Analisis Efektifitas Program Hibah Keuangan Kepada Kelompok Masyarakat (Pokmas) Dalam Pemberdayaan Desa Di Kabupaten Siak Propinsi Riau

Syafrilenti (2015) Analisis Efektifitas Program Hibah Keuangan Kepada Kelompok Masyarakat (Pokmas) Dalam Pemberdayaan Desa Di Kabupaten Siak Propinsi Riau. Doctor thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Konsep pembangunan ekonomi yang bertumpu pada desa sejauh ini masih menimbulkan perdebatan. Argumentasi yang mendukung mengatakan bahwa pemberdayaan desa menjadi kunci kesuksesan pembangunan ekonomi. Namun, mengingat kapasitas perangkat desa yang masih rendah, timbul kekhawatiran terjadinya kegagalan. Sementara, Kabupaten Siak, Propinsi Riau sudah mempunyai program hibah desa yang ditujukan kepada kelompok masyarakat (POKMAS), dimana sepenuhnya memberikan kewenangan kepada desa dalam melakukan pembangunan. Oleh karena itu, tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengkaji seberapa besar dampak POKMAS terhadap pemberdayaan masyarakat desa dan faktor penghambatnya. Berdasarkan metode kombinasi Cluster Analysis dan Root Cause Anaysis, program POKMAS terbukti berimplikasi pada pemberdayaan masyarakat desa yang diindikasikan melalui tiga hal, yaitu (i) adanya peningkatan pendapatan khususnya masyarakat miskin; (ii) masyarakat mampu menyusun perencanaan dan pelaksanaan pembangunan desa; dan (iii) masyarakat mampu melakukan pertanggungjawaban. Sedangkan pelaksanaan program masih menyisakan beberapa catatan permasalahan, diantaranya: (i) masih terbatasnya besaran dana hibah yang disesuaikan dengan kebutuhan desa; (ii) rendahnya partisipasi masyarakat miskin dan perempuan; (iii) kepentingan individu atau kelompok kecil masih lebih dominan; dan (iv) keterbatasan kemampuan tertib administrasi. Namun secara keseluruhan, program POKMAS terbukti telah mewujudkan kemandirian desa. Sehingga program ini diharapkan dapat menjadi proliferasi model pemberdayaan yang berprinsip pada pelimpahan kewenangan desa.

English Abstract

So far, the concept of economic development, which is based on the villages, is still debatable. There is some arguments said that the village empowerment is the key of sucess in the economic development. However, given the capacity of the village still low, there is a fear of failure. Meanwhile, Siak, Riau Province village already grant a program and aimed at community groups (POKMAS), which is fully giving the authority of the village to develop themselves. There for, the main purpose of this study is to assess the impact of community groups toward empowerment as indicated by three things, namely: (i) an increase in income, especially for the poor; (ii) the public (villagers) is able to planning and implementing rural development; (iii) the public (villagers) is able to perform liability and responsibility. Wile the program still leaves some notes issues, including: (i) the limited amount of grants that are adjusted to the needs of the village; (ii) the low participation of the poor and woman; (iii) the interest of individuals or small groups are still dominant; and (iv) the limited ability of the administration. Overall, the POKMAS program has proven to achieve the independence of the village. So that, this program is expected to be a proliferation models of empowerment based on village authority.

Item Type: Thesis (Doctor)
Identification Number: DIS/338.922/SYA/a/2015/061503251
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.9 Economic development and growth
Divisions: S2/S3 > Doktor Ilmu Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 23 Jun 2015 10:00
Last Modified: 23 Jun 2015 10:00
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/160409
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item