Persepsi Dan Adaptasi Petani Cabai Terhadap Perubahan Ikl

Kristanti, Eva Monica (2018) Persepsi Dan Adaptasi Petani Cabai Terhadap Perubahan Ikl. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perubahan iklim telah menjadi isu paling penting dalam kebijakan pembangunan yang berdampak negatif pada sektor pertanian. Perubahan iklim berdampak nyata terhadap produksi pertanian terutama pada tanaman pangan dan hortikultura. Dampak negatif dari perubahan iklim tidak dapat dihindari, namun bisa dikurangi atau dicegah. Hal tersebut dapat dicegah atau dikurangi apabila petani memiliki pengetahuan serta pemahaman yang cukup. Individu dapat menentukan persepsinya terhadap suatu ide atau gagasan yang didasarkan oleh pengetahuan yang dimilikinya. Pemahaman terhadap persepsi petani tentang perubahan iklim sangat penting karena persepsi tersebut membentuk kesiapan petani untuk melakukan adaptasi. Penelitian ini dilakukan di Desa Kebonrejo dan Desa Kampungbaru, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri, karena termasuk salah satu sentra cabai di Kabupaten Kediri. Teknik penentuan sampel dalam penelitian ini menggunakan sampel jenuh atau sensus dengan jumlah sampel sebanyak 120 responden. Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis deskriptif digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian mengenai persepsi petani dan strategi adaptasi yang digunakan petani dalam adaptasi terhadap perubahan iklim, regresi logistik untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi petani dalam melakukan adaptasi. Hasil penelitian ini adalah persepsi petani di Desa Kebonrejo dan Desa Kampungbaru terhadap perubahan iklim dalam 10 tahun terakhir adalah petani merasakan banyak perubahan curah hujan pada musim kemarau dan musim penghujan, sedikit perubahan pada temperatur, serta sedikit perubahan panjang musim pada musim penghujan dan panjang musim pada musim kemarau. Faktorfaktor yang berpengaruh terhadap keputusan petani Desa Kebonrejo dan Desa Kampungbaru dalam menerapkan strategi adaptasi adalah luas lahan, pendapatan, dan produksi. Strategi adaptasi yang paling banyak diterapkan di Desa Kebonrejo dan Desa Kampungbaru adalah strategi adaptasi tumpangsari. Saran yang dapat diberikan adalah penelitian selanjutnya bisa menambahkan variabel baru, petani mencari alternatif pekerjaan lainnya diluar bidang pertanian untuk mengantisipasi adanya kegagalan panen, petani lebih meningkatkan konservasi tanahnya dengan meningkatkan produktivitas dan kesuburan tanah agar lahan usahatani tidak rusak, petani lebih memperhatikan jenis komoditas apa yang akan ditanam dan disesuaikan dengan musim yang ada

English Abstract

Climate change has become the most important issue in development policy which negatively affect the agricultural sector. Climate change has a real impact on agricultural production, especially in food crops and horticulture. The negative effects of climate change cannot be avoided, but can be reduced or be prevented. It can be prevented or reduced if the farmers have sufficient knowledge and understanding. The individuals can determine their perception with ideas or ideas rolled out by their knowledge. Understanding of farmers' perceptions about climate change is very important because it is crucial for farmers to do the adaption. The study was conducted in Kebonrejo Village and Kampungbaru Village, Kepung District, Kediri Regency, because it is one of the chili centers in Kediri Regency. The sample determination technique in this study uses saturated or census samples with a total sample of 120 respondents. The analytical tool used in this study is a analysis that is used to answer research questions and adaptation strategies used in adapting to the environment, logistic regression to analyze the factors that influence experts in adapting. The results of this study is the perception of farmers in Kebonrejo Village and Kampungbaru Village against climate change in the last 10 years is the farmers feel many changes in rainfall during the dry season and the rainy season, a slight change in temperature, as well as slight changes the length of the season in rainy season and a long season in the dry season. Factors that influence againts the decision of the farmers of Kebonrejo and Kampungbaru villages in implementing adaptation strategies are land area, income, and production. The most widely adopted adaptation strategies in Kebonrejo and Kampungbaru villages are intercropping adaptation strategies. Suggestions that can be given are further research that can increase new variables, farmers looking for other alternative jobs outside agriculture to anticipate the presence of crop failures, farmers are increasing soil by increasing soil productivity and fertility so that land does not change, farmers pay more attention to what types of commodities will be grown and adapted to the season.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2018/932/051900901
Uncontrolled Keywords: Petani cabai
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies > 630.92 Farmers
Divisions: Fakultas Pertanian > Sosial Ekonomi Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 02 Aug 2019 07:15
Last Modified: 20 Oct 2021 02:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165320
[thumbnail of Eva Monica Kristanti.pdf]
Preview
Text
Eva Monica Kristanti.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item