Implementasi Kebijakan Rencana Strategis Pengembangan Usaha Micro Pequenas E Empresas (Mpes) Di Distrik Viqueque, Timor Leste (Studi Di Direcção Nacional Das Cooperativas E Micro Pequenas Empresas, Di

Cruz, Ilarioda (2015) Implementasi Kebijakan Rencana Strategis Pengembangan Usaha Micro Pequenas E Empresas (Mpes) Di Distrik Viqueque, Timor Leste (Studi Di Direcção Nacional Das Cooperativas E Micro Pequenas Empresas, Di. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan menjelaskan implementasi rencana strategis pengembangan usaha mikro dan kecil (UMK) di Kabupaten Viqueque, Timor-Leste, serta untuk menganalisis dan menggambarkan faktor-faktor pendukung dan menghambat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi rencana strategis pengembangan MSE di kabupaten viqueque masih belum efektif. Penyebabnya adalah dalam komunikasi yang efektif antara pembuat kebijakan dengan pejabat dan staf lembaga terkait dan manajer UKM. Kurangnya sumber daya manusia, anggaran dan peralatan yang digunakan untuk mendukung implementasi kebijakan. Kurangnya disposisi yang disampaikan pada petugas eksekutif pengembangan MSE. fragmentasi sehingga sulit untuk berkomunikasi dan berkoordinasi. Petugas dan staf masih kurang dalam perencanaan kualitas yang baik yang menghambat program pengembangan MSE dalam layanan publik. dan seringnya terjadinya pergantian struktur birokrasi serta perubahan bea dan fungsi di masing-masing lembaga untuk membuat unit kerja pejabat kurang asertif dalam tugas resmi IR dan cenderung beradaptasi dengan keadaan yang ada. Faktor-faktor yang mendukung Kebijakan Pengembangan UKM adalah Keputusan Menteri 1/2013, Hibah Subsidi, Kementerian Kerjasama Internal telah baik, sumber daya alam di kabupaten viqueque, dan dukungan dari pemilik usaha kecil. Sementara faktor penghambat lewat undang-undang pada UKM, kurangnya keahlian personel, anggaran pembangunan terbatas, kurangnya komunikasi antara pejabat pemerintah daerah dan pusat, kurangnya komunikasi antara aparatus dengan MSE, kurangnya pelatihan dan promosi UKM, tingkat pendidikan, Pemilik UKM masih rendah, informasi yang disampaikan kurang cepat, tepat dan akurat, kurangnya akses ke bank / lembaga keuangan, dan masih kurang membantu dari pemangku kepentingan yang ingin mendukung pengembangan UKM. Kata kunci: implementasi rencana pengembangan, MPES, komunikasi, sumber daya, disposisi dan birokrasi.

English Abstract

purpose of this research is to analyze and describe implementation of strategic plan of micro and small enterprises (MSEs) development in Viqueque District, Timor- Leste, as well as to analyze and describe supporting and inhibiting factors. method used in this research is descriptive qualitative research methods. results showed that implementation of strategic plan of MSEs development in Viqueque District is still not effective. cause is in effective communication between policy makers with officials and staff of relevant agencies and managers of SMEs; lack of human resources, budget and equipment used to support implementation of policy; lack of disposition that delivered on MSE development executive officers; fragmentation making it difficult to communicate and coordination; officers and staff still lack in good quality planning that inhibit MSE development programs in public service; and frequent occurrence of turn of bureaucratic structure as well as changes in duties and functions in ir respective agencies to make officials work unit are less assertive in ir official duty and tend to adapt to existing circumstances. factors that support policy of SME development are Ministerial Decree 1/2013, grants subsidies, ministry of internal cooperation has been good, natural resources in Viqueque District, and support of small businesses owner. While inhibiting factors are passing of legislation on SMEs, lack of expertise of personnel, development budget is limited, lack of communication between local and central government officials, lack of communication between apparatus with MSE, lack of training and promotion of SMEs, education levels of SME owners are still low, information conveyed is less rapid, precise and accurate, lack of access to banks/financial institutions, and still lack of help from stakeholder who want to support development of SMEs. Keywords: development plan implementation, MPEs, Communication, Resources, Disposition and Bureaucracy.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/658.022/CRU/i/2015/0415070185
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 658 General management > 658.02 Management of enterprises of specific sizes and scope / Corporate governance
Divisions: S2/S3 > Magister Ilmu Administrasi Publik, Fakultas Ilmu Administrasi
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 15 Jan 2016 13:59
Last Modified: 15 Jan 2016 13:59
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/159311
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item