Analisis Praktik Manajemen Laba Sebelum dan Sesudah Penerapan Undang-Undang Pajak Penghasilan No. 36 Tahun 2008.

Cahya, RespatiDian (2013) Analisis Praktik Manajemen Laba Sebelum dan Sesudah Penerapan Undang-Undang Pajak Penghasilan No. 36 Tahun 2008. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI melakukan manajemen laba sebelum dan sesudah pemberlakuan PPh Badan tahun 2008 sebagai respon atas perubahan tarif PPh Badan menjadi tarif pajak tunggal 28% di tahun 2009 dan 25% di tahun 2010. Sampel penelitian ini adalah 62 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang telah memublikasikan laporan keuangannya dari tahun 2007-2010. Metode analisis pada penelitian ini menggunakan statistik deskriptif dan uji statistik t yang digunakan untuk menguji nilai discretionary accrual sebelum dan sesudah penurunan tarif pajak penghasilan badan 2008. Hasil penelitian sebelum pemberlakuan PPh Badan tahun 2008 (2007 dan 2008) menunjukkan bahwa discretionary accrual signifikan negatif, berarti adanya indikasi income decreasing earning management. Hasil pengujian tersebut memberikan bukti empiris bahwa perusahaan menurunkan laba pada tahun sebelum UU PPh tahun 2008 efektif, untuk melakukan manajemen laba dengan tujuan meminimalkan beban pajak. Hasil penelitian sesudah pemberlakuan PPh Badan tahun 2008 (2009 dan 2010) menunjukkan bahwa discretionary accrual signifikan negatif, berarti tidak terbukti adanya indikasi income increasing earning management. Hasil pengujian tersebut memberikan b ukti empiris bahwa perusahaan tidak menaikkan laba pada tahun sesudah pemberlakuan PPh Badan tahun 2008 (2009 dan 2010) untuk melakukan manajemen laba dengan cara memindahkan laba dimana tarif PPh Badan tahun 2008 efektif dengan tujuan memperoleh keuntungan dari penurunan tarif pajak.

English Abstract

This study aims to analyze whe r companies listed on Stock Exchange conduct earnings management before and after enactment of corporate income tax in 2008 in response to a change in corporate income tax rates into a single tax rate of 28% in 2009 and 25% in 2010. sample was 62 ompanies listed in Indonesia Stock Exchange, which has published its financial statements from years 2007-2010. method of analysis in this study using descriptive statistics and statistical t test was used to test value of discretionary accruals before and after reduction in corporate income tax rate in 2008. results of study prior to enactment of corporate income tax in 2008 (2007 and 2008) show that discretionary accruals significantly negative, meaning re is an indication of income decreasing earnings management. test results provide empirical evidence that company lowered earnings in year prior to effective Income Tax Act 2008, to conduct earnings management with goal of minimizing tax burden. results of study after enactment of corporate income tax in 2008 (2009 and 2010) show that discretionary accruals significantly negative, meaning no proven indications income increasing earnings management. test results provide empirical evidence that company did not raise earnings in year after enactment of corporate income tax in 2008 (2009 and 2010) to perform earnings management by transferring profits to which corporate income tax rate effective in 2008 with aim to benefit from a tax reduction.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/658.155/CAH/a/041402790
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.1 Organization and financial management
Divisions: S2/S3 > Magister Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 19 May 2014 15:22
Last Modified: 19 May 2014 15:22
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/159401
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item