Pengaruh Pemberian Asam Folat Fase Prenatal Terhadap Panjang Badan Dan Motilitas Zebrafish Model Stunting Dengan Induksi Rotenon

Aminatuzzuhriah, Findie (2018) Pengaruh Pemberian Asam Folat Fase Prenatal Terhadap Panjang Badan Dan Motilitas Zebrafish Model Stunting Dengan Induksi Rotenon. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Stunting atau perawakanupendek merupakan salah satu efek dari adanya gangguan pada pertumbuhan linier. Selain pada pertumbuhan linier, stunting juga mengganggu proses perkembangan lainnya, salah satunya pada sistem motorik. Asam folat merupakanusalah satu mikronutrien yang dibutuhkan, khususnya pada masa kehamilan karena manfaatnya pada sintesis DNA dan sebagai agen pencegah terjadinya neural tube defect. Manfaat lain dari asam folat yakni sebagai scavenger dari ROS serta dapat meningkatkan kemampuan dari antioksidan endogen yakni GSH. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian asam folat terhadap stunting menggunakan model hewan coba zebrafish. Untuk menghasilkan model stunting, embrio zebrafish diberikan paparan rotenon sebesar 12,5ppb mulai usia 0-2 hpf sampai 72 hpf. Kemudian diberikan larutan asam folat dengan konsentrasi 50, 70, dan 100µM dalam rentang waktu yang sama. Panjang badan dan motilitas dari larva zebrafish dinilai pada usia 3, 6, dan 9 dpf. Hasil penelitian dianalisis menggunakan statistik One-Way ANOVA dilanjutkan dengan Post-Hoc Tukey. Hasil analisis menunjukkan bahwa asam folat memberikan efek positif terhadap zebrafish dengan paparan rotenon dapat dilihat dari adanya perbedaan yang signifikan antara panjang badan kelompok rotenon dibandingkan dengan kelompok asam folat pada seluruh usia (p<0,05). Selain itu pemberian asam folat juga memperbaiki profil motilitas pada larva zebrafish, meskipun hanya signifikan pada usia 6 dpf (p<0,05)

English Abstract

Stunting is one of the effects of linear growth disorders. In addition to linear growth, stunting also interferes with other developmental disorder such as motor system. Folic acid is one of the micronutrients needed, especially during pregnancy because of its benefits in DNA synthesis and as a preventive agent for neural tube defects. Another effect of folic acid is as a scavenger of ROS and can increase the ability of endogenous antioxidants namely GSH. This study aims to determine the effect of folic acid administration on stunting using zebrafish animal models. To produce a stunting model, zebrafish embryos were given rotenone exposure of 12.5ppb from the age of 0-2 hpf to 72 hpf. Folic acid solutions with concentrations of 50, 70, and 100µM were given in the same timeframe.. Body length and motility of zebrafish larvae were assessed at ages 3, 6 and 9 dpf. The results of the study were analyzed using One-Way ANOVA then continued with Tukey Post-Hoc. The analysis shows that folic acid has a positive effect on zebrafish with exposure to rotenone can be seen from the significant difference between the body length of the rotenon group compared to the folic acid group at all ages (p <0.05). In addition, administration of folic acid also improved the motility profile in zebrafish larvae, although it was only significant at 6 dpf (p <0.05).

Other obstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2018/427/051900006
Uncontrolled Keywords: Stunting, Zebrafish, Motilitas, Asam Folat, Stunting, Zebrafish, Motility, Folic Acid
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.3 Diseases of digestive system > 616.39 Nutritional and metabolic diseases > 616.399 Other nutritional and metabolic diseases / Malnutrition
Divisions: Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 20 May 2020 07:25
Last Modified: 21 Oct 2021 04:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/167727
[thumbnail of Findie Aminatuzzuhriah.pdf]
Preview
Text
Findie Aminatuzzuhriah.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item