Dade, Arnaldo Satriya Gana Pratama (2018) Pengaruh Dosis Pupuk Rumen Sapi yang Berbeda terhadap Pertumbuhan, Biomassa dan Kandungan Protein Nitzschia sp. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Mikroalga sebagai organisme uniseluler dan bersifat autotroph memiliki banyak manfaat bagi kegidupan biota lainnya. Nitzschia sp. sebagai mikroalga diatom umumnya diberikan sebagai pakan alami ke larva ikan maupun kerang. Dalam kegiatan kultur Nitzschia sp. pupuk yang digunakan terbilang mahal sehingga dicoba substitusi dengan pupuk rumen sapi. Rumen sapi adalah bagian perut sapi yang tidak digunakan, namun memiliki kandungan nutrisi yang memenuhi bagi kehidupan mikroalga. Rumen harus difermentasi dahulu sebelum digunakan sebagai pupuk untuk menurunkan kandungan bahan organik. Penelitian pemberian pupuk rumen sapi sudah pernah dilakukan sebelumnya pada kelompok alga hijau, namun belum ada yang dilakukan pada alga coklat. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan pengaruh dosis pupuk rumen sapi yang berbeda serta menentukan dosis pupuk terbaik terhadap pertumbuhan, biomassa dan kandungan protein Nitzschia sp. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Reproduksi Ikan, Laboratorium Parasit dan Kesehatan Ikan dan laboratorium sumber pasir, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Februari sampai dengan Juni 2018. Penelitian menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Dosis pupuk yang digunakan terdiri dari kontrol (K) media dengan dosis walne 1 mL/L, (A) media dengan dosis pupuk rumen sapi 10 mL/L, (B) media dengan dosis pupuk rumen sapi 20 mL/L dan (C) media dengan dosis pupuk rumen sapi 30 mL/L. Parameter utama yang diamati adalah pertumbuhan, biomassa dan protein Nitzschia sp., sedangkan parameter penunjang adalah suhu, salinitas, pH, DO (oksigen terlarut), nitrat, dan fosfat. Berdasarkan pada hasil pada tabel sidik ragam, menunjukkan bahwa penggunaan pupuk rumen sapi berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan spesifik, biomassa dan kandungan protein Nitzschia sp. dengan perlakuan terbaik untuk pupuk rumen sapi pada perlakuan A (10 mL/L). Hasil penelitian untuk parameter pertumbuhan yang tertinggi pada perlakuan A (10 mL/L), dengan kepadatan sebesar 330 x 104 sel/mL, laju pertumbuhan spesifik sebesar 0,477 /hari dengan waktu doubling time selama 1,445 hari. Berdasarkan hasil pengamatan didapatkan dosis pupuk rumen sapi terbaik untuk kultur Nitzschia sp. adalah perlakuan A (10 mL/L) dengan berat biomassa sebesar 0,360 g/L. Dosis pupu terbaik untuk kandungan protein pada perlakuan A (10 mL/L) dengan hasil sebesar 9,75 %. Pengukuran parameter kualitas air media diperoleh hasil p ada kisaran optimal baik suhu, pH, DO (oksigen terlarut), nitrat, dan fosfat. Hasil penelitian disimpulkan bahwa perlakuan dosis pupuk rumen sapi yang berbeda dapat mempengaruhi pertumbuhan, biomassa dan kandungan protein Nitzschia sp. Data hasil penelitian menyarankan untuk menggunakan perlakuan dosis pupuk rumen sapi 10 mL/L untuk laju pertumbuhan, produksi biomassa dan kandungan protein. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat dilakukan dengan interval dosis yang lebih pendek, serta penambahan parameter uji seperti kekeruhan dan klorofil-a.
English Abstract
-
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPR/2018/482/051806111 |
Uncontrolled Keywords: | Pupuk Organik, Rumen Sapi, Nitzschia sp |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.8 Fertilizers, soil conditioners, growth regulators > 631.86 Organic fertilizers |
Divisions: | Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 03 May 2019 07:16 |
Last Modified: | 03 May 2019 07:16 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164607 |
Actions (login required)
View Item |