Pengaruh Konsentrasi Antibodi Terhadap Sensitivitas Pilator (Rapid Salmonella Detector) Sebagai Biosensor Pendeteksi Salmonella Berbasis Kolorimetri

Nisak, Yunita Khilyatun (2018) Pengaruh Konsentrasi Antibodi Terhadap Sensitivitas Pilator (Rapid Salmonella Detector) Sebagai Biosensor Pendeteksi Salmonella Berbasis Kolorimetri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pangan merupakan kebutuhan dasar terpenting dan sangat esensial bagi kehidupan manusia. Salah satu syarat yang harus dipenuhi dari pangan adalah terjaminnya keamanan pangan sehingga dapat terhindar dari penyakit. Penyakit keracunan pangan atau foodborne disease bisa disebabkan oleh bakteri patogen. Salah satu bakteri patogen yang sering menyebabkan foodborne disease ialah Salmonella. Bakteri ini menjadi penyebab dari banyak kasus keracunan makanan dan kasus kematian di seluruh dunia setiap tahunnya. Secara garis besar, upaya untuk mengetahui keberadaan Salmonella pada bahan pangan dapat dilakukan dengan dua metode, yakni metode konvensional dan metode modern. Pengujian secara konvensional dilakukan dengan penanaman pada media SSA, pewarnaan gram dan identifikasi dengan melakukan uji biokimia (TSIA, IMViC), sedangkan metode modern yang dapat digunkan untuk menganalisis keberadaan Salmonella yakni dengan metode separasi imonomagnetik, ELISA dan PCR. Namun metode-metode tersebut masih memerlukan waktu yang lama serta bahan dan peralatan yang dibutuhkan juga banyak dan rumit. Oleh karena itu, diperlukan suatu solusi alternatif untuk mendeteksi Salmonella pada bahan pangan secara cepat, praktis dan akurat. Salah satunya dengan menggunakan alat yang memanfaatkan prinsip biosensor bernama PILATOR (Rapid Salmonella Detector) berbasis imunosensor kolorimetri. . Prinsip kerja dari biosensor ini adalah reaksi spesifik antara antigen dengan antibodi. Kemudian dengan penambahan substrat BCIP maka akan dihasilkan perubahan warna menjadi biru. Biosensor ini mempunyai 3 bagian, yakni zona sampel, zona reaksi dan zona hasil. Sampel yang mengandung Salmonella mula-mula akan mengalir ke zona reaksi. Dimana pada zona reaksi terjadi reaksi spesifik antara antibodi sekunder yang sudah di tag enzim dengan antigen Salmonella pada sampel. Kemudian akan mengalir ke zona hasil di mana akan terjadi sandwich assay antara antibodi ber-tag enzim yang telah mengikat antigen Salmonella dengan antibodi primer yang telah diimobilisasi. Tag enzim pada antibodi primer akan bereaksi dengan zat pewarna yang telah diletakkan pada bagian zona hasil tersebut membentuk warna biru keunguan yang menandakan hasil uji positif (+) PILATOR dapat mendeteksi keberadaan Salmonella dalam kurun waktu 10 menit yang ditandai dengan adanya perubahan warna. Hasil pengujian menunjukkan bahwa konsentrasi antibodi primer yang paling opimal terhadap sensitivitas PILATOR adalah 10 μg ml-1, sedangkan konsentrasi antibodi sekunder yang paling optimal adalah 0,2 μg ml-1. Alat ini dapat mendeteksi adanya Salmonella dalam kurun waktu 10 menit dan mempunyai batas deteksi sebesar 102 CFU ml-1. Sehingga dapat disimpulkan bahwa PILATOR merupakan alat pendeteksi Salmonella yang cepat, praktis, akurat dan portable.

English Abstract

Food is a very essential need for human life. One of the requirements that must be met from food is ensuring food safety so it can avoid diseases. Food poisoning disease or foodborne disease can be caused by pathogenic bacteria. One such type of bacteria is Salmonella. Salmonella is the cause of many cases of food poisoning and death cases worldwide every year. Broadly speaking, efforts to determine the existence of Salmonella in food can be done by two methods, namely conventional methods and modern methods (rapid detection). Conventional testing is done by planting on SSA media, gram staining and identification by doing biochemical test (TSIA, IMViC), while modern method can be used to analyze the existence of Salmonella that is by imonomagnetic separation method, ELISA and PCR. However, these methods still require a long time and the materials and equipment needed are also many and complicated. Therefore, an alternative solution is needed to detect Salmonella in foodstuffs quickly, practically and accurately. One of them is by using a tool that utilizes the principle of biosensor called PILATOR (Rapid Salmonella Detector) based immunosensor colorimetry. The working principle of this biosensor is the specific reaction between the antigen and the antibody. Then with the addition of BCIP substrate it will produce a change of color to blue. The biosensor has 3 sections, namely the sample zone, reaction zone and yield zone. Samples containing Salmonella will initially flow into the reaction zone. Where in the reaction zone a specific reaction occurs between secondary antibodies that have been tagged with Salmonella antigens in the sample. It will then flow into the resulting zone where there will be an assay sandwich between antibody-tagged enzymes that have binded Salmonella antigens with immobilized primary antibodies. The enzyme tag on the secondary antibody will react with the dye already placed on the part of the resulting zone to form a purplish blue color indicating a positive test result (+) PILATOR can detect the presence of Salmonella within 10 minutes marked by a change of color. The test results showed that the most optimum primary antibody concentration of the PILATOR sensitivity was 10 μg ml-1, while the optimum secondary antibody concentration was 0.2 μg ml-1. This tool can detect the presence of Salmonella within 10 minutes and has a detection limit of 102 CFU ml-1. Thus it can be concluded that PILATOR is a fast, practical, accurate and portable detector of Salmonella.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2018/118/051802957
Uncontrolled Keywords: Biosensor, Imunosensor, PILATOR, Salmonella, antibodi
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 571 Physiology and related subjects > 571.9 Diseases > 571.99 Specific communicable diseases > 571.993 44 Salmonella infections
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 30 Sep 2019 03:18
Last Modified: 30 Jun 2022 06:32
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165425
[thumbnail of Yunita Khilyatun Nisak.pdf] Text
Yunita Khilyatun Nisak.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB)

Actions (login required)

View Item View Item