Khairunnisya, Hedinar (2018) E-Procurement dalam Pengadaan Barang dan Jasa pada Unit Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) sebagai Upaya Terwujudnya Good Governance (Studi pada Unit LPSE Kota Batam). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
E-Procurement merupakan suatu sistem pengadaan barang/jasa yang menggunakan teknologi informasi dan transaski elektronik sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Lahirnya E-Procurement dilandasi oleh Instruksi Presiden Nomor 2 Tahun 2003 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-Government dan kemudian ditindaklanjuti dengan Keputusan Presiden nomor 80 Tahun 2003 yang kemudian digantikan dengan Peraturan Presiden Nomor 54 tahun 2010 tentang Pedoman Pelaksanaan Barang dan Jasa. Dengan menerapkan layanan pengadaan secara elektronik ini, diharapkan prinsip-prinsip good governance dapat terwujud. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Situs penelitian dalam penelitan ini adalah Unit LPSE Kota Batam. Penulis menggunakan data primer yang diperoleh dari hasil wawancara dan dokumentasi, sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen-dokumen yang berhubungan dengan tema penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model interaktif dari Miles & Huberman dalam Sugiyono (2014). Penelitian ini mengungkapkan bahwa, walaupun belum secara sempurna namun dukungan (support) yang diberikan oleh Pemerintah Kota Batam dengan sumber daya kapasitas (capacity) yang tersedia telah dapat membantu Unit LPSE Kota Batam dalam menerapkan E-Procurement dalam Pengadaan Barang dan Jasa pada Unit LPSE Kota Batam dan berhasil memberikan nilai serta manfaat (value) bagi beberapa pihak terkait sesuai dengan beberapa prinsip good governance. Dalam menerapkan sistem E-Procurement ada beberapa kendala yang dihadapi oleh Unit LPSE Kota Batam, baik berasal dari dalam maupun luar Unit LPSE Kota Batam. Kendala tersebut seperti terkait kepastian hukum, fasilitas penunjang, koodinasi dan terkait sosialisasi. Sejauh ini Unit LPSE Kota Batam telah berupaya secara maksimal untuk mengatasi berbagai kendala yang ada. Beberapa saran yang dapat dipertimbangkan atas penelitian ini terkait penerapan E-Procurement dalam Pengadaan Barang dan Jasa pada Unit LPSE Kota Batam yaitu alangkah baiknya setiap pihak yang terkait dalam kegiatan pengadaan menjalin koordinasi yang lebih erat dan akurat. Kemudian pihak LPSE Kota Batam perlu memastikan para peserta sosialisasi yang mengikuti training user menerima dan merasakan manfaatnya. Sebaiknya pula, berbagai kebutuhan fasilitas penunjang kinerja Unit LPSE Kota Batam lebih dipenuhi agar penerapan E-Procurement ini dapat mewujudkan prinsip-prinsip good governance.
English Abstract
E-Procurement is a goods and services procurement system that uses technology, information, and electronic transaction in accordance with the applicable acts. The E-Procurement system is established by virtue of the Presidential Instruction No. 2 year 2003 on Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan E-Government in which later followed by Presidential Decision No. 80 year 2003 that subsequently replaced by Presidential Decree No. 54 year 2010 regarding the Pedoman Pelaksanaan Barang dan Jasa. By the application of such procurement system, it’s expected that all of the good governance principle would be materialized. The research method used in this research is descriptive with qualitative approach. The research site is LPSE Unit of Batam City. Writer uses primary data of both interview and documentation, while the secondary data is retrieved from documents that are related to the research theme. The data collecting techniques used are interview, observation and documentation. The analytical method used in this research is interactive model by Miles & Huberman in Sugiyono (2014). This research revealed that, even not perfectly, but the support which was given by Batam's government, with available of capacity source, already helped unit LPSE Batam city in applying E-Procurement in providing goods and services for some aspects which is involved with few principles of good governance. In applying E-Procurement system, there are some obstacles, which is came from inside and outside unit LPSE Batam city. One of them is related with legal certainty, support facilities, coordination & socialization. So far LPSE Unit of Batam City has worked maximally to overcome the obstacles. Some advices that can be considered for this research, especially about applying E-Procurement in providing the goods and services in LPSE Unit of Batam City is that it will be better if all aspects involved in the activity providing can be tied better. Then LPSE Batam city needs to make sure that participants of training socialization can accept and accurate feel of utility. And it would be better if all facility that can be used as work support of LPSE Unit Batam City is fulfilled. So applying E-Procurement system can create the principles of good governance.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FIA/2018/380/051805927 |
Uncontrolled Keywords: | E-Procurement, Pengadaan Barang/Jasa, LPSE, Good Governance E-Procurement, Procurement of Goods/Services, LPSE, Good Governance |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.7 Management of materials > 658.72 Procurement |
Divisions: | Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 30 Oct 2019 03:27 |
Last Modified: | 16 Oct 2021 03:21 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165908 |
Preview |
Text
Hedinar Khairunnisya.pdf Download (6MB) | Preview |
Actions (login required)
![]() |
View Item |