Simbolon, Monika Datrisia (2018) Efektivitas Penyaluran Program Beras Pra Sejahtera Daerah (RASDA) di Kecamatan Klojen Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pemerintah Indonesia memiliki komitmen untuk dapat mewujudkan pemenuhan ketahanan pangan bagi seluruh rakyat Indonesia. Banyaknya penduduk miskin di Indonesia merupakan salah satu faktor penghambat perwujudan ketahanan pangan Negara Indonesia. RASDA merupakan program dari pemerintah daerah untuk kepala keluarga (KK) kurang mampu yang belum mendapat bantuan RASTRA dari Kementerian Sosial. Pelaksanaan program RASDA di Kota Malang khususnya di Kecamatan Klojen masih dirasa kurang efektiv serta masih banyak ditemukan faktor yang menghambat penyalurannya. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan jenis pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi, dan dokumen. Analisis data yang digunakan yaitu analisis Miles, Huberman, dan Saldana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pihak kelurahan dan para ketua Rumah Tangga (RT) hanya menggunakan data yang sudah ada sebelumnya tidak dicatat dan diperbaharui secara peninjauan langsung para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tiap RT. Di Kecamatan Klojen, tidak ada pertemuan rutin tiap bulannya, untuk membahas pelaksanaan Program RASDA secara khusus. Tidak ada penyelewengan terhadap dana operasional yang diberikan. Namun permasalahan lain yang timbul dalam penyaluran RASDA ini adalah tidak rutinnya penyaluran beras RASDA yang seharusnya satu bulan sekali tetapi dalam satu tahun hanya dua kali serta permasalahan biaya yang tidak tercukupi dalam pembiayaan beras yang didistribusikan. Akuntabilitas Program RASDA yang dilaksanakan di Kecamatan Klojen sudah sesuai. Faktor pendukung efektivitas penyaluran RASDA di kecamatan Klojen adalah penyaluran dana dari APBD (Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah) Kota Malang. Sedangkan faktor penghambat program RASDA antara lain pengetahuan dan pemahaman masyarakat yang rendah, sejumlah warga yang sebenarnya layak mendapatkan RASDA namun tidak terdaftar sebagai Rumah Tangga Sasaran (RTS), serta kurangnya dana yang diturunkan oleh pemerintah Kota Malang dalam pembiayaan RASDA. Berdasarkan hasil penelitian, saran yang diberikan penulis adalah 1) Program RASDA masih tetap diperlukan dalam rangka memenuhi kebutuhan pangan dan mengatasi masalah kekurangan gizi pada masyarakat terutama masyarakat miskin yang belum mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat. 2) Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap Program RASDA maka sosialisasi, monitoring dan evaluasi terhadap Program RASDA secara terus menerus perlu dilakukan. 3) Adanya penambahan Kuota RASDA yang dapat disediakan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tingkat Pusat maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tingkat Daerah. 4) Perlunya pendataan ulang keluarga sasaran dengan metode yang lebih realistis dengan penentuan kriteria yang rasional. Pendataan RTS harus selalu up to date. 5) Perlunya peraturan yang jelas dan ketegasan dalam penentuan jadwal pelaksanaan antara satu program dengan program yang lain, sehingga pelaksanaan antar program tidak saling tumpang tindih.
English Abstract
Government of Indonesia has a commitment to be able to realize the fulfillment of food security for all Indonesian people. The number of poor people in Indonesia is one of the factors inhibiting the embodiment of the food security of Indonesia. RASDA is a program of local governments to households (families) disadvantaged Rastra not received any aid from the Ministry of Social Affairs. Implementation of the program RASDA in Malang, especially in Klojen still deemed less effective at and there are still many factors that hinder its distribution. This research uses qualitative research with qualitative approach. The data used are primary data and secondary data. The technique of collecting data through interviews, observation and documents. Analysis of the data used is the analysis of Miles, Huberman, and Saldana. The results showed that the urban village and the head of the household (RT) only use existing data previously recorded and updated in direct observation of the Family Beneficiaries (KPM) each RT. In Klojen, no regular meetings each month, to discuss the implementation of the Program in particular RASDA. No diversion of the operational fund provided. But other problems arise in the distribution is not regular RASDA rice distribution RASDA supposed once a month but within a year only twice as well as cost issues that are not fulfilled in the financing of rice distributed. Accountability Program RASDA implemented in Klojen are appropriate. Factors supporting the effectiveness of distribution in the district RASDA Klojen is channeling funds from APBD (Regional Budget) Malang. While the inhibiting factors RASDA program include knowledge and understanding of society is low, the actual number of citizens who deserve RASDA but not registered as Target Households (RTS), and the lack of funds derived by the government of Malang in RASDA financing. Based on this research, advice given author is one) Program RASDA are still needed in order to meet food needs and the problem of malnutrition in the community, especially the poor who do not get help from the central government. 2) To increase public awareness of the program RASDA dissemination, monitoring and evaluation of the Program RASDA continually needs to be done. 3) The addition of RASDA quota that can be provided through the State Budget (APBN) Central and Local Budget (APBD) Regional level. 4) The need for data collection target families with a more realistic method to determination of rational criteria. RTS data collection should be kept up todate.5) The need for clear rules and firmness in determining the timetable for implementation between one program to another, so that the implementation of the inter-program do not overlap.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2018/528/051807722 |
Uncontrolled Keywords: | Efektivitas, RASDA-Effectiveness, RASDA |
Subjects: | 300 Social sciences > 302 Social interaction > 302.1 General topics of social interaction > 302.14 Social participation |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 31 Oct 2019 06:53 |
Last Modified: | 25 Oct 2021 07:19 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165994 |
Preview |
Text
Monika Datrisia Simbolon.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |