Cerry, Deniarsha Putri Puspita (2018) Efek Paparan Asap Rokok terhadap Kadar Osteoprotegerin di Gingival Crevicular Fluid pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) yang Diinduksi Bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Periodontitis agresif merupakan penyakit periodontal yang ditandai dengan adanya kerusakan parah pada ligamen periodontal dan tulang alveolar. Kehilangan tulang alveolar berhubungan dengan adanya sistem imun dan metabolisme tulang yang melibatkan RANK, RANKL, dan OPG. Kehilangan tulang pada perokok memiliki risiko yang lebih besar dibandingkan dengan non-perokok. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek paparan asap rokok terhadap kadar osteoprotegerin (OPG) di gingival crevicular fluid (GCF) pada tikus putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi bakteri Aggregatibacter actinomycetemcomitans (Aa). Metode penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratorik menggunakan post tes only control group design pada 30 ekor tikus yang dibagi menjadi 3 kelompok, masing-masing terdiri dari 9 ekor tikus. Kelompok 1 (kelompok normal), kelompok 2 (kelompok yang diinduksi bakteri Aa selama 21 hari tanpa paparan asap rokok), dan kelompok 3 (kelompok yang diinduksi bakteri Aa selama 21 hari dan diberi paparan asap rokok selama 40 hari). Analisis yang digunakan adalah uji normalitas, uji homogenitas ragam, dan uji one way ANOVA dengan uji Post Hoc Turkey Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa paparan asap rokok mampu menurunkan kadar OPG GCF pada tikus putih yang diinduksi bakteri Aa.
English Abstract
Aggressive periodontitis is a periodontal disease with a massive destruction of periodontal ligament and alveolar bone. Alveolar bone loss is related to immune system and bone metabolism which involves RANK, RANKL, and OPG. The risk of alveolar bone loss in smokers is higher than non-smokers. The purpose of this research is to determine the effect of cigarette smoke exposure to osteoprotegerin (OPG) levels in gingival crevicular fluid (GCF) on white rats (Rattus norvegicus) induced by Aggregatibacter actinomycetemcomitans (Aa). The method is a laboratories experimental with post test only control group design in 30 rats divided into 3 groups consists of 9 rats. Group 1 (normal group), group 2 (induced by Aa for 21 days without cigarette smoke exposure), and group 3 (induced by Aa for 21 days with cigarette smoke exposure for 40 days). The analysis of this research are normality test, homogeneity test, and Anova with advanced Post Hoc Turkey Test. The result of this research shows that cigarette smoke exposure can decrease the OPG levels in GCF on white rats induced by Aa.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FKG/2018/114/051902044 |
| Uncontrolled Keywords: | Paparan asap rokok, kadar OPG GCF, Aggregatibacter actinomycetemcomitans. Cigarette Smoke Exposure, OPG GCF Levels, Aggregatibacter actinomycetemcomitans. |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 617 Surgery, regional medicine, dentistry, ophthalmology, otology, audiology > 617.6 Dentistry > 617.63 Dental diseases > 617.632 Diseases of gums and tooth sockets / Periodontics > 617.632 07 Periodontics--Pathogenesis > 617.632 071 Periodontics--Etiology |
| Divisions: | Fakultas Kedokteran Gigi > Kedokteran Gigi |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 26 May 2020 16:57 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 14:08 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/167965 |
Preview |
Text
Deniarsha Putri Puspita Cerry (2).pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |