Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Pasien dengan Riwayat Pengobatan Allopurinol dan Tingkat Pengetahuan dalam Penggunaan Obat Anti Inflamasi Non Steroid Oral di Apotek Kota Malang.

Isneini, Nurul (2018) Hubungan Antara Tingkat Pendidikan Pasien dengan Riwayat Pengobatan Allopurinol dan Tingkat Pengetahuan dalam Penggunaan Obat Anti Inflamasi Non Steroid Oral di Apotek Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Gout didefinisikan sebagai suatu penyakit inflamasi yang umumnya ditemukan pada sendi. Ketika konsentrasi berada diatas 6 mg/dl pada wanita dan 7 mg/dl pada pria maka biasanya akan terjadi kejenuhan dalam cairan tubuh yang rentan terhadap kristalisasi dan terdeposisi lalu menimbulkan inflamasi. Salah satu terapi gout adalah allopurinol yang bekerja sebagai urikostatik, namun, allopurinol tidak memiliki efek sebagai anti nyeri sehingga pilihan terapi lain ketika terjadi inflamasi salah satunya adalah dengan obat antiinflamasi non-steroid (OAINS). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat pendidikan pasien dengan riwayat penggobatan allopurinol dan tingkat pengetahuan penggunaan OAINS oral untuk serangan nyeri di apotek Kota Malang. Metode penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pengambilan data secara cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dan diambil 100 responden sesuai kriteria inklusi dan eksklusi, dan dilakukan pada bulan Juli hingga Agustus 2017. Hasil penelitian menunjukkan korelasi sebesar 0,421 (p = 0,000) dengan makna korelasi “sedang”, sehingga dapat disimpulkan terdapat hubungan signifikan yang positif antara tingkat pendidikan pasien dengan riwayat penggobatan allopurinol dan tingkat pengetahuan dalam penggunaan OAINS oral untuk serangan nyeri di apotek Kota Malang.

English Abstract

Gout is defined as an inflammatory disease commonly found in joints. When the serum uric acid concentration is above 6 mg/dl in women and 7 mg/dl in men usually the body fluid will began to saturate and it is well-susceptible for crystallization and deposited causing inflammation. One of therapy for gout is allopurinol which act as an uricostatic. However, allopurinol does not have any effects for anti-inflammatory thus another choices when the inflammation occur is by non-steroidal anti-inflammatory drugs (NSAID). The research aimed to understand the correlation between education towards knowledge in the using of NSAID per oral for onset of pain at pharmacies in Malang City. The research method are using analytics observational with collecting data in. a cross sectional way. The sampling collection are using purposive sampling as method, thus 100 respondent was taken due to inclusive and exclusive criteria. Data collection was taken in July until August 2017. The results showed a correlation of 0.421 (p = 0,000) as "average" mean, so it can be concluded that there is a positive significant correlation between education in patients with history of allopurinol and knowledge in the using of non-steroidal anti-inflammatory drugs per oral at pharmacies in Malang City.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FK/2018/277/051807304
Uncontrolled Keywords: gout, allopurinol, non-steroid, tingkat pengetahuan, tingkat pendidikan-gout, allopurinol, non-steroidal, knowledge, education
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 616 Diseases > 616.3 Diseases of digestive system > 616.39 Nutritional and metabolic diseases > 616.399 Other nutritional and metabolic diseases / Malnutrition
Divisions: Fakultas Kedokteran > Farmasi
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 02 May 2020 15:17
Last Modified: 21 Oct 2021 08:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/167403
[thumbnail of Nurul Isneini (2).pdf]
Preview
Text
Nurul Isneini (2).pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item