Tamara, Ayu Diarifa (2017) Model Furnitur Pintar untuk Kenyamanan Beraktivitas pada Taman Perdamaian BSD Tangerang Selatan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kenyamanan beraktivitas sangat berpengaruh dalam perancangan sebuah ruang terbuka hijau. Taman sebagai ruang terbuka hijau publik merupakan ruang yang mampu menampung seluruh kebutuhan tempat berkumpul dan melakukan aktivitas bersama yang memungkinkan interaksi antar manusia. Salah satu contohnya adalah Taman Perdamaian BSD yang menjadi objek penelitian ini. Kondisi taman tersebut tidak layak sebagaimana mestinya taman yang dapat memberi kesenangan, kegembiraan, dan kenyamanan (Laurie, 1986). Banyak orang yang melakukan hal-hal negatif di taman. Pada tahun 2014, sebuah organisasi Tangsel Creative Foundation melakukan revitalisasi pada Taman Perdamaian BSD yang merupakan proyek utama dan berkelanjutan dari organisasi tersebut, yaitu Proyek Taman Seni. Saat ini Proyek Taman Seni telah berjalan menuju proyek ke-empat yang akan dilaksanakan pada akhir tahun 2017 dengan program penambahan fasilitas umum taman. Sejak saat itu, kondisi Taman Perdamaian telah kembali hidup dan berfungsi baik sebagai ruang terbuka hijau publik. Pengunjung datang dari berbagai macam kalangan dari masyarakat sekitar, anggota komunitas, hingga pedagang kaki lima. Keberadaan pelaku aktivitas yang memiliki aktivitas berbeda-beda ini mendasari penelitian untuk dilakukannya evaluasi kenyamanan beraktivitas pengunjung taman. Konsep furnitur pintar digunakan sebagai rekomendasi dari hasil evaluasi kenyamanan beraktivitas pengunjung karena adanya permasalahan keterbatasan luas pada taman. Hasil dari rekomendasi desain terpilih dapat dijadikan sebagai produk untuk Proyek Taman Seni selanjutnya. Metode yang digunakan pada tahap evaluasi adalah metode deskriptif dengan menjabarkan hasil pengamatan objek studi secara langsung. Disebarkan pula kuesioner kepada seluruh kategori pelaku aktivitas taman, serta wawancara dengan beberapa responden dari tiap kategori pelaku aktivitas. Tahap permodelan furnitur menghasilkan beberapa alternatif desain untuk beberapa jenis furnitur yang dibutuhkan pelaku aktivitas taman, yaitu gazebo, tempat berjualan, mainan, dan tempat sampah. Seluruh alternatif desain menggunakan konsep furnitur pintar yang space-saving, multi-fungsi, dan dapat menghasilkan energi. Penilaian alternatif rekomendasi desain dilakukan dengan metode partisipatorik yang merupakan hasil dari penilaian kuesioner dan diskusi dengan pelaku aktivitas taman. Rekomendasi desain terpilih yaitu gazebo dengan sistem fold-out furniture, Tempat berjualan berupa tenda dengan fungsi shelter, lampu taman, dan kursi, Mainan penghasil energi listrik untuk penerangan taman, dan tempat sampah vertikal dengan wastafel pada bagian atasnya. Rekomendasi desain pada tiap jenis furnitur tersebut dapat diterapkan pada Taman Perdamaian BSD karena dapat memaksimalkan ruang pada taman yang sangat terbatas.
English Abstract
Activity comfort has a huge impact in green open space’s design. Park as a public green open space is a space that can accommodate all needs of gather and do activities together that allows human interaction. For example, BSD Perdamaian Park, which is the object of this research. The condition of the park is not worthy as a park that can give pleasure, joy, and comfort (Laurie, 1986). Many people were doing negative things in this park. In 2014, Tangsel Creative Foundation revitalized BSD Perdamaian Park which is the main project of the organization, Proyek Taman Seni. Proyek Taman Seni has been running towards the fourth project that will be held by the end of year 2017 with adding some public facilities as the program. Since then, BSD Perdamaian Park is more alive and functioned well as a public green open space. Visitors came from various groups, from local society, community members, and street vendors. The existence of park’s visitors that have different activities is the basis of this research for evaluation of park visitors’ activity comfort. Smart furniture concept is being used as the recommendation for evaluation’s result due the limited space problem in the park. The result of selected design recommendation can be used as next Proyek Taman Seni’s products. Method used in the evaluation phase is descriptive method by describing direct observation of the park’s result. Questionnaires are also spreaded out to all categories of park’s visitors. Furniture modeling phase produces several design alternatives for some types of furnitures that park’s visitors needed, which are gazebo, merchant tent, playground equipment, and trash can. All design alternatives are using space-saving, multi-function, and/or energy-producer. Design alternatives are being rated by participatory method which is the results of second questionnaire and discussion with park’s visitors. Selected design recommendations are fold-out gazebo, multi-function merchant tent with lights and bench, playground equipment that produces energy for park lighting, and vertical trash can with washbasin at the top. The design recommendations of each furniture’s type can be applied in BSD Perdamaian Park as they can maximize the limited space of the park.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2017/681/051707274 |
| Uncontrolled Keywords: | Ruang terbuka hijau publik, kenyamanan beraktivitas, furnitur pintar. |
| Subjects: | 700 The Arts > 749 Furniture and accessories |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 24 Aug 2017 03:04 |
| Last Modified: | 04 Nov 2020 07:36 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/1601 |
Preview |
Text
Ayu Diarifa Tamara.pdf Download (13MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |