Rahina, Kawurian (2018) Pengelolaan dan strategi pengembangan minapolitan di Desa Karangrejo Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung Provinsi Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan potensi perikanan yang sangat besar, memiliki curah hujan yang tinggi serta penduduk yang besar sehingga sangat penting mengembangkan potensi dalam perikanan yang didukung dengan pengelolaan sumberdaya manusia yang baik. Konsep minapolitan merupakan konsep pembangunan berbasis manajemen ekonomi kawasan dengan motor penggerak di sektor bidang kelautan dan perikanan. Tujuan dari penelitian ini adalah Menganalisis pengelolaan Minapolitan di Desa Karangrejo, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Menganalisis penerapan kebijakan Minapolitan di Desa Karangrejo Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, serta Menganalisis strategi pengembangan pada Minapolitan di Desa Karangrejo, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung. Jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif, Metode analisis yang digunakan adalah analisis Strengths, Weakness, Opportunity, Treath (SWOT), sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, kuisioner, dan dokumentasi. Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2018 yang berlokasi di Kawasan Minapolitan Desa Karangrejo, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur. Pada penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah warga Desa Karangrejo, pelaku usaha, pengurus Minapolitan, kepala desa Karangrejo dan Dinas Kelautan Perikanan Kabupaten Tulungagung. Jenis penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik pengambilan sampel dengan metode wawancara langsung. Mianapolitan Desa Karangrejo adalah Minapolitan dengan potensi budidaya ikan air tawar yang ada di kawasan Desa Karangrejo, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Provinsi Jawa Timur. Pada awalnya Minapolitan di Desa Karangrejo didirikan pada tahun 2005 dengan Program Penanggulangan Kemiskinan Perkotaan (P2KP), kemudian pada tahun 2010 berubah menjadi Program Nasioanl Pemberdayaan Masyarakat (PNPM), kemudian mulailah dibangun infrasturktur pendukung Minapolitan Desa Karangrejo. Penerepan kebijakan pada Minapolitan Desa Karangrejo disesuaikan dengan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan No.15 tahun 2014 tentang pengelolaan Minapolitan, peraturan ini memiliki tujuan dan sasaran Minapolitan yakni indikator faktor masukan (input), proses, keluaran (ouput) dan hasil (outcome). Pengelolaan Minapolitan Desa Karangrejo juga di sesuaikan dengan Peraturan Daerah Kabupaten Tulungagung No.11 tahun 2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Strategi pengembangan di Kawasan Minapolitan Desa Krarangrejo memiliki faktor kelemahan (Weakness) dan peluang (Opportunity) yang lebih dominan dari faktor kekuatan (Strength) dan ancaman (Treath) sehingga berada pada kuadran tiga pada analisis grand strategy, dan strategi yang digunakan yaitu mendukung strategi Turn-around. Sumberdaya di kawasan Minapolitan Desa Karangrejo meliputi sumberdaya alam, sumberdaya manusia dan sumberdaya buatan, sumberdaya alam terdiri dari lahan dan perairan yang baik untuk kegiatan budidaya, pengelolaan sumberdaya manusia teridri dari aspek perencanaan, pengorganisasian, pergerakan dan pengawasan sedangkan sumberdaya buatan yakni berupa kolam budidaya dan sarana penunjang kegiatan perikanan. Dalam menentukan langkah-langkah pengelolaan dan strategi pengembangan sektor usaha di kawasan Minapolitan Desa Karangrejo, digunakan analisis SWOT sebagai alat penyusun strategi, Berdasarkan hasil analisis SWOT dapat diketahui bahwa pengelolaan dan pengembangan Minapolitan Desa Krangrejo memiliki kekuatan yang lebih tinggi daripada kelemahan dan memiliki peluang yang lebih besar daripada ancaman yang ada. Hasil diagram analisis SWOT tersebut menunjukkan posisi pada kuadran III yang artinya pengelolaan dan pengembangan sektor perikanan budidaya pada Minapolitan Desa Karangrejo menghadapi peluang pasar yang besar, tetapi di lian pihak menghadapi beberapa kelemahan internal. Fokus strategi pada daerah ini adalah meminimalkan masalah-masalah internal daerah sehingga dapat merebut peluang pasar yang lebih baik. Startegi yang di sarankan adalah memanfaatkan kekuatan yang dimiliki oleh Minapolitan Desa Karangrejo untuk memanfaatkan peluang sebesar-besarnya, sehingga mampu mengatasi berbagai kelemahan dan ancaman yang ada. Manfaat dengan adanya Minapolitan Desa Karangrejo maka dapat memberikan fasilitas kegiatan usaha perikanan di Desa Karangrejo serta memanfaatkan sumberdaya dan peluang yang ada di kawasan Desa Karangrejo
English Abstract
-
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPR/2018/954/051811994 |
| Uncontrolled Keywords: | - |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.3 Culture of cold-blooded vertebrates |
| Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Sosial Ekonomi Agrobisnis Perikanan |
| Depositing User: | soegeng sugeng |
| Date Deposited: | 30 Sep 2019 03:08 |
| Last Modified: | 16 Mar 2022 08:08 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165395 |
Preview |
Text
Kawurian Rahina.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |