Pengaruh Rasio C/N yang Berbeda Terhadap Produksi Spora dan Efisiensi Sporulasi Bakteri Bacillus sp,

Wahyuni, Eka (2018) Pengaruh Rasio C/N yang Berbeda Terhadap Produksi Spora dan Efisiensi Sporulasi Bakteri Bacillus sp,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Bacillus merupakan jenis bakteri gram positif yang biasa digunakan sebagai probiotik dibidang akuakultur karena memiliki sifat yang tidak menghasilkan toksin dan tahan terhadap suhu tinggi. Penggunaan probiotik menggunakan sel vegetatif memiliki daya simpan relatif pendek karena sel bakterinya mengalami kematian selama penyimpanan. Pada kondisi lingkungan yang kurang menguntungkan bakteri jenis Bacillus ini biasa menghasilkan spora yang tahan dalam penyimpanan. Penggunaan spora sebagai probiotik memiliki keunggulan penyimpanan dan waktu inokulasi yang lebih tinggi dibandingkan sel vegetatif. Pembentukan spora Bacillus dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya adalah konsentrasi rasio C/N sebagai nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio C/N yang berbeda terhadap produksi spora dan efisiensi sporulasi Bacillus sp. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Budidaya Ikan Divisi Parasit dan Kesehatan Ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dan pengujian rasio C/N dilakukan di Laboratorium Kimia Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Malang pada bulan Febuari-April 2018. Metode penelitian yang digunakan yaitu eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan yang digunakan adalah: Rasio C/N 5, Rasio C/N 8, Rasio C/N 11 dan kontrol Nutrient broth dengan rasio C/N 12. Parameter yang diamati selama penelitian yaitu kepadatan sel vegetatif, kepadatan spora tidak lengkap spora lengkap, efisiensi sporulasi dan perkecambahan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa rasio C/N yang berbeda mempengaruhi kepadatan sel vegetatif, produksi spora tidak lengkap, produksi spora lengkap dan efisiensi sporulasi. Perlakuan rasio C/N 11 menunjukkan perlakuan dengan kepadatan sel vegetatif tertinggi sebesar 10,9 x 107 sel/ml, produksi spora lengkap tertinggi sebesar 5,13 x 107 spora/ml dan efisiensi sporulasi tertinggi sebesar 47,06%. Didapatkan efisiensi sporulasi tertinggi pada rasio C/N 11 pada jam ke 80, hal ini dikarenakan efisiensi sporulasi memiliki hubungan yang berbanding lurus dengan produksi spora. Berdasarkan penelitian ini, disarankan untuk mendapatkan produksi spora dan efisiensi sporulasi yang tinggi menggunakan rasio C/N 11. Namun tidak menutup kemungkinan untuk melakukan penelitian lebih lanjut dengan rasio C/N yang lebih besar untuk medapatkan produksi spora dan efisiensi sporulasi Bacillus sp. yang lebih optimal.

English Abstract

-

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPR/2018/420/051805982
Uncontrolled Keywords: -
Subjects: 500 Natural sciences and mathematics > 579 Natural history of microorganisms, fungi, algae > 579.3 Prokaryotes > > 579.362 Bacillus
Divisions: Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan > Manajemen Sumberdaya Perairan
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 11 Sep 2019 03:43
Last Modified: 11 Sep 2019 03:43
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164433
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item