Muthoharoni, Afif Khoirul (2018) Study Of Comparison Of Kinship Terms Between Javanese And Osing In Banyuwangi Region. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Budaya merupakan salah satu bagian penting dalam kehidupan manusia. Kekerabatan merupakan salah satu bagian dari budaya. Istilah kekerabatan merupakan cara manusia untuk mengenali peran anggota keluarga. Fokus penelitian ini adalah untuk membandingkanistilah kekerabatan antara Jawa dan Osing di Banyuwangi. Masalah yang dirumuskan adalah: (1) a. apa sajakah perbedaan dan persamaan istilah kekeluargaan berdasarkan hubungan darah; b. apa sajakah perbedaan dan persamaan istilah kekerabatan berdasarkan perkawinan; (2) apa sajakah faktor yang mempengaruhi perubahan bahasa didalam istilah kekerabatan Osing di Banyuwangi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Pengumpuan data diperoleh melalui kuesioner dan wawancara dari 8 orang informan. 4 orang dari suku Jawa dan 4 orang dari suku Osing. Informan yang dari suku Jawa berasal dari Desa Blambangan Kecamatan Muncar dan yang dari suku Osing berasal dari Desa Kemiren Kecamatan Glagah. Penelitian ini menggunakan komponensial analisis dari Kreidler (2002) untuk menganalisa istilah kekerabatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada 24 perbedaan dan 4 persamaan istilah kekerabatan antara Jawa dan Osing. 2 persamaan dan 14 perbedaan dalam hubungan darah sedangkan dalam hubungan perkawinan terdapat 2 persamaan dan 10 perbedaan. Istilah adik dan thole merupakan persamaan yang terdapat didalam istilah kekerabatan Jawa dan Osing. Sedangkan jebeng dan nduk merupakan perbedaan yang digunakan untuk memanggil keturunan perempuan. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi Jawa dan Osing dalam penggunaan istilah kekerabatan. Faktor-faktor itu adalah demografi, migrasi, interaksi, kontak, inovasi dan pernikahan. Untuk peneliti selanjutnya agar melakukan eksplorasi tentang istilah kekerabatan terdahulu yang digunakan oleh orang Indonesia karena peneliti terkini menemukan persamaan istilah kekerabatan yang digunakan oleh beberapa suku di Indonesia. Dan kemudian agar menjelaskan adaptasi dan penyebaran yang terjadi dan juga agar mengeksplorasi lebih lagi apakah perbedaannya signifikan atau tidak.
English Abstract
Culture is one of the important part of human life. Kinship is one of the part of culture. Kinship term is the way people in recognizing the role of family members. The focus of this research is comparing the kinship terms between Javanese and Osing language in Banyuwangi. The problems of the study are: (1) a. What are the differences and similarities of kinship terms between Javanese and Osing language based on consanguinity; b. What are the differences and similarities of kinship terms between Javanese and Osing language based on affinity; (2) What are the factors influencing language change in Osing kinship terms in Banyuwangi Region. This study uses qualitative approach. The data collected through questionnaire and interview from 8 informants. 4 informants were from Javanese ethnic and 4 from Osing ethnic. The Javanese informants were from Blambangan village, Muncar sub district and the Osing informants were from Kemiren village, Glagah sub district. This study employed the componential analysis proposed by Kreidler (2002) to analyze the kinship terms. The result show that there are 24 differences and 4 similarities between Javanese and Osing kinship terms. 2 similarities and 14 differences in consanguineal while in affinal there are 2 similarities and 10 differences. The term of adik and thole are the similarities that exist in both Javanese and Osing kinship term. Then jebeng and nduk are the difference kinship term to call the female offspring. There are some factors that influence Javanese and Osing in using kinship terms. The factors are demographic, migration, interaction, contact, and marriage. For the further researcher, to conduct the exploration about the former kinship term used by Indonesian since there are some similarities of kinship terms used among ethnics in Indonesia found by current writer. And also explain more about the adaption and spread of the term from the former kinship term used by Indonesian to the other ethnic and also explore more whether the differences of kinship terms are significant or not.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FBS/2018/136/051805908 |
Uncontrolled Keywords: | istilah kekerabatan, komponensial analisis, Jawa, Osing, Banyuwangi / kinship terms, componential analysis, Javanese, Osing, Banyuwangi |
Subjects: | 300 Social sciences > 305 Groups of people > 305.08 Group identity |
Divisions: | Fakultas Ilmu Budaya > Bahasa dan Sastra Inggris |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 06 Nov 2019 02:26 |
Last Modified: | 05 Jul 2022 02:59 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/166286 |
Text
Afif Khoirul Muthoharoni.pdf Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |