Evaluasi Pelaksanaan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Dalam Mencapai Open Defecation Free (Studi Pada Desa Talun Kidul Wilayah Kerja Puskesmas Sumobito Kabupaten Jombang Tahun 2017)

Yulianto, M Habib (2018) Evaluasi Pelaksanaan Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Dalam Mencapai Open Defecation Free (Studi Pada Desa Talun Kidul Wilayah Kerja Puskesmas Sumobito Kabupaten Jombang Tahun 2017). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Di Kabupaten Jombang khususnya di Desa Talun Kidul wilayah kerja Puskesmas Sumobito masih banyak ditemukan masyarakat yang memiliki kebiasaan buang air besar sembarangan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pemerintah Indonesia melalui kementrian kesehatan Republik Indonesia telah mengembangkan dokumen Strategi Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat. Dengan dikeluarkannya Surat Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 3 tahun 2014, diharapkan tidak akan ada lagi masyarakat Indonesia yang melakukan praktik buang air besar sembarangan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengevaluasi faktor input, proses, dan output dalam pelaksanaan STBM. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak 6 informan yaitu 1 orang Kepala seksi kesehatan lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang, 1 orang Kepala Puskesmas Sumobito, 1 penanggung jawab program kesehatan lingkungan Puskesmas Sumobito, 1 orang Kader pelaksana STBM, dan dua orang sasaran program. Hasil penelitian melalui wawancara mendalam dengan informan menunjukkan bahwa dari faktor input yang terdiri dari beberapa aspek man, money, materials, market, dan time bound sebagian sudah sesuai dengan Panduan Undang-undang nomor 3 tahun 2014. Selanjutnya faktor proses untuk Perencanaan yang dilakukan sudah terlaksana secara keseluruhan, tujuan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya sudah tercapai dengan baik. Pemicuan sudah dilaksanakan sesuai dengan Undangundang. Pengorganisasian mulai dari pembagian kerja, rentang komando sudah sesuai dengan tugas masing-masing. Kepemimpinan, motivasi serta komunikasi yang telah dilakukan seorang atasan kepada bawahan sudah dilakukan dengan baik. Pencatatan dan pelaporan hasil pemantauan perkembangan STBM sudah sesuai dengan Undang-undang. Supervisi sudah dilakukan oleh Puskesmas serta komite ke masyarakat. Hasil pencapaian yang diperoleh hingga saat ini yaitu 100% di Desa Talun Kidul Wilayah Kerja Puskesmas Sumobito sudah ODF. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semua aspek baik faktor Input, Proses maupun Output sudah sesuai dengan panduan Undang-undang Nomor 3 tahun 2014.

English Abstract

In Jombang regency, especially in the village of Talun Kidul, the work area of Puskesmas Sumobito is still found by people who have a habit of defecating carelessly. To address these issues the Indonesian government through the Ministry of Health of the Republic of Indonesia has developed a National Community Based Total Sanitation Strategy document. With the issuance of the Decree of the Minister of Health of the Republic of Indonesia No. 3 of 2014, it is hoped that there will be no more Indonesian people who practice the defecation. The purpose of this research is to evaluate the input, process, and output factors in the implementation of STBM. This research is a descriptive research with qualitative approach. The number of informants in this research are 6 informants, 1 head of health department of Jombang District Health Office, 1 head of Puskesmas Sumobito, 1 person in charge of environmental health program of Puskesmas Sumobito, 1 cadre executing STBM and two program target. The results of the research through in-depth interviews with the informants show that the input factors consisting of several aspects of man, money, materials, market, and time bound in part are in accordance with the Guidance of Law number 3 of 2014. Furthermore, the process factors for the Planning done has been done as a whole, the goal to improve the highest level of public health has been achieved well. Sparking has been implemented in accordance with the Act. Organizing starting from the division of labor, command range is in accordance with their respective duties. Leadership, motivation and communication that has been done by a superior to subordinates has done well. The recording and reporting of monitoring results of STBM developments is in accordance with the Law. Supervision has been done by Puskesmas as well as committees to the community. Achievement results obtained to date is 100% in the Village Talun Kidul Work Area Puskesmas Sumobito already ODF. The conclusion of this research is all aspects of both Input, Process and Output factors are in accordance with the guidance of Law No. 3 of 2014.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2018/483/051807120
Uncontrolled Keywords: Evaluasi, Sanitasi, STBM, Perencanaan, Pengorganisasian, Input, Proses dan Output-Evaluation, Sanitation, STBM, Planning, Organizing, Input, Process and Output
Subjects: 300 Social sciences > 363 Other social problems and services > 363.7 Environmental problems > 363.72 Sanitation
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 18 Jun 2019 02:29
Last Modified: 25 Oct 2021 06:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/162727
[thumbnail of M Habib Yulianto.pdf]
Preview
Text
M Habib Yulianto.pdf

Download (41MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item