Yusuf, Mohamad (2018) Membakar Semangat Nasionalisme Melalui Lagu Daerah (Analisis Semiotika Charles Sanders Peirce Dalam Lirik Lagu “Umbul-Umbul Blambangan” Karya Andang Chatif Yusuf). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini meneliti tentang lagu daerah yaitu “Umbul-Umbul Blambangan”. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui makna lagu daerah“Umbul-Umbul Blambangan”. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Metode analisis yang digunakan adalah metode analisis semiotika Charles Sanders Peirce (triangle of meaning) tanda, objek dan interpretan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Lagu daerah “Umbul-Umbul Blambangan” menggambarkan gambaran kehidupan wilayah Belambangan dari zaman ke zaman, yang meliputi identitas wilayah, sejarah, masyarakat, kebudayaan, sumber daya alam dan manusia serta tokoh-tokoh perjuangan., 2. Terdapat sembilan pesan dan nilai moral, meliputi: 1) Pengakuan identitas 2) Menjunjung tinggi nama Belambangan. 3) Adanya unsur-unsur budaya. 4) Adanya suatu tekad. 5) Sejarah kehidupan masyarakat. 6) Adanya potensi sumber daya. 7) Adanya suatu komitmen masyarakat. 8) Adanya sosok-sosok tokoh pahlawan. 9) Tetap melihat masa depan., 3. Nilai filosofis kehidupan secara keseluruhan menggambarkan karakteristik sikap membangun nasionalime yang meliputi cinta tanah air, berpastisipasi dalam pembangunan, menegakkan hukum dan keadilan, menghindari sikap apatis, menghargai diri sendiri dan orang lain serta berkompetensi.
English Abstract
This research examines the local song of the region of “Umbul-Umbul Blambangan”. The purpose of this research is to know the meaning of the local song “Umbul-Umbul Blambangan”. Type of research used in this research is qualitative descriptive. The method of analysis used is semiotic analysis method of Charles Sanders Peirce (triangle of meaning) sign, object and interpretant. The results show that: 1. The local song "Umbul-Umbul Blambangan" illustrates the life scenery of Belambangan region from time to time, which includes regional identity, history, society, culture, natural and human resources and figures of struggle. nine messages and moral values, including: 1) Recognition of identity 2) Uphold the name of the Mines. 3) The existence of cultural elements. 4) There is a determination. 5) History of community life. 6) The potential of resources. 7) The existence of a community commitment. 8) There are figures of heroes. 9) Keep looking at the future, 3. The philosophical value of life as a whole illustrates the characteristics of the nationalism-building attitude which includes the love of the homeland, participating in development, upholding
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FIS/2018/610/051808020 |
| Uncontrolled Keywords: | Analisis wacana, Nasionalisme, Semiotika, Semiotika musik.-Discourse analysis, Nationalism, Semiotics, Semiotics of music. |
| Subjects: | 400 Language > 499 Non-Austronesian languages of Oceania, Austronesian languages, miscellaneous languages > 499.22 Malayo-Polynesian languages of Indonesia, Malaysia, Singapore, Brunei, East Timor; Chamic languages > 499.221 Indonesian (bahasa Indonesia) |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Komunikasi |
| Depositing User: | Sugeng Moelyono |
| Date Deposited: | 24 Jun 2019 03:11 |
| Last Modified: | 24 Jun 2019 03:11 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/163605 |
Actions (login required)
 |
View Item |