Nanda, Rama (2018) Evaluasi Dampak Program Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) dalam Upaya Pengembangan Potensi Desa (Studi pada Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu dan Kelompok Informasi Masyarakat Anjasmoro Desa Tulungrejo Kota Batu). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Program Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) adalah adalah kelompok yang dibentuk dari, oleh, untuk masyarakat secara mandiri dan kreatif yang aktivitasnya melakukan pengelolaan informasi dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka meningkatkan nilai tambah dengan memanfaatkan media teknologi informasi. Program ini dilakukan dalam rangka memberdayakan masyarakat melalui informasi yang akurat dan dapat mengembangkan potensi SDM dan SDA suatu kelurahan/desa. Penelitian ini bertujuan untuk melihat dinamika perkembangan yang terjadi pada program KIM, menganalisis sejauh mana dampak yang diberikan program KIM terhadap upaya pengembangan potensi desa dan memberikan alternatif keputusan pemecahan permasalahan yang terjadi pada program KIM. Penelitian ini dilakukan di Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batu dan Kelompok Informasi Masyarakat Anjasmoro Desa Tulungrejo Kota Batu. Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dengan teknik Critical Discourse Analysis, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menghasilkan gambaran permasalahan pada perkembangan yang terjadi dalam program KIM, dampak yang diberikan terhadap upaya pengembangan potensi desa, dan alternatif keputusan pemecahan masalah yang terjadi pada program KIM Anjasmoro. Berikut beberapa permasalahan pada terdapat dalam program KIM : 1) Kurangnya dukungan yang diberikan oleh pemerintah desa terhadap program KIM ; 2) Tanggapan masyarakat yang menolak keberadaan program KIM. ; 3) Kurangnya kaderisasi anggota pengurus KIM Anjasmoro. Dampak yang diberikan program KIM memiliki pengaruh yang cukup signifikan terhadap kemajuan desa dilihat dari dua aspek yaitu : 1) Upaya diseminasi informasi ; 2) Pengembangan potensi desa pada sektor UMKM, pariwisata, dan peternakan. Untuk memecahkan dalam penyelenggaraan program KIM terdapat beberapa alternatif keputusan yang dapat menjadi solusi, yaitu : 1) Melepas ketergantungan pendanaan dari pemerintah desa dengan melakukan kerja sama sponsorship dengan perusahaan swasta ; 2) Mengembangkan website KIM Anjasmoro dengan fitur jual beli produk desa secara online ; 3) Melakukan sosialisasi yang lebih intensif dan komprehensif mengenai program KIM.
English Abstract
Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) program is a group formed from, by, and for independent and creative communities whose activities carry out information management and community empowerment in order to increase added value by utilizing information technology media. This program is carried out in order to empower the community through accurate information and can develop the human resource and natural resource potential of a village. This study aims to look at the dynamics of the development that occurred in the KIM program, analyze the extent of the impact given by the KIM program to efforts to develop the potential of the village and provide alternative solutions to problems that occur in the KIM program. This research was conducted at the Department of Communication and Information of Batu City and the KIM of Anjasmoro in Tulungrejo Village, Batu City. This research is an ex-post facto research using a qualitative approach. Data collection is done by interviewing with Critical Discourse Analysis, observation and documentation techniques. The results of the study produce an overview of the problems in the development that occurred in the KIM program, the impact given to the development of village potentials, and alternative problem solving decisions that occur in the KIM of Anjasmoro program. The following are some of the problems in the KIM program: 1) Lack of support provided by the village government towards the KIM program; 2) Community responses that reject the existence of the KIM program. ; 3) Lack of regeneration of KIM Anjasmoro board members. The impact given by the KIM program has a significant influence on village progress in terms of two aspects, namely: 1) Efforts to disseminate information; 2) Development of village potential in the Small and Medium Size Businesses, tourism and livestock sectors. To solve the implementation of the KIM program there are several decision alternatives that can become a solution, namely: 1) Releasing dependence on funding from the village government by collaborating in sponsorship with private companies; 2) Develop the KIM Anjasmoro website with online village product buying and selling features ; 3) Conduct more intensive and comprehensive socialization on the KIM program.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2018/1183/051901223 |
Uncontrolled Keywords: | Evaluasi Dampak Program, Pengembangan Potensi Desa-Program Impact Evalutaion, Village Potentials Development |
Subjects: | 300 Social sciences > 352 General considerations of public administration > 352.1 Jurisdictional levels of administration > 352.106 Nongovernmental Organizations |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 04 Nov 2019 03:16 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 04:38 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/166062 |
Preview |
Text
Rama Nanda.pdf Download (6MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |