Pradipta, Dea (2018) Pengaruh Pemberian Jus Buah Nangka Matang (Artocapus Heterophyllus) Pada Tikus Bunting (Rattus Norvegicus Strain Wistar) Terhadap Kejadian Bblr. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Menurut Balitbangkes dan Kemenkes RI (2013) di Indonesia persentase kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) pada tahun 2013 mencapai 10,2% dan salah satu penyebabnya yaitu Pola Konsumsi Alkohol Selama Kehamilan. Tingginya kadar glukosa yang ada pada buah nangka matang berpotensi menjadi sumber alkohol. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk melihat adanya efek jus buah nangka matang terhadap kejadian Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) pada janin tikus. Desain penelitian ini menggunakan experimental murni dengan rancangan penelitian Post Test Only Control Group Desain. Menggunakan 20 ekor tikus betina bunting jenis Rattus norvegicus strain wistar dan dibagi menjadi 4 kelompok, yaitu; kontrol (P0), Perlakuan 1 (P1) = 0,85 ml/200g BB/hari, Perlakuan 2 (P2) = 1,7 ml/200g BB/hari dan Perlakuan 3 (P3) = 3,4 ml/200g BB/hari). Jus buah nangka diberi selama 19 hari dan pada hari ke-19 tikus bunting dibedah lalu diambil janinnya untuk ditimbang. Didapatkan hasilnya pada kelompok P0 rata-rata berat badan janin tikus 4.18 ± 1.39 gr, kelompok P1 = 3.60 ± 1.15 gr, kelompok P2 = 3.56 ± 0.57 gr, dan pada kelompok P3 = 2.84 ± 1.80 gr. Analisis Oneway Anova didapatkan hasil pvalue = 0,475 (p>0,05) dikatakan penurunan berat badan janin tikus pada kelompok P1, P2 dan P3 tidak berbeda signifikan dengan kelompok P0. Akan tetapi ada kecenderungan penurunan berat badan janin tikus dengan peningkatan dosis jus buah nangka yang diberikan.
English Abstract
According Balitbangkes and Kemenkes RI (2013) in Indonesia the percentage of Low Birth Weight (LBW) occurrence in 2013 reached 10.2%. One of the causes is the Alcohol Consumption Pattern During Pregnancy, the high glucose levels present in the jackfruit can potentially be a source of alcohol. The purpose of this research is to see the effect of juice of jackfruit fruit to the occurrence of Low Birth Weight (LBW) in rat fetus. The design of this study using pure experimental with Post Test Design Design Only Control Group Design. Using 20 female pregnant rats type Rattus norvegicus strains wistar and divided into 4 groups, namely; control (P0), Treatment 1 (P1) = 0.85 ml / 200g BB / day, Treatment 2 (P2) = 1.7 ml / 200g BB / day and Treatment 3 (P3) = 3.4 ml / 200g BB /day) Jackfruit juice was given for 19 days and on the 19th day the mouse was dissected and the fetus was taken to be weighed. Obtained results in group P0 mean fetal weight of mouse 4.18 ± 1.39 gr, group P1 = 3.60 ± 1.15 gr, group P2 = 3.56 ± 0.57 gr, and in group P3 = 2.84 ± 1.80 gr. Analysis of Oneway Anova got result pvalue = 0,475 (p> 0,05) It is said that fetal weight loss in group P1, P2 and P3 did not differ significantly with group P0. However, there is a downward trend in rat fetal weight with increasing doses of a given fruit juice jackfruit.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FK/2018/38/051803461 |
Uncontrolled Keywords: | berat badan lahir rendah, jus buah nangka, alkohol, tikus bunting, low birth weight, jackfruit juice, alcohol, pregnant mice |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 618 Gynecology, obstetrics, pediatrics, geriatrics > 618.2 Obstetrics > 618.242 Dietetics and Nutrition for pregnant woment |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Kebidanan |
Depositing User: | Nur Cholis |
Date Deposited: | 07 May 2020 06:01 |
Last Modified: | 19 Oct 2021 06:04 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/167345 |
Preview |
Text
Dea Pradipta.pdf Download (984kB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |