Sari, Safitri Permata (2019) Pengaruh Intensitas Cahaya Lampu Tl Yang Berbeda Terhadap Kandungan Protein Dan Kepadatan Sel Mikroalga Nannochloropsis Oculata. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Mikroalga merupakan organisme autotrof yang tumbuh melalui proses fotosintesis. Mikroalga juga menjadi komponen penting dalam suatu perairan karena menjadi produsen primer. Selain itu, pemanfaatan mikroalga sebagai pakan alami belum dapat digantikan oleh pakan buatan pada beberapa jenis ikan atau udang yang baru menetas. Sebagai pakan alami, kandungan gizi dari mikroalga sangat berperan penting, terutama kandungan protein yang dibutuhkan oleh larva ikan untuk proses pertumbuhannya. Agar dapat tumbuh dengan baik, mikroalga membutuhkan faktor lingkungan yang sesuai, terutama intensitas cahaya matahari untuk berfotosintesis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh intensitas cahaya terhadap kepadatan Nannochloropsis occulata, hubungan intensitas cahaya dan nilai kepadatan Nannochloropsis occulata serta hubungan kepadatan dan kandungan protein Nannochloropsis occulata. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen atau percobaan untuk menguji suatu hipotesis. Pengambilan data kualitas air dan penghitungan nilai kepadatan dilakukan sebanyak satu kali setiap hari, mulai hari ke 0 hingga hari ke 6. Proses kultur mikroalga meliputi tahap sterilisasi alat dan media, proses kultur, kontrol kualitas air dan kepadatan serta proses pemanenan. Hasil nilai suhu yang didapat pada semua perlakuan memiliki kisaran yang sama yaitu antara 25-260C. Nilai pH semua perlakuan berkisar antara 8.01- 9. Kadar salinitas memiliki kisaran yang sama yaitu antara 33-34 ppt. Selanjutnya untuk kadar oksigen terlarut pada semua perlakuan yaitu antara 7.17-7.68 ppm. Data kualitas air tidak terlalu mengalami perbedaan antara semua perlakuan dan dianggap tidak berpengaruh pada kegiatan kultur. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini dihitung dengan menggunakan analisis sidik ragam, didapatkan hasil F hitung (43.306) lebih besar (>) dari F tabel (7.59) Hasil regresi intensitas cahaya lampu dan kepadatan memiliki nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,9759 dan persamaan regresi Y = 30.938 x + 544484. Hasil regresi kepadatan dan nilai rata-rata protein kasar memiliki nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,26 dan persamaan regresi Y = 3E-06 x + 9.1318. Hasil regresi intensitasvii cahaya lampu dan nilai rata-rata protein kasar memiliki nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,6794 dan persamaan regresi Y = 0.0004x + 11.952. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini antara lain yaitu perlakuan perbedaan intensitas cahaya lampu TL memberikan pengaruh berbeda nyata terhadap kepadatan sel Nannochloropsis oculata. Perlakuan perbedaan intensitas cahaya lampu TL dan kepadatan serta perlakuan kepadatan dan nilai rata-rata protein kasar memiliki hubungan yang positif atau searah. Saran yang dapat diberikan yaitu perlu dilakukan penelitian mengenai pemberian intensitas cahaya yang berbeda terhadap pertumbuhan mikroalga spesies lain serta perlu dilakukan penelitian mengenai stress nutrien terhadap kandungan nutrisi mikroalga Nannochloropsis oculata maupun spesies lain.
English Abstract
-
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPIK/2019/198/051903287 |
Subjects: | 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.8 Algae / Algae culture / Microalgae--Cultures and culture media |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 18 Oct 2020 08:38 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 08:44 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/169711 |
Preview |
Text
SAFITRI PERMATA SARI (2).pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |