Analisis dan Penentuan Prioritas Pencegahan Masalah Menggunakan Failure Mode and Effect Analysis dan Cause and Effect Analysis Pada Proses Bisnis Pengajuan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) (Studi Kasus : Universitas Brawijaya Malang)

Kurniawan, Zaenal (2018) Analisis dan Penentuan Prioritas Pencegahan Masalah Menggunakan Failure Mode and Effect Analysis dan Cause and Effect Analysis Pada Proses Bisnis Pengajuan Proposal Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) (Studi Kasus : Universitas Brawijaya Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Universitas Brawijaya (UB) merupakan salah satu perguruan tinggi yang menjadi peserta aktif Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Belmawa Dikti. Program yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi mahasiswa tersebut sangat diminati oleh seluruh perguruan tinggi di Indonesia termasuk UB yang telah memperoleh juara umum sebanyak 6 kali. Persaingan yang semakin ketat membuat UB harus meningkatkan kualitas daya saing demi mempertahankan juara umum kembali. Dan langkah yang diambil adalah dengan mengajukan proposal PKM sebanyak-banyak dengan kualitas yang baik. Namun pada kenyataannya, proses pengajuan proposal PKM tidak sesuai dengan target yang diinginkan, sehingga dapat menghambat jalannya universitas untuk mencapai target dan beresiko dalam penurunan prestasi UB. Oleh karena itu, perlu dilakukan analisis menggunakan Failure Mode and Effect Analysis dan Cause and Effect Analysis untuk mengetahui akar dan penyebab permasalahan yang terjadi. Langkah awal yang dilakukan adalah, mengidentifikasi proses bisnis pada pengajuan proposal PKM, lalu memodelkan proses bisnis menggunakan Business Process Model and Notation (BPMN). Selanjutnya menentukan failure yang terjadi beserta sebab dan akibat yang akan muncul dan dilakukan perhitungan dengan menggunakan persamaan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Langkah berikutnya adalah menentukan prioritas failure dari beberapa masalah berdasarkan nilai tertinggi. Tiga permasalahan tertinggi yaitu kurang tepatnya penentuan pelaksanaan tempat dan waktu sosialisasi, serta penyebaran informasi yang kurang masiv. Selanjutnya tidak terbacanya buku pedoman PKM dan sulitnya dalam menentukan topik penelitian PKM serta kurangnya komunikasi antara mahasiswa dan dosen. Setelah itu, dilakukan analisis menggunakan cause and effect analysis, tujuannya adalah untuk mengetahui penyebab dan akar permasalahan yang terjadi. Hasil dari penelitian ini adalah rekomendasi perbaikan berdasarkan penyebab dan akar permasalahan yang terjadi pada aktivitas atau proses yang telah dianalisis yaitu memaksimalkan penyebaran informasi mengenai PKM di berbagai media informasi, mengemas inti dari buku pedoman dalam suatu informasi penting, serta menyediakan berbagai media diskusi antara mahasiswa dengan dosen.

English Abstract

Universitas Brawijaya (UB) is one of the universities that became an active participant of Student Creativity Program (PKM) organized by Belmawa Dikti. The program that aims to improve students' creativity and innovation is in great demand by all universities in Indonesia including UB which has won the general champion 6 times. Increasing competition makes UB must improve the quality of competitiveness in order to maintain the overall champion again. And the steps taken is to submit a proposal PKM as much as possible with good quality. But in reality, the proposal submission process PKM not in accordance with the desired target, so it can hamper the university to reach the target and risk in decreasing achievement of UB. Therefore, it is necessary to do analysis using Failure Mode and Effect Analysis and Cause and Effect Analysis to determine the root and cause of problems that occur. The first step is to identify business processes on PKM proposals, then model business processes using Business Process Model and Notation (BPMN). Next determine the failure that occurs along with the cause and effect that will appear and performed calculations using the Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) equation. The next step is to determine the priority failure of some problems based on the highest value. The three highest problems are less precise determination of the implementation of place and time of socialization, and the dissemination of information that is less masiv. Furthermore, there is no reading of PKM manual and difficulty in determining research topic of PKM and lack of communication between students and lecturers. After that, analysis is done using cause and effect analysis, the purpose is to know the cause and the root of the problem that happened. The result of this research is recommendation of improvement based on cause and root of problem that happened at activity or process which have been analyzed that is maximize dissemination of information about PKM in various information media, packing the core of manual in important information, and also provide various media discussion between student with lecturer.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTIK/2018/567/051808361
Uncontrolled Keywords: cause and effect analysis, failure mode and effect analysis (FMEA), analisis masalah, business process model and notation (BPMN)
Subjects: 300 Social sciences > 378 Higher education (Tertiary education) > 378.007 Education, research, related topics
Divisions: Fakultas Ilmu Komputer > Sistem Informasi
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 03 May 2019 01:48
Last Modified: 21 Oct 2021 02:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/161996
[thumbnail of Zaenal Kurniawan.pdf]
Preview
Text
Zaenal Kurniawan.pdf

Download (29MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item