Putra, Pradifa Surya (2019) Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kunjungan Ke Ekowisata Clungup Mangrove Conservation (CMC), Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ekowisata adalah kegiatan wisata yang menaruh perhatian besar terhadap kelestarian sumberdaya alam. Masyarakat mengartikan bahwa ekowisata merupakan perjalanan wisata alam yang bertanggungjawab dengan cara mengkonservasi lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal (responsible travel to natural aeas that conserves the invironment and improves the well-being of local people). Salah satu ekowisata yang menjadi lokasi penelitian yaitu Clungup Mangrove Conservation (CMC). Clungup Mangrove Conservation merupakan destinasi wisata baru dan tengah menjadi primadona di Kabupaten Malang. Tujuan dari penelitian ini yaitu, mendeskripsikan profil keadaan ekowisata Clungup Mangrove Conservation, mengetahui preferensi wisatawan terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi kunjungan ke ekowisata Clungup Mangrove Conservation dan menganalisis faktor yang perlu dipertimbangkan oleh pengunjung untuk tertarik mengunjungi ekowisata Clungup Mangrove Conservation. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif dan kuantitatif. Metode pegumpulan data yang digunakan terdiri dari wawancara, kuisoner, dan observasi. Dalam penelitian ini wawancara digunakan untuk memperoleh data dengan berkomunikasi secara langsung kepada Yayasan Bhakti Alam Sendang Biru. Dalam penelitian ini kuesioner digunakan untuk memperoleh data sampel dari pengunjung. Sumber data yang digunakan pada penelitian itu yaitu data primer dan data sekunder. Pengambilan Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik Accidental Sampling yaitu teknik pengambilan sampel pada saat pelaksanaan penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah pengunjung yang berkunjung ke ekowista Clungup Mangrove Conservation. Besaran Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 100 responden yang didapatkan dengan menggunakan metode linier time function. Skala pengukuran yang digunakan pada penelitian ini yaitu skala pengukuran Likert dengan 5 kategori yaitu, sangat tidak setuju, tidak setuju, cukup setuju, setuju dan sangat setuju.. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan Analisis Faktor dengan program SPSS 16.0. Penelitian ini menggunakan 13 variabel yaitu, X1= Daya tarik objek wisata, X2= Selera pengunjung, X3= Infrastruktur di dalam lokasi wisata, X4= Infrastruktur di luar lokasi wisata, X5= Fasilitas wisata alami, X6= Fasilitas buatan, X7= Fasilitas Pendukung, X8= Aksesibilitas, X9= Biaya objek wisata, X10= Biaya perjalanan, X11= keamanan dan kenyamanan, X12= Masyarakat, Lingkungan dan Budaya, X13= Penataan Lahan di objek wisata. Clungup Mangrove Conservation (CMC) memiliki area mangrove yang dikelola telah mencapai luas 81 hektar dan sempadan pantai seluas 117 hektar. Clungup Mangrove Conservation merupakan kawasan konservasi alam yang merupakan Hutan Lindung di pantai Malang Selatan. Kawasan ekowisata Clungup Mangrove Conservation terdapat 6 pantai, yaitu pantai clungup, pantai gatra, pantai savana, pantai mini, pantai batu pecah dan pantai tiga warna. Selain itu, dikawasan ekowisata Clungup Mangrove Conservation terdapat beberapa atraksi wisata seperti perahu canoe, banana boat, diving dan snorkeling serta beberapa fasilitas seperti rumah apung, camping ground, selfie corner dan dermaga. POKMASWAS GOAL merupakan Kelompok Masyarakat Pengawas Gatra Olah Alam Lestari yang didirikan pada tanggal 21 september 2012. Ekowisata Clungup Mangrove Conservation memiliki lembaga yang mengelola objek wisata tersebut yaitu Yayasan Bhakti Alam Sendang Biru. Nilai preferensi tertinggi berdasarkan pengunjung yang menyatakan sangat setuju pada variabel Fasilitas Pendukung yaitu sebesar 60%, nilai preferensi tertinggi berdasarkan pengunjung yang menyatakan setuju pada variabel Infrastruktur di Dalam Lokasi Wisata yaitu sebesar 60%, nilai preferensi tertinggi berdasarkan pengunjung yang menyatakan cukup setuju pada variabel Fasilitas Buatan yaitu sebesar 41%, nilai preferensi tertinggi berdasarkan pengunjung yang menyatakan tidak setuju pada variabel Aksesibilitas yaitu sebesar 50%, nilai preferensi tertinggi berdasarkan pengunjung yang menyatakan sangat tidak setuju pada variabel Aksesibilitas yaitu sebesar 25%. Terdapat variabel yang mempengaruhi pengunjung untuk berkunjung ke objek wisata tersebut yaitu variabel Fasilitas Pendukung, Fasilitas Buatan, Selera Pengunjung, Biaya Perjalanan, Akesesibilitas, Biaya Objek Wisata, Infrastruktur di Luar Lokasi Wisata, Infrastruktur di Dalam Lokasi Wisata, Fasilitas Wisata Alami, Keamanan dan Kenyamanan, Penataan Lahan di Objek Wisata, Daya Tarik, Masyarakat, Lingkungan dan Budaya. Terdapat lima faktor utama yang mempengaruhi pengunjung untuk berkunjung ke ekowisata Clungup Mangrove Conservation yaitu Faktor Fasilitas dan Hospitality, Faktor Aksesibilitas, Faktor Selera Pengunjung, Faktor Biaya Objek Wisata dan Faktor Atraksi dan Infrastuktur.
English Abstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPIK/2019/167/051903208 |
| Uncontrolled Keywords: | Pariwisata, Ekowisata, Minat Berkunjung, Wisatawan |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.4 Secondary industries and services > 338.47 Services and specific products > 338.479 1 Services and specific products (Geography and travel) |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Agrobisnis Perikanan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 01 Oct 2019 07:18 |
| Last Modified: | 23 Oct 2021 06:27 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/169807 |
Preview |
Text
Pradifa Surya Putra.pdf Download (5MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |