Juniarty, Elliana (2018) Analisis Perilaku Abutment dengan Wing Wall pada Jembatan dalam Menahan Beban Tumbukan (Collision) Akibat Gempa. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Seluruh beban yang bekerja pada struktur atas jembatan sebagian besar ditumpu oleh abutment. Saat terjadi gempa, beban yang ditahan abutment menjadi semakin besar. Banyak keruntuhan jembatan saat gempa akibat kegagalan abutment. Kegagalan abutment yang umunya terjadi saat gempa berupa keretakan pada abutment dan berpindahnya atau bergesernya abutment. Saat terjadi gempa, struktur atas dari jembatan akan memberikan beban tambahan berupa beban tumbukan kepada abutment. Untuk menghindari kejadian tersebut, dibutuhkannya studi analisis dengan adanya beban tumbukan yang akan terjadi. Dalam studi analisis ini, abutment yang direncanakan berupa dinding parapet dari abutment. Dinding parapet direncanakan memiliki wing wall dikedua sisinya. Studi analisis ini menggunakan program software ABAQUS CAE 6.11 student edition. Perilaku abutment yang akan dilihat dari hasil analisis ini berupa, teganganregangan, defleksi horizontal, pola retak dan momen lentur yang terjadi akibat beban gempa. Selain itu, hasil dari studi analisis ini akan dibandingkan dengan studi analisis abutment tanpa wing wall dan hasil studi eksperimental. Data material yang digunakan pada studi analisis ini merupakan data pendekatan terhadap hasil uji tekan beton dan true stress – true strain uji tarik studi eksperimental. Dari hasil perbandingan perilaku abutment dengan wing wall dan abutment tanpa wing wall dapat disimpulkan bahwa wing wall memberikan efek yang cukup signifikan. Adanya wing wall pada struktur abutment membuat abutment menjadi lebih kaku, sehingga defleksi horizontal yang terjadi lebih kecil daripada abutment tanpa wing wall. Tegangan yang terjadi pada abutment dengan wing wall lebih besar dengan nilai regangan lebih kecil dibandingkan dengan abutment tanpa wing wall. Keretakan terbesar yang terjadi tidak hanya pada badan abutment akan tetapi keretakan terbesar juga terjadi pada titik pertemuan wing wall dengan badan abutment. Beban yang bekerja pada studi analisis ini hanya berupa beban gempa dan beban gravitasi, maka dari itu diperlukannya penilitian lebih lanjut dengan adanya perhitungan dari aspek – aspek lain yang mempengaruhi abutment.
English Abstract
All loads acting on the structure of the bridge are mostly supported by abutments. When an earthquake occurs, the burden held by the abutment becomes even greater. The causes of bridge failures commonly because of the abutment. Abutment failures that generally occur during an earthquake are cracks in the abutment and displacement or shifting of the abutment. When an earthquake occurs, the upper structure of the bridge will provide an additional burden in the form of collision loads to the abutment. To avoid this occurrence, analysis studies are needed with the collision load that will occur. In this analysis study, the designed abutment was a parapet wall from the abutment. Parapet walls are designed to have wing walls on both sides. This analysis study uses the ABAQUS CAE 6.11 student edition software program. The abutment behavior that will be seen from the results of this analysis are stress – strain, horizontal deflection, crack patterns and bending moments that occur due to earthquake. In addition, the results of this analysis study will be compared with abutment analysis studies without wing walls and the results of experimental studies. The material data used in this analysis study is the approach data to the concrete compressive test and true stress - true strain of tensile test from experimental studies. From the results of the comparison of abutment behavior with wing wall and abutment without wing wall, it can be concluded that the wing wall has a significant effect. The presence of a wing wall in the abutment structure makes the abutment more rigid, so that horizontal deflection occurs is smaller than the abutment without wing wall. The tension that occurs in the abutment with wing wall is greater with a smaller strain value compared to the abutment without wing wall. The biggest cracks that occur not only in the abutment body, but also the largest cracks occur at the wing wall meeting point with the abutment body. The load that works in this analysis study is only in the form of collision loads and gravitational loads, therefore it requires further research with the calculation of other aspects that affect the abutment.
Other obstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2018/1247/051901867 |
Uncontrolled Keywords: | Abutment, ABAQUS, Beban tumbukan, wing wall. Abutment, ABAQUS, collision, wing wall. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering > 624.1 Structural engineering and underground construction > 624.16 Supporting structures other than foundations |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 17 Jun 2019 06:17 |
Last Modified: | 17 Jun 2019 06:17 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/167115 |
Actions (login required)
View Item |