantitatif dipergunakan untuk menganalisis kelayakan finansiil, matrik internal factor evaluation (IFE) dan matrik external factor evaluation (EFE), analisis SWOT dan skenario pengembangan usaha budidaya udang galah. vii Aspek teknis pada usaha budidaya udang galah dengan sistem semi intensif ini meliputi sarana dan prasarana serta proses budidaya udang galah yaitu persiapan kolam, penyediaan air kolam, proses pemindahan tokolan, pemberian pakan, pengontrolan kolam, serta pemanenan udang galah. Aspek manajemen meliputi perencanaan (Planning) Fungsi perencanaan telah dilakukan dengan sangat baik oleh pembudidaya udang galah. Perencanaan dilakukan dilakukan dengan tujuan untuk meningkatkan pendapatan serta mengembangkan usaha budidaya agar lebih baik. Pengorganisasian (Organizing) Pengorganisasian pada usaha budidaya udang galah setiap tugas yang diserahkan sudah dijalankan dengan baik. Pelaksanaan Pengarahan tenaga kerja pada usaha budidaya merupakan wujud kegiatan yang dilakukan tenaga kerja sesuai dengan tugasnya. Pengarahan yang dilakukan oleh ketua dapat berupa instruksi atau perintah terhadap anggota kelompok pembudidaya ikan mulai dari proses Pelaksanaan pembudidayaan hingga pemasaran. Pengawasan dimulai dari pengawasan kolam pengawasan air kolam setiap harinya yaitu pada pagi dan sore serta pengawasan pemberian pakan pada udang galah dipagi dan sore hari. Aspek finansiil meliputi modal tetap yang digunakan oleh Bapak Puji pembudidaya udang galah sebelum biaya tambahan untuk perencanaan sebesar Rp 127.382.500, modal kerja sebelum biaya tambahan Rp 153.832.000 total biaya Rp 187.726.583 penerimaan Rp, 384.000.000 R/C ratio 2,046 keuntungan Rp 196.273.417, rentabilitas 104,55%, BEP total Rp 56.547.912. NVP 821.634.560,94; IRR 121%; Net B/C 7,45 dan PP 0,64. Sedangkan setelah dihitung dengan penambahan hasil yang diperoleh setelah perhitungan skenario jangka panjang dan jangka pendek terdapat perubahan nilai pada modal tetap, modal kerja dan analisis jangka panjang dengan rincian modal tetap sebesar Rp 155.382.500; modal kerja sebesar Rp 188.326.583; penerimaan Rp 512.000.000; NVP 2.065.148.477,07; IRR 239%; Net B/C 14,29 dan PP 0,42. Hasil analisis diagram SWOT dapat diperoleh sumbu X dan Y, dengan cara melakukan pengurangan pada faktor eksternal antara peluang yang bernilai 2,09 dengan ancaman yang bernilai 0,90 kemudian didapatkan hasil sebesar 1,19 untuk sumbu Y. Kemudian pengurangan selanjutnya pada faktor internal antara kekuatan yang bernilai 2,64 dengan kelemahan yang bernilai 0,42 didapatkan hasil sebesar 2,17 untuk sumbu X. Selanjutnya jika ditarik garis lurus maka diperoleh titik koordinat pada posisi (2,17 : 1,19) yang berada pada posisi kuadran I.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPIK/2019/225/051903222
Uncontrolled Keywords: Budidaya Udang Galah, Macrobrachium Rosenbergii, Pengembangan Usaha
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.6 Crustacean culture > 639.68 Shrimps culture
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 21 Aug 2019 07:12
Last Modified: 21 Aug 2019 07:12
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/169876
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item