Uji Performansi Mesin Pengering RH (Relative Humidity) Rendah Terhadap Kadar Air Cabai Merah Besar (Capsicum annuum L.).

Putra, Rachmaddian Permadi (2018) Uji Performansi Mesin Pengering RH (Relative Humidity) Rendah Terhadap Kadar Air Cabai Merah Besar (Capsicum annuum L.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Cabai merah besar merupakan salah satu komoditi cabai yang paling mendapatkan perhatian saat ini, dikarenakan cabai merah besar memiliki nilai ekonomis yang tinggi, kandungan air yang tinggi, dan sifat yang mudah rusak sehingga diperlukan penanganan pasca panen lebih lanjut agar tidak cepat mengalami pembusukan. Salah satu solusinya adalah dengan pengeringan suhu tinggi. Tetapi dengan pengeringan ini menyebabkan cabai mengalami kerusakan fisik dan non fisik. Untuk itu, solusinya diperlukan menggunakan metode pengeringan RH rendah. Dengan pengeringan ini menyebabkan suhu pengeringan juga rendah, sehingga tidak merusak sifat fisik dan non fisik bahan yang dikeringkan. Selain itu apabila kelembaban udara pengering rendah, maka kandungan air yang ada di dalam bahan akan lebih cepat menguap. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji performansi mesin pengering RH rendah yang diaplikasikan pada cabai merah besar meliputi RH dan suhu aliran udara, menghitung dan menganalisis penurunan kadar air cabai merah besar di setiap tray, serta efisiensi dan konsumsi energi mesin pengering RH rendah. Pada penelitian ini digunakan cabai merah besar sebanyak 36,5 kg (setiap tray diisi ½ kg). Cabai dikeringkan dengan suhu pemanas 60˚C dengan kecepatan aliran udara 2,8 m/s selama 48 jam. RH dan suhu optimal terletak pada ruang pengering 1 dengan nilai 10% dan 44,9˚C. Kemudian, nilai kadar air terendah terdapat pada tray ke-1 dengan nilai 22,80%. Serta efisiensi konsumsi energi pada mesin ini mencapai 71,454%.

English Abstract

Red chili is one of the most concern chili commodities today, because the red chili has high economic value, but it has high water content, and easily damaged, so that it requires further post-harvest handling. The solution that can handle it is with high temperature drying. However the conventional drying causes physical and non physical damage of chili. Then, the solution is using a low RH drying method. This drying causes the drying temperature is also low, so as not to damage the physical and non physical properties of the material being dried. Beside, when the humidity of the dryer air is low, the water content in the material will evaporate faster. The purpose of this research was to test the performance of low RH drying machine applied to red chili including RH and airflow temperature, calculating and analyzing the decrease in the red chili water content in each tray, also efficiency and energy consumption of low RH drying machine. In this research used red chili as much as 36,5 kg (each tray filled ½ kg). The chili is dried with a heating temperature of 60˚C with a flow rate of 2,8 m/s for 48 hours. The optimum of RH and temperature are in the drying room 1 with value of 10% and 44,9°C. Then, the lowest water content was in the 1st tray with the value of 22,80%. And energy efficiency consumption on this machine reached 71,454%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2018/161/051804157
Uncontrolled Keywords: cabai merah besar, kadar air, RH rendah, uji performansi,/ low RH, performance test, red chili, water content
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 630 Agriculture and related technologies
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Keteknikan Pertanian
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 11 Oct 2019 08:22
Last Modified: 11 Oct 2019 08:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/164311
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item