Indrawati, NurKhusniyah (2012) Manajemen Risiko Berbasis Spiritual Islam (Studi Kasus Pengelolaan Bisnis pada Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan). Doctor thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dan memahami: (1) persepsi Kyai dan pengelola bisnis terhadap manajemen risiko, (2) penerapan nilai-nilai Islam dalam pengelolaan bisnis dan manajemen risiko, (3) persepsi Kyai dan pengelola bisnis terhadap penciptaan nilai perusahaan, dan (4) pendistribusian nilai perusahaan kepada pemangku kepentingan. Setting penelitian adalah bisniis di Pondok Pesantren Sunan Drajat, Lamongan. Penelitian ini menggunakan pendekatan postpositivist , teologi, dan intuitif, dengan desain penelitian studi kasus interpretatif tipe `single case`. Analisis yang digunakan adalah Model Interaktif dari Milles and Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Manajemen risiko merupakan proses untuk mengeliminir risiko dengan menempatkan niat yang kuat sebagai esensi yang mendasari praktik manajemen risiko dan adanya kekuatan spiritual berupa khusnuzhzhan kepada Allah SWT dengan bermuara pada maslahah menuju falah . Strategi untuk mengeliminir risiko dilakukan dengan menanggung sendiri seluruh risiko yang mucul bahkan untuk risiko yang sebenarnya dapat ditanggung oleh perusahaan asuransi sekalipun, (2) Penerapan nilai-nilai Islam yang membingkai aktivitas bisnis telah membuktikan bisnis telah berkembang pesat dan mampu membentuk jejaring supply chain dalam jangka panjang yang mengarah kepada win-win solution . Bahkan nilai Islam „an taraadhin minkum menjadi central value yang akhirnya berkembang menjadi budaya perusahaan. Sedangkan nilai-nilai Islam yang melekat pada praktik manajemen risiko menunjukkan adanya jiwa kewirausahaan sejati pada diri seluruh pengelola. Gaya manajemen inspirasi Bapak KH Abdul Ghofur dalam memimpin Ponpes Sunan Drajat dan bisnisnya, telah menjadi bara yang membakar semangat seluruh pengelola untuk terus mengembangkan bisnis melalui inovasi-inovasi yang menghasilkan diversifikasi bisnis baik yang terkait maupun yang tidak terkait dengan bisnis yang ada sekarang. Internalisasi nilai-nilai Islam ini dilakukan secara periodik melalui istighosah , (3) Nilai perusahaan yang tercipta dari praktik manajemen risiko dipandang dalam aspek materi/ekonomi dan immateri, yang dalam aplikasinya telah mampu memberikan kesejahteraan dan kebahagiaan lahiriyah dan batiniyah bagi seluruh pemangku kepentingan, (4) Nilai perusahaan tersebut selanjutnya didistribusikan kepada seluruh pemangku kepentingan baik pemangku kepentingan manusia maupun alam sebagai perwujudan dari maslahah yang menjadi tujuan didirikannya bisnis. Penelitian ini juga menghasilkan proposisi-proposisi yang menggiring pada pengembangan ancangan framework manajemen risiko berbasis spiritual Islam bagi bisnis yang dijalankan di atas rel syari`ah Islam sebagai penyempurnaan framework manajemen risiko dalam perspektif Islam yang telah ada sekarang.
English Abstract
This study aims to explore and understand: (1) Kyai (Islamic boarding school leader) and business manager perception to risk management, (2) implementation Islamic values in business and risk management, (3) Kyai and business manager perception to corporate value creation, and ( 4) distribution of firm value to stakeholders. Research setting is business at Sunan Drajat boarding school, Lamongan. This study uses postpositivist, theology, and intuitive approach. The study design was an interpretative case study using `single case` type. The analysis method of this study is the Interactive Model from Miles and Huberman. The results showed that: (1) Risk management is process to eliminate the risk with strong intention as essence that underlying the risk management practices and the presence of spiritual power, a khusnuzhzhan (good perception) to Allah SWT, based on maslahah (goodness) that come down to falah. Risk elimination strategy is performed by Kyai himself, bear all risks happened, even for the risk that can be covered by insurance companies, (2) The implementation of Islamic values into business activity framework has been proven the business growing rapidly and is able to form a supply chain network, which in the long run lead to win-win solution. Even at the end, the Islam value `an taraadhin minkum become central value which evolved into the corporate culture. Islamic values related to risk management demonstrate the existence of a true entrepreneurial spirit for entire management. Inspiration management style of Mr. KH Abdul Ghofur in leading Sunan Drajat Islamic Boarding School and his business has become fervor that burns all management spirit to continuously develop the business through innovations that creating business diversification, both related and unrelated to the business today. The internalization of Islamic values is conducted periodically through istighosah (praying together), (3) The firm value that created from risk management practices indicate the aspects of material/economic and immaterial. The application has been able to provide welfare and happiness for body and soul of all stakeholders, (4) Then, the firm value was distributed to all stakeholders, both for the human and nature benefit as a manifestation of maslahah (goodness) that become the objectives of business establishment. This study also generates propositions that lead to the development of draft framework of risk management based on Islamic spiritual, for businesses that run on the tracks of Islamic Shariah (law), as a refinement of risk management framework in the current Islamic perspective.
Item Type: | Thesis (Doctor) |
---|---|
Identification Number: | DES/658.155/IND/m/061201716 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.1 Organization and financial management |
Divisions: | S2/S3 > Doktor Kimia, Fakultas MIPA |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 12 Sep 2012 10:55 |
Last Modified: | 12 Sep 2012 10:55 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/161151 |
Actions (login required)
View Item |