Studi Toksisitas Kombinasi Kurkumin Dan Vitamin E Terhadap Gambaran Histopatologi Hepar Dan Kadar Malondialdehida (MDA) Pada Hewan Coba Tikus (Rattus Norvegicus)

Raharjo, Mufid Hadi (2018) Studi Toksisitas Kombinasi Kurkumin Dan Vitamin E Terhadap Gambaran Histopatologi Hepar Dan Kadar Malondialdehida (MDA) Pada Hewan Coba Tikus (Rattus Norvegicus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Hepar adalah organ yang berfungsi untuk menetralisir zat toksik dalam tubuh. Radikal bebas merupakan molekul reaktif yang dapat menyebabkan kerusakan sel di tubuh. Antioksidan di dalam tubuh berfungsi untuk mengurangi kemampuan merusak sel oleh radikal bebas. Konsentrasi yang tidak seimbang antara radikal bebas dengan antioksidan dalam tubuh memicu stres oksidatif dan kerusakan sel. Kombinasi kurkumin dan vitamin E jika diberikan dengan dosis yg tinggi dan jangka waktu lama maka akan menimbulkan efek toksik pada hepar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat efek toksik dari terapi kombinasi kurkumin dan vitamin E ditinjau dari kadar MDA dan histopatologi hepar pada tikus (Rattus norvegicus). Kurkumin dan vitamin E ditambahkan CmCna lalu dilarutkan dengan larutan NaCl kemudian dilakukan terapi dengan cara per oral menggunakan sonde selama 28 hari. Penelitian dilakukan dengan membagi tikus jantan dan betina menjadi 4 kelompok yakni kelompok kontrol postif, kelompok kontrol negatif, kelompok jantan dan betina terapi 14 hari serta kelompok jantan dan betina terapi kombinasi kurkumin selama 28 hari dengan dosis sebanyak 72 mg/kg BB dan vitamin E sebanyak 200IU satu kali sehari. Kadar MDA diukur menggunakan metode Thiobarbaturic Acid (TBA) dan histopatologi hepar dengan metode pewarnaan HE (Hematoxylin Eosin). Hasil penelitian dianalisis dengan ANOVA dan dilanjutkan dengan uji BNJ dengan α= 0,5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terapi kombinasi kurkumin dan vitamin E selama 14 hari dapat menurunkan kadar MDA. Dosis 72 mg/kg BB terapi kombinasi kurkumin dan vitamin E selama 14 hari merupakan dosis optimum yang dapat menurunkan kadar MDA dan tidak menimbulkan efek toksik dengan melihat gambaran histopatologi hepar pada tikus. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terapi kombinasi kurkumin selama 14 hari dapat menurunkan kadar MDA sebesar 90,6% dan merupakan dosis yang tepat dengan melihat gambaran histopatologi hepar tikus

English Abstract

Liver is an organ that serves to neutralize toxic substances in the body. Free radicals are reactive molecules that can cause cellular damage in the body. Antioxidants in the body to reduce the ability to damage cells by free radicals. The unbalanced concentration between free radicals and antioxidants in the body triggers oxidative stress and cellular damage. Combination of curcumin and vitamin E if given with high doses and long period of time it will cause toxic effects on the liver. This study aims to determine whether there are toxic effects of combination therapy curcumin and vitamin E in terms of MDA and liver histopathology on rat (Rattus norvegicus). Curcumin and vitamin E added CmCna then dissolved with NaCl solution then performed therapy by mouth orally using sonde for 28 days. The study was conducted by dividing male and female rats into 4 groups positive control group, negative control group, male group and female therapy 14 days and group of male and female combination of curcumin for 28 days with dose as much as 72 mg /rat and vitamin E as much 200IU once a day. MDA levels were measured using Thiobarbaturic Acid (TBA) and hepatic histopathology with HE (Hematoxylin Eosin) staining method. The results were analyzed by ANOVA and continued with BNJ test with α = 0,5%. The results showed that combination of curcumin and vitamin E therapy for 14 days can decrease MDA levels. A dose of 72 mg /rat of combination therapy for curcumin and vitamin E for 14 days is the optimum dose that can decrease MDA levels and does not cause toxic effects by looking at the histopathologic features of the liver in rat. The conclusion of this research is combination of curcumin therapy for 14 days can decrease MDA level equal to 90,6% and is the right dose by looking at histopathology picture of liver of rat

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FKH/2018/115/051808786
Uncontrolled Keywords: Antioksidan, Histopatologi Hepar, Kurkumin, MDA, Rattus norvegicus, Vitamin E-Antioxidant, Liver Histopathology, Kurkumin, MDA, Rattus norvegicus, Vitamin E
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 611 Human anatomy, cytology, histology > 611.01 Anatomic embryology, cytology, histology
Divisions: Fakultas Kedokteran Hewan > Kedokteran Hewan
Depositing User: Sugeng Moelyono
Date Deposited: 18 Mar 2019 02:29
Last Modified: 22 Oct 2021 02:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/161479
[thumbnail of Mufid Hadi Raharjo.pdf]
Preview
Text
Mufid Hadi Raharjo.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item