Eksplorasi Jamur Rhizosfer Tanaman Pisang Serta Potensi Antagonisnya Terhadap Jamur Penyakit Layu Fusarium Oxysporum F.Sp Cubense

Hendrawan, Baktiar (2018) Eksplorasi Jamur Rhizosfer Tanaman Pisang Serta Potensi Antagonisnya Terhadap Jamur Penyakit Layu Fusarium Oxysporum F.Sp Cubense. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pisang dengan nama latin Musa paradisiacal L. (Musaceae) adalah tanaman yang bernilai ekonomi tinggi karena memiliki nilai gizi yang cukup tinggi dan mudah didapatkan sehingga banyak diminati oleh berbagai kalangan. Pada tahun 2014-2016 produksi pisang domestik mengalami penurunan produksi, hal tersebut disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu faktor penyakit. Penyakit yang umumnya menyerang tanaman pisang dengan intensitas yang cukup tinggi adalah penyakit layu fusarium yang disebabkan oleh jamur patogen Fusarium oxysporum f.sp cubense. Pengendalian penyakit yang dilakukan hanya sebatas pengendalian secara mekanik dengan intensitas pengendalian yang cukup rendah. Berbagai upaya pengendalian penyakit baik melalui kultur teknis maupun secara kimiawi telah dilaksanakan, namun hingga saat ini belum terdapat pengendalian yang dilakukan secara biologis. Pengendalian secara biologis tersebut yaitu pemanfaatan jamur yang memiliki sifat antagonis terhadap penyakit layu fusarium. Jamur antagonis yang digunakan dapat berupa jamur yang berasal dari rhizosfer atau daerah perakaran tanaman pisang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji jenis jamur rhizosfer yang dapat ditemukan pada daerah perakaran tanaman pisang serta potensi antagonisnya terhadap patogen penyebab layu fusarium yang disebabkan oleh F. oxysporum f.sp cubense pada tanaman pisang. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan, Jurusan Hama dan Penyakit Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya, Malang dan pengambilan sampel tanah dilakukan di Perkebunan Pisang Milik PT Perkebunan Nusantara XII di daerah Pancursari, Sumber Manjing Wetan, Kabupaten Malang. Penelitian dilakukan selama 6 bulan, dimulai pada bulan Mei sampai November 2018. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode eksplorasi jamur rhizosfer dan eksperimen. Eksplorasi jamur rhizosfer meliputi pengambilan sampel tanah rhizosfer tanaman pisang, isolasi, purifikasi dan identifikasi sedangkan eksperimen yang dilakukan adalah uji antagonis secara in-vitro. Uji antagonis atau uji penghambatan pertumbuhan F. oxysporum f.sp cubense dilakukan dengan uji oposisi langsung. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) untuk dengan 16 perlakuan termasuk kontrol serta setiap perlakuan diulang sebanyak 2 kali. Hasil penelitian ini yakni terdapat 11 jamur rhizosfer yang berhasil diidentifikasi. Jamur tersebut terdiri dari 7 genus yaitu; Aspergillus, Cladosporium, Gongronella, Fusarium, Mortierella, Penicillium, dan Trichoderma dan 4 isolat lain yang belum teridentifikasi. Sedangkan berdasarkan hasil uji antagonis dan analisis ragam, Aspergillus sp. (ARP03) merupakan jamur dengan daya hambat tertinggi dalam menekan pertumbuhan patogen Foc dibandingkan isolat jamur lainnya dengan persentase sebesar 43,53%.

English Abstract

Banana, Musa paradisiacal L. (Musaceae) is a plant that has high economic value because the fruit has a high nutritional value and easy to obtained. In 2014-2016 domestic banana production is decreased. The low domestic banana production is caused by several factors, one of the factor is the disease factor. The disease that commonly attacks banana plants with high intensity is fusarium disease caused by Fusarium oxysporum f..sp cubense. On farm, the control of this disease is only limited to mechanical control and the intensity of this control is low. Various efforts to control fusarium disease through both technical and chemical culture have been tried, but until now there is no biological control that is done by using fungal microorganisms that have antagonistic potential against fusarium disease. The antagonist fungi used can be mushrooms originating from the rhizosphere or rooting area of banana plants. The purpose of this study was to determine the type of rhizosphere fungi that can be found in the rooting area of banana plants and their antagonistic potential against fusarium disease caused by F. oxysporum f.sp cubense on banana plants. This research was conducted at the Laboratory of Plant Disease, Faculty of Agriculture, Brawijaya University, Malang and soil sampling was carried out at the Banana Plantation Field owned by PT Perkebunan Nusantara in the Pancursari area, Sumber Manjing Wetan, Malang Regency. The research was carried out for 6 months, starting from May to November 2018. The process of this research is included rhizosphere soil sampling, isolation, identification and in-vitro antagonistic testing. The antagonistic test or in-vitro inhibition test of rhizosphere fungi against F. oxysporum f.sp cubense was carried out by direct opposition testing on the Petri dish. This study used a complete randomized design for laboratories with 16 treatments including control and each treatment was repeated twice. The result showed that rhizosphere fungi obtained from rooting area of banana plant is consisted by 7 genuses, which is; Aspergillus, Cladosporium, Gongronella, Fusarium, Mortierella, Penicillium, and Trichoderma. Based on antagonistic test results and analysis, banana rhizosphere fungi were shown to be able to suppress F. oxysporum f.sp cubense with the highest percentage inhibition in the genus Aspergillus with 43,53%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FP/2018/978/051901391
Uncontrolled Keywords: Penyakit Tanaman, Penyakit Layu, Jamur Rhizosfer, Tanaman Pisang, Fusarium Oxysporum F.Sp Cubense
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 632 Plant injuries, diseases, pests > 632.4 Fungus diseases
Divisions: Fakultas Pertanian > Hama dan Penyakit Tanaman
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 30 Aug 2019 02:39
Last Modified: 20 Oct 2021 04:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/165237
[thumbnail of Baktiar Hendrawan.pdf]
Preview
Text
Baktiar Hendrawan.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item