Bakran, Nanang (2012) Faktor-faktor Keterlambatan Proyek Konstruksi Bidang Bangunan Gedung dan Jasa Konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau. Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau selaku unsur pelaksana pemerintah daerah dalam merealisasikan pembangunan fisik menemukan bahwa adanya sejumlah kegiatan proyek yang mengalami keterlambatan pelaksanaan kegiatan pekerjaan. Dalam setiap tahun anggaran pelaksanaan kegiatan proyek di Kabupaten Berau selalu ada masalah keterlambatan kegiatan fisik. Studi analisis faktor-faktor keterlambatan proyek konstruksi bidang bangunan gedung dan jasa konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau bertujuan utnuk mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek konstruksi bidang bangunan gedung dan jasa konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau dan memberikan rekomendasi strategi dalam mengatasi keterlambatan proyek konstruksi bidang bangunan gedung dan jasa konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau. Metode yang dilakukan dalam studi ini adalah dengan mengidentifikasi karakteristik pemilik dan penyedia jasa pekerjaan kegiatan konstruksi bangunan gedung di Kabupaten Berau, mengevaluasi faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek konstruksi bidang bangunan gedung dan jasa konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau dengan metode analisis faktor. Selanjutnya disusun strategi dalam mengatasi keterlambatan proyek konstruksi bidang bangunan gedung dan jasa konstruksi dengan menggunakan metode analisis SWOT dan IFAS-EFAS. Hasil penelitian menunjukkan faktor-faktor yang mempengaruhi keterlambatan proyek konstruksi bidang bangunan gedung dan jasa konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau berdasarkan peringkat ada lima yaitu faktor I (teknis dan manajerial kontraktor) memiliki nilai keragaman sebesar 38,019%, faktor II (lingkup dan dokumen pekerjaan) memiliki nilai keragaman sebesar 16,266%, faktor III (jadwal dan wewenang owner) memiliki nilai keragaman sebesar 7,961%, faktor IV (perencanaan teknis dan pendanaan proyek) memiliki nilai keragaman sebesar 6,849% dan faktor V (birokrasi pekerjaan) memiliki nilai keragaman sebesar 5,707%. Analisis IFAS-EFAS menunjukkan bahwa strategi dalam mengatasi keterlambatan proyek konstruksi bidang bangunan gedung dan jasa konstruksi pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Berau terletak di kuadran II-C (Agresif Maintenance Strategy) dengan strategi memaksimalkan kerjasama dan komunikasi terutama dalam awal penyusunan rencana kerja dan pendanaan kegiatan proyek agar proyek dapat berjalan secara optimal dan selesai tepat waktu.
Item Type: | Thesis (Magister) |
---|---|
Identification Number: | TES/690/BAK/e/041204145 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings |
Divisions: | S2/S3 > Magister Teknik Elektro, Fakultas Teknik |
Depositing User: | Endro Setyobudi |
Date Deposited: | 08 Apr 2014 15:17 |
Last Modified: | 08 Apr 2014 15:17 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/160254 |
Actions (login required)
View Item |