-, Maulidiah (2018) Pengaruh Variasi Kecepatan Putar Spin Coating Terhadap Efek Pembebanan Lapisan Tipis Polianilin Pada Sensor Qcm. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Metode spin coating merupakan salah satu metode deposisi lapisan tipis pada suatu permukaan, parameter pada spin coating yaitu viskositas larutan, konsentrasi larutan dan kecepatan putar. Pada penelitian ini lapisan yang digunakan yaitu polianilin yang dideposisi pada permukaan QCM, dengan menggunakan variasi kecepatan putar spin coating 1000 rpm, 2000 rpm, 3000 rpm, dan 4000 rpm. Bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecepatan putar terhadap morfologi lapisan tipis polianilin dan untuk mengetahui pengaruh kecepatan putar terhadap nilai impedansi lapisan tipis polianilin. Polianilin didapatkan dari hasil sintesis menggunakan metode polimerisasi oksidasi dengan doping HCl. Polianilin yang digunakan dalam bentuk serbuk dilarutkan dengan pelarut NMP (NMethyl-2-Pirrolydone) menggunakan konsentrasi 2%. Polianilin yang telah di deposisi pada QCM kemudian dikarakterisasi menggunakan mikroskop optik untuk mengatahui morfologi dari lapisan polianin. Pada morfologi lapisan polianilin terjadi aglomerasi, sehingga terjadi pembebanan pada QCM yang menyebabkan penurunan nilai frekuensi yang besar dan besarnya nilai impedansi, karena Semakin tinggi kecepatan putar yang digunakan maka lapisan yang terbentuk akan semakin tipis, pada kecapatan 4000rpm didapatkan nilai impedansi yang kecil yaitu 33,375 Ω.
English Abstract
Spin coating is one method of deposition of a thin film on a surface, the parameters on the spin coating that is the viscosity of the solution, the concentration of the solution and the speed of rotation. In this research, polyaniline is used as the layer, which is coated on the surface of QCM using coating method variation of speed 1000 rpm, 2000 rpm, 3000 rpm and 4000 rpm, to study the effect of different rotational speed of spin coating on morphology and impedance of the polyaniline thin film. The synthesis of polyaniline used an oxidation polymerization process with HCl doping. The polyaniline is in the form of a powder dissolved in an NMP (Nmethyl-2-pirrolydone) solvent at a concentration of 2%. The polyaniline that has coated on QCM is characterized using an optical microscope to determine the morphology of the polyaniline. Agglomeration occurs in the morphology of the polyaniline on QCM, resulting in a loading in QCM that causes large frequency and high impedance. The experimental result shows that the thin film thickness decreases along with the increasing of the rotational speed of spin coating. At rotational speed of spin coating 4000 rpm, the impedance of the thin film is 33,375 Ω,
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/MIPA/2018/257/051807016 |
Uncontrolled Keywords: | Polianilin, NMP (N-Methyl-2-Pirrolydone), morfologi, FTIR, impedansi, Polyaniline, NMP (N-methyl-2-pyrrolidone), morphology, FTIR, impedance |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 667 Cleaning, color, coating, related technologies > 667.9 Coatings and coating |
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Fisika |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 17 Jul 2020 07:26 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 08:04 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/168785 |
Preview |
Text
MAULIDIAH.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |