Gaya Kepemimpinan Kepala Desa Perempuan Dalam Pembangunan Desa (Studi pada Desa Banjarejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk)

Windi, Lestari Yualita (2018) Gaya Kepemimpinan Kepala Desa Perempuan Dalam Pembangunan Desa (Studi pada Desa Banjarejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pembangunan Nasional merupakan pembangunan seutuhnya dan pembangunan masyarakat sepenuhnya berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 25 tahun 2004 pasal 1 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan. Pembangunan secara menyeluruh merupakan pembangunan yang dilakukan secara merata dimana merupakan usaha yang dilakukan untuk menciptakan keseimbangan dan keselarasan dalam hidup masyarakatnya. Pembangunan wilayah desa merupakan bagian penting dari pembangunan Nasional, mengingat wilayah Indonesia yang masih dominan adalah wilayah perdesaan. Berdasarkan Undang-undang pasal 1 Nomor 23 Tahun 2014 tentang pemerintah Daerah menjelaskan bahwa otonomi daerah merupakan hak ,wewenang, dan kewajiban daerah untuk mengatur dan mengurus sendiri oleh pemerintah setempat. Maka keberadaan seorang pemimpin di organisasi pemerintahan sangat dibutuhkan terutama pemerintahan desa. Kepemimpinan perempuan yang sering diperbincangkan oleh semua kalangan, pada kenyataannya tidak sedikit suatu lembaga pemerintahan dipimpin oleh seorang pemimpin perempuan dan mengalami peningkatan prestasi maupun kinerja suatu lembaga tersebut. Hasil penelitian yang telah dilakukan peneliti, bahwa gaya kepemimpinan kepala desa perempuan dalam pembangunan desa di Desa Banjarejo ini menggunakan gaya kepemimpinan dengan pendekatan situasional. Selain itu kepala desa mengambil keputusan dengan gaya demokrasi relatif, komunikasi mengacu pada gaya konsultatif, pengawasan mengacu pada gaya kemitraan dan memotivasi mengacu pada gaya partisipasi. Gaya kepemimpinan kepala desa perempuan ini terpengaruh oleh beberapa faktor yaitu ; 1. Latar belakang pendidikan dan kerja kepala desa, 2. Gaya yang disukai oleh perangkat, 3. Sifat tugas yang diberikan. Dari beberapa faktor di atas kepala desa banjarejo memiliki latar belakang pendidikan yang tinggi, dan memiliki pengalaman yang banyak pada organisasiorganisasi pemerintah tingkat kecamatan, maupun tingkat desa. Jadi dapat dinilai bahwa suatu gaya pemimpin itu dapat dilihat dari pengalaman maupun pengetahuan yang telah diperoleh oleh pemimpin tersebut, jadi gaya pemimpin tidak hanya berpacu pada jenis kelamin, pada kenyataannya pemimpin desa Banjarejo seorang perempuan dan beliau juga mampu memimpin desa dan membawa banyak perubahan pada masyarakat dan desa Banjarejo.

English Abstract

National Development is a complete development and development of society completely based on the Law of the Republic of Indonesia number 25 year 2004 article 1 on Development Planning System. Comprehensive development is an equitable development where effort is made to create balance and harmony in the life of the community. The development of the village area is an important part of the National development, since the dominant area of Indonesia is the rural area. Based on Law No. 1 of the year 2014 on Regional Government explained that regional autonomy is the right, authority, and duty of the region to arrange and manage by the local government itself. Then the existence of a leader in the organization of government is needed especially the village government. Women's leadership is often discussed by all circles, in fact not a bit of a goverment institution led by a female leader and experienced improvement in performance and performance of an institution. The research has done, that style village head leadership Banjarejo to improve participation in rural development communities that is using leadership circumstantial style. In addition, the village judge in a democracy relatively, communication reference to a consultative, supervision reference to a partnership in motivating reference to a participation. The leadership style of the female village head is affected by several factors, namely; 1. Educational background and work of the village head, 2. Style preferred by the device, 3. The nature of the assigned task. From several factors above the village head banjarejo has a high educational background, and has considerable experience in sub-district and village level government organizations. So it can be assumed that a leader's style can be seen from the experience and knowledge that the leader has acquired, so the leader's style is not only to race sex, in fact the village leader of Banjarejo is a woman and he is also able to lead the village and bring many changes to society and Banjarejo village.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FIA/2018/481/051807118
Uncontrolled Keywords: Pembangunan, Gaya kepemimpinan, Pemimpin Perempuan-Development, Leadership, Female Leader
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.4 Executive management
Divisions: Fakultas Ilmu Administrasi > Ilmu Administrasi Publik / Negara
Depositing User: soegeng sugeng
Date Deposited: 04 Apr 2019 07:34
Last Modified: 25 Oct 2021 06:41
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/162720
[thumbnail of Yualita Windi Lestari.pdf]
Preview
Text
Yualita Windi Lestari.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item