Kawung, GeorgeManuelVictor (2012) Pengaruh Biaya Transaksi, Biaya Input dan Luas Lahan terhadap Pendapatan Petani pada Usaha Tani Padi Sawah di Tondano Timur Kabupaten Minahasa. Doctor thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Petani, khususnya petani padi sawah sebagai salah satu pelaku dalam memproduksi bahan pangan senantiasa diharapkan memainkan peranannya dalam pemenuhan ketahanan pangan. Pada saat yang sama terdapat kebutuhan yang mendesak dan harapan besar akan keterlibatan pemerintah dalam peningkatan kesejahteraan petani yang tercermin dari peningkatan pendapatan petani. Pemerintah telah menelorkan program revitalisasi pertanian, yang salah satu tujuannya adalah peningkatan kesejahteraan petani. Sementara dampak peranan pemerintah terhadap kesejahteraan petani yang tercermin pada pendapatan petani masih menyisahkan pertanyaan besar terlebih lagi keberlanjutan usaha tani tersebut dalam jangka panjang. Berpijak pada kesenjangan realita tersebut, penelitian ini berusaha menjawab pertanyaan berikut, (1) Bagaimana pengaruh biaya transaksi di pasar input dan di pasar output terhadap pendapatan petani pada usaha tani padi sawah. (2) Bagaimana pengaruh biaya input yang tercermin pada biaya pupuk, obat-obatan, benih dan tenaga kerja terhadap pendapatan petani pada usaha tani padi sawah. (3) Bagaimana pengaruh luas lahan terhadap pendapatan petani pada usaha tani padi sawah. Analisis data dilakukan dengan pendekatan kuantitatif menggunakan regresi linear berganda, dengan terlebih dahulu data ditransformasi ke bentuk Logaritma Natural menyamakan data yang berbeda dalam satuan pengukuran. Disamping itu nilai koefisien variabel merupakan elastisitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Biaya transaksi : (a) Biaya transaksi pasar input berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap pendapatan petani, (b) Biaya transaksi pasar output berpengaruh negatif signifikan terhadap pendapatan petani. (2) Biaya input: (a) terdapat pengaruh negatif signifikan biaya pupuk terhadap pendapatan petani, (b) biaya obat-obatan berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap pendapatan petani, (c) biaya benih berpengaruh negatif tidak signifikan terhadap pendapatan petani, (d) biaya tenaga kerja berpengaruh negatif signifikan terhadap pendapatan petani. (3) Luas Lahan berpengaruh positif signifikan terhadap pendapatan petani.
English Abstract
The field rice farmer is important actor in the food production. Food security is surely satisfied through their role. Great expectation and demand for government intervention are evident to realize this satisfaction. Farmer welfare needs to be improved. The welfare is reflected from farmer income. The government has released agriculture revitalization program which one of the objectives is to improve farmer welfare. The effect of government role on farmer welfare may be seen from farmer income which leaves greater question about the sustainability of long-term farming. Emphasized on this reality gap, the research attempts to answer the following questions: (1) How is the effect of transaction cost in the input and output markets on farmer income in the field rice farming; (2) How is the effect of input cost reflected from the fertilizer, seed, medicine and worker costs on farmer income in the field rice farming; and (3) How is the effect of land wide on farmer income in the field rice farming. Research method is quantitative approach. Data analysis technique is multiple linear regression. Data are transformed into Natural Logarithm to equalize different data into one measurement unit. Variable coefficient rate is represented as elasticity. Result of research indicates that (1) Transaction Cost: (a) transaction cost of input market has not significant negative effect on farmer income; (b) transaction cost of output market has significant negative effect on farmer income. (2) Input Cost: (a) there is a significant negative effect from fertilizer cost on farmer income; (b) the medicine cost is having negative effect, but not significant, on farmer income; (c) the seed cost has negative effect, but not significant, on farmer income; (d) the worker cost significantly and negatively influences farmer income. (3) Land wide has significant positive effect on farmer income.
| Item Type: | Thesis (Doctor) |
|---|---|
| Identification Number: | DES/338.13/KAW/p/061204257 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | S2/S3 > Doktor Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
| Depositing User: | Endro Setyobudi |
| Date Deposited: | 05 Sep 2013 10:59 |
| Last Modified: | 05 Sep 2013 10:59 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/160785 |
Actions (login required)
 |
View Item |