Analisis Karbon Tersimpan Pada Lamun Enhalus acoroides Di Perairan Paciran, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan

Ndari, Eva Falantika (2018) Analisis Karbon Tersimpan Pada Lamun Enhalus acoroides Di Perairan Paciran, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pemanasan global merupakan fenomena yang menjadi perhatian sejak masa pra-industri. Pemanasan global atau biasa disebut Global Warming merupakan fenomena meningkatnya suhu di bagian daratan bumi, laut dan atmosfer. Lamun merupakan tumbuhan sejati satu-satunya yang mampu hidup di kolom perairan, oleh karena itu, lamun memiliki potensi yang besar untuk menyerap CO2 selama proses fotosintesisnya berlangsung. Pengetahuan masyarakat mengenai kemampuan penyerapan CO2 yang tersimpan oleh lamun dalam bentuk biomassa (above ground dan below ground), dapat menjadi langkah awal dalam mitigasi perubahan iklim melalui pengurangan kadar CO2 di atmosfer. Fungsi ekologi lamun terdapat di Perairan Paciran, Lamongan yang salah satunya sebagai penyerap CO2 di atmosfer masih perlu adanya data akan potensi tersebut. Untuk itu, penulis melakukan penelitian dengan Judul Analisis Karbon Tersimpan Pada Lamun Enhalus acoroides Di Perairan Paciran, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan, dengan tujuan mengetahui luasan penutupan, kerapatan, jumlah biomassa, dan total karbon yang terdapat di Perairan Paciran, Kabupaten Lamongan. Penelitian ini dilakukan pada Juni 2017 yang berlokasi di perairan Perairan Paciran, Kecamatan Paciran, Kabupaten Lamongan dengan kondisi lamun yang membentuk kelompok-kelompok atau tidak merata. Penghitungan biomassa dan karbon pada lamun dilakukan di Laboratorium Ekologi, Fakultas MIPA Universitas Brawijaya dengan menerapkan metode pengabuan dan kandungan karbon pada substrat dilakukan di Laboratorium UPT Pengembangan Agribisnis Tanaman pangan dan Holtikultura Bedali, Lawang menggunakan Metode Black and Walkley. Kondisi penutupan lamun di Perairan Paciran termasuk dalam kategori baik karena pada ketiga stasiun memiliki nilai penutupan lebih dari 60%, yakni dengan kisaran rata-rata 75±15 – 96,67±5,77%. Nilai kerapatan lamun berkisar antara 116,67 - 216,67 ind/m2 sehingga kondisi tersebut termasuk pada kategori Rapat hingga Sangat Rapat. Biomassa lamun tertinggi mencapai 1859 gbk/m2 dan terendah yakni 1101,03 gbk/m2. Jumlah karbon pada lamun dengan nilai tertinggi sebesar 246,99 gC/m² sedangkan yang terendah sebesar 145,58 gC/m².

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/845/051811440
Uncontrolled Keywords: Pemanasan Global, CO2, Biomassa, Enhalus acoroides
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 577 Ecology > 577.7 Marine ecology
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 21 Oct 2019 02:09
Last Modified: 21 Oct 2019 02:09
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164976
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item