Lamtama, Nadya Ingkan (2018) Analisis Pengaruh Luasan Proton Exchange Membrane (PEM) dan Waktu Reaksi Pada Kinerja Microbial Fuel Cell dalam Produksi Biolostrik menggunakan Lactobacillus bulgaricus. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kebutuhan energi terus meningkat dikarenakan meningkatnya aktivitas kebutuhan yang menggunakan energi. salah satunya mengupayakan penggunaan energi yang bersumber dari fosil. Energi yang dari fosil berdampak pada lingkungan yang terkait dengan masalah perubahan iklim. Salah satu alternatif teknologi yang dapat dipergunakan tidak memberikan dampak terhadap lingkungan dan dapat diperbaharui salah satunya adalah Microbial Fuel Cell (MFC). Microbial Fuel Cell (MFC) adalah perangkat yang memanfaatkan bakteri sebagai katalis untuk mengoksidasi bahan oganik dan anorganik yang dapat menghasilkan arus. Penelitian ini menggunakan reaktor dual chamber dan menggunakan Lactobacillus bulgaricus dengan substrat C:N:P (100:20:10) yang bertujuan untuk mengananalisa pengaruh luasan proton exchange membran dalam menghasilkan biolistrik, menganalisa pengaruh waktu reaksi pada reaktor MFC terhadap produksi biolistrik, serta menganalisa hubungan kuat arus dan tegangan hasil dengan luas permukaan proton exchange membran dan waktu reaksi pada reaktor MFC. Hasil kuat arus maksimum yang didapatkan pada waktu reaksi selama 120 jam sebesar 38,67 μA, tegangan didapatkan sebesar 567 mV, nilai power density sebesar 9,28 mW/cm2, dan current density sebesar 0.01681 A/m2 hasil tersebut pada luasan PEM 25 cm2. Pengujian pertumbuhan bakteri selama 120 jam, jumlah koloni maksimum didapatkan sebanyak 3.61x105 CFU/ml pada jam ke-80.
English Abstract
Energy will continue to increase, because it controls the activities of needs that use energy. one of them is the use of fossil-based energy. Fossil energy has an impact on the environment associated with climate change issues. One alternative technology that can be used does not have an impact on the environment and can be renewed, one of which is Microbial Fuel Cell (MFC). Microbial Fuel Cell (MFC) is a device that utilizes bacteria as a catalyst to oxidize organic and inorganic substances that can generate electric current. This study uses a dual chamber reactor and uses Lactobacillus bulgaricus with a substrate C: N: P (100: 20: 10) aims to overcome the effect of the proton exchange membrane area in producing biolistrics, analyze the effect of reaction time on MFC reactors on biolytic production, and analyze correlation currents and voltages results with proton exchange membrane surface area and the reaction time in the reactor MFC. The maximum current strength results obtained at the reaction time for 120 hours is 38.67 μA, the voltage is 567 mV, the power density value is 9.28 mW / cm2, and the current density is 0.01681 A / m2 results in PEM 25 cm2 area . Testing of bacterial growth for 120 hours, the maximum number of colonies was 3.61x105 CFU / mL in the 80th hour.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2018/439/051809906 |
Uncontrolled Keywords: | Dual Chamber MFC, Lactobacillus bulgaricus, Luasan Proton Exchange Membran (PEM),/ Dual Chamber MFC, Lactobacillus bulgaricus, Proton Exchange Membran (PEM) Surface Area |
Subjects: | 300 Social sciences > 344 Labor, social service, education, cultural law > 344.04 Miscellaneous social problems and services > 344.046 Environmental protection |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 14 Oct 2019 03:32 |
Last Modified: | 11 Dec 2020 08:21 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164510 |
Actions (login required)
View Item |