Timikasari, Fachulia (2018) Studi Penjadwalan Konstruksi Bendung PLTA Sion Kecamatan Parlilitan Kabupaten Humbang Hasundutan Provinsi Sumatera Utara dengan Menggunakan Microsoft Project Manager 2016. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Bendung PLTA Sion merupakan suatu bangunan yang berfungsi untuk meninggikan tataran muka air di sungai Aek Simonggo, sehingga air sungai bisa di sadap untuk memutar turbin di powerhouse. Dalam pelaksanaan Bendung PLTA Sion terdapat berbagai jenis pekerjaan, oleh karena itu diperlukan suatu penjadwalan yang baik untuk pengaturan penggunaan sumber daya, waktu pelaksaaan, dan biaya konstruksi secara efektif dan efisien dengan menggunakan program Microsoft Project Manager 2016. Dalam studi ini, lingkup kerja yang dianalisis adalah pelaksanaan konstruksi Bendung PLTA Sion. Pekerjaan yang akan dikaji hanya pekerjaan sipil. Sebelum membuat jadwal proyek, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan metode pelaksanaan dari setiap pekerjaan, kemudian dilakukan analisis kebutuhan sumber daya. Setelah menganalisis kebutuhan sumber daya yang akan digunakan dalam pelaksanaan konstruksi Bendung PLTA Sion maka dilakukan perhitungan produktivitas alat, produktivitas pekerja, serta kebutuhan material yang digunakan sesuai dengan spesifikasi teknis. Langkah selanjutnya menganalisis Harga Satuan Pekerjaan, setelah menganalisis harga satuan pekerjaan maka didapatkan Rencana Anggaran Biaya dengan cara mengalikan Harga Satuan Pekerjaan dengan volume setiap pekerjaan. Kemudian dilakukan estimasi durasi pekerjaan. Setelah didapatkan durasi dari setiap pekerjaan maka dilanjutkan dengan menentukan hubungan ketergantungan antar pekerjaan. Setelah itu menganalisis rencana kerja pelaksanaan proyek yang meliputi perkiraan waktu, anggaran pelaksanaan proyek, dan kebutuhan sumber daya dengan menggunakan dua alternatif. Alternatif yang akan dilakukan pada studi ini yaitu menambah durasi jam kerja dan menambah jumlah alat berat. Kemudian dilakukan penjadwalan menggunakan program Microsoft Project Manager 2016. Hasil dari penjadwalan menggunakan program Microsoft Project Manager 2016 adalah kebutuhan sumber daya per waktu, kurva S, dan jadwal pelaksanaan. Setelah itu dilakukan eveluasi kembali rencana kerja kerja berdasarkan perkiraan waktu, anggaran pelaksanaan pekerjaan, dan kebutuhan sumber daya. Apabila waktu pelaksanaan proyek tidak mengalami percepatan maka membuat ulang rencana kerja. Tetapi apabila waktu pelaksanaan proyek mengalami percepatan maka dilanjutkan pada tahap berikutnya. Berdasarkan hasil penjadwalan, pelaksanaan konstruksi Bendung PLTA Sion dengan durasi 654 hari didapatkan rencana anggaran biaya sebesar Rp.272.415.246.000,00 (Dua Ratus Tujuh Puluh Dua Miliar Empat Ratus Lima Belas Juta Dua Ratus Empat Puluh Enam Ribu Rupiah). Setelah dilakukan percepatan jadwal proyek menggunakan alternatif penambahan jam kerja, didapatkan jadwal proyek dengan durasi 512 hari didapatkan rencana anggaran biaya sebesar Rp. 275.231.147.000,00 (Dua Ratus Tujuh Puluh Lima Miliar Dua Ratus Tiga Puluh Satu Juta Seratus Empat Puluh Tujuh Ribu Rupiah). Sedangkan percepatan jadwal proyek dengan alternative penambahan alat berat dengan durasi yang sama didapatkan rencana anggaran biaya sebesar Rp. 272.583.413.000,00 (Dua Ratus Tujuh Puluh Dua Miliar Lima Ratus Delapan Puluh Tiga Juta Empat Ratus Tiga Belas Ribu Rupiah). Berdasarkan hasil tersebut maka alternative yang dipilih untuk percepatan jadwal pelaksanaan konstruksi Bendung PLTA Sion adalah alternative dengan penambahan alat berat.
English Abstract
Sion Hydropower Plants Weirs is a building that serves to elevate the water level in Aek Simonggo River, so that river water can be tapped to play turbines in the powerhouse. In the implementation of the Sion Hydropower Plants Weir there are various types of work, therefore a good scheduling is required for the efficient and effective use of resources, timing and construction costs by using Microsoft Project Manager 2016. In this study, the scope of work analyzed is the construction of the Sion Hydropower Plants Weir. The work to be studied is only civil works. Before creating a project schedule, the first step should be to determine the implementation method of each work, then analyze the needs of resources. After analyzing the resource requirements that will be used in the construction of Sion Hydropower Plants Weir, determination of equipment productivity, worker productivity, and material requirements are used in accordance with technical specifications. The next step is to analyze the unit cost, then the budget plan is obtained by multiplying the unit cost by the volume of each work. After that, doing the estimated duration of the work then continued by determining the interdependence relationship between works. Afterwards analyze the project implementation work plan which includes the estimated time, project implementation budget, and resource requirements using two alternatives. The alternatives that will be done in this study is increasing the duration of working hours and adding the number of heavy equipment. Then scheduling using Microsoft Project Manager 2016. The results of scheduling using Microsoft Project Manager 2016 are resource requirements per time, S curve, and implementation schedule. After that re-evaluated work plan based on estimated time, budget implementation of work, and resource needs. If the project's time does not experience acceleration then re-create the work plan. But if the project implementation time is accelerated then proceed at a later stage. Based on the scheduling result, the budget plan for the construction of the Sion Hydropower Plants Weir is Rp.272.415.246.000,00 (Two Hundred Seventy Two Billion Four Hundred Fifteen Million Two Hundred Forty Six Thousand Rupiah) with a duration of 654 days. After the acceleration of the project schedule using an alternative to the addition of working hours, the budget plan costs Rp. 275,231,147,000.00 (Two Hundred Seventy Five Billion Two Hundred and Thirty One Million One Hundred Forty Seven Thousand Rupiah) with a duration of 512 days. While the acceleration of the project schedule with the alternative of adding heavy equipment with the same duration is Rp. 272.583.413.000,00 (Two Hundred Seventy Two Billion Five Hundred Eighty Three Million Four Hundred Thirteen Thousand Rupiah). Based on these results, the alternative chosen for the acceleration of the Sion Hydropower Plants Weir construction schedule is an alternative with the addition of heavy equipment.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2018/934/051809472 |
Uncontrolled Keywords: | Penjadwalan, Jam Kerja, Alat Berat, Microsoft Project Manager 2016. Scheduling, Working Hours, Heavy Equipment, Microsoft Project Manager 2016. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting > 621.31 Generations, modification, storage, transmission of electric power > 621.313 Generating machinery and converters |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 04 Jan 2019 02:11 |
Last Modified: | 09 Mar 2022 03:12 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/162488 |
Preview |
Text
Fachulia Timikasari.pdf Download (28MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |