Khasanah, Ella Rachmawati (2018) Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Produksi Terhadap Hasil Tangkapan Pancing (Sekocian) di Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Prigi, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kegiatan produksi perikanan laut merupakan satu aktifitas ekonomi yang sangat kompleks. Untuk memelihara sumberdaya perikanan yang dapat pulih, pertanyaan yang sering muncul adalah seberapa besar ikan, dipanen atau diproduksi sehingga sumberdaya dapat dimanfaatkan secara maksimum dan berkelanjutan yang diharapkan dapat memperbaiki kondisi sumberdaya dan masyarakat perikanan. Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk meningkatkan jumlah hasil tangkapan dengan menggunakan alat tangkap Pancing adalah bisa dengan memodifikasi alat tangkap, meningkatkan jumlah trip atau alat tangkap, mengoptimalisasi usaha penangkapan dengan menambah besar Horse Power (HP) mesin serta memilih juragan laut serta ABK yang berpengalaman dan terampil. Alat tangkap Pancing (sekocian) mulai digunakan pada tahun 2004 oleh nelayan Prigi. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh meningkatnya penggunaan rumpon yang dilakukan nelayan sebagai alat bantu pengumpul ikan dalam operasional penangkapan. Hasil tangkapan pancing (sekocian) merupakan ikan ikan pelagis perenang cepat seperti tuna, tongkol, cakalang dan lain-lain. Berdasarkan fenomena tersebut maka perlu mengetahui seberapa besar pengaruh ukuran kapal (GT), kekuatan mesin (PK), ukuran mata pancing, panjang tali pancing (meter), Jumlah setting/trip, jumlah ABK (orang), Pengalaman ABK dan jumlah BBM (liter), terhadap Hasil tangkapan Pancing (sekocian) yang berada di PPN Prigi. Hasil analisis menggunakan fungsi Cobb Douglas diperoleh persamaan sebagai berikut : Ln Y = -1373.02 + 0.09 Ln 21.13 - 0.39 Ln 14.11 + 2.07 Ln -1.16 + 1.83 Ln 12.2 - 0.13 Ln 98.36 + 0.14 Ln - 73.24 - 0.47 Ln 19.25 - 0.01 Ln 0.38 + 0.18 Berdasarkan hasil Uji F, Fhitung sebesar 5,134 lebih besar dari Ftabel yaitu sebesar 3,44 pada selang kepercayaan 95%(α = 0,05). Karena Fhitung > Ftabel sehingga dapat disimpulkan bahwa model produksi dapat digunakan untuk menyelesaikan hubungan antara variabel terikat (Y) dengan variabel bebas (X). Dari nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,854 ini berarti bahwa perubahan dari hasil tangkapan atau produksi pancing (sekocian) yang disebabkan variabel independent(X) adalah sebesar 85,4 %. Faktor yang berpengaruh secara signifikan adalah panjang tali pancing dan Jumlah setting/trip. Sedangkan faktor yang berpengaruh tetapi tidak signifikan adalah ukuran kapal (GT), kekuatan mesin, ukuran mata pancing, jumlah ABK dan Jumlah BBM.
English Abstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2018/421/051805983 |
Uncontrolled Keywords: | -Produksi perikanan |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 639 Hunting, fishing & conservation > 639.2 Commercial fishing, whaling, sealing |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan dan Kelautan |
Depositing User: | Sugeng Moelyono |
Date Deposited: | 22 Aug 2019 02:35 |
Last Modified: | 24 Nov 2020 02:12 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164665 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |