Afriani, Eka (2011) Membangun Akuntansi Lingkungan pada Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang (Studi Kasus pada Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang). Magister thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini bertujuan Untuk membangun pelaporan lingkungan berdasarkan model-model pelaporan akuntansi lingkungan pada RSU Dr. Saiful Anwar Malang sehingga dapat diketahui secara aktual mengenai proses perlakuan akuntansi biaya lingkungan sebagai wujud tingkat perhatian dan kepedulian serta tanggung jawab rumah sakit terhadap pengelolaan limbah rumah sakit. Penelitian ini menggunakan penelitian dengan model studi kasus dengan metode penelitian problem solving . Fokus utama dalam penelitian ini adalah pada masalah pengelolaan limbah dan sanitasi lingkungan dan pengalokasian pembiayaan lingkungan. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Rumah sakit mempunyai tujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan paripurna melalui upaya promotif (peningkatan), preventif (pencegahan), dan kuratif (pengobatan). Sebagai wujud dari Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 986/Menkes/Per/XI/1992 tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit dan dalam Keputusan Dirjen PPM dan LPM Depkes RI tentang Persyaratan, Petunjuk, dan Tata Cara Penyehatan Lingkungan Rumah Sakit, maka rumah sakit membentuk Instalasi Penyehatan Lingkungan (IPL). Instalasi Penyehatan Lingkungan merupakan satuan organisasi terapan non-struktural di lingkungan rumah sakit yang bersifat teknis fungsional dan merupakan unsur pembantu pimpinan rumah sakit dalam merencanakan, melaksanakan, mengkoordinasi dan mengevaluasi seluruh kegiatan di bidang penyehatan lingkungan/sanitasi rumah sakit serta mempunyai kedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Wakil Direktur keuangan rumah sakit. Penerapan akuntansi lingkungan di rumah sakit belum dilakukan. Pencatatan aktiva yang berupa mesin pengolah limbah dikelompokkan dalam rekening prasarana dan sarana umum dan tidak dilakukan penyusutan sejak awal tahun aktiva tersebut dioperasikan. Dalam tinjauan jangka pendek yang sederhana jelas adanya biaya pengelolaan lingkungan akan mengurangi kontribusi hasil usaha rumah sakit. Kegiatan pengelolaan lingkungan yang dilakukan rumah sakit telah terbukti secara nyata bagi kalangan intern maupun ekstern rumah sakit, karena bahaya-bahaya yang mungkin timbul dari limbah yang dihasilkan rumah sakit dapat dihindarkan sehingga kesehatan karyawan, pasien, pengunjung maupun masyarakat sekitar dapat terjamin. Konstruksi akuntansi lingkungan di sektor publik sangat sulit dibentuk dikarenakan belum terdapat pemisahan alokasi biaya lingkungan dalam rekening tersendiri.
English Abstract
objective of this study is to build a reporting environment based on environmental accounting reporting models at RSU Dr. Saiful Anwar Malang so actual environmental cost accounting treatment process can be known as an expression of attention level, concern and responsibility of hospital waste management. This study using a case study research model with problem solving methods. main focus is how to solve waste management and environmental sanitation and allocating financial enviromental problems. From result, it can be concluded that hospital has objective to provide comprehensive health services through promotion efforts (increased), preventive (prevention), and curative (treatment). Based on Minister of Health Regulation No. 986/Menkes/Per/XI/1992 about Requirements for Hospital Health Environmental and Decreet of Director General PPM and LPM Health Department on Requirements, Instructions, and Procedures for Hospital Health Environmental, so hospital can establishing Health Environmental Installation (IPL). Health Environmental Installation is applied non-structural unit organization in hospital environment which is functional elements and technical of servant leadership is way hospital to plan, implementing, coordinating and evaluating all activities in hospital health environmental/sanitation and at bottom position and had a responsibility to Deputy Director finances hospital. Environmental accounting application in hospitals has not been done. Waste processing machines as assets list grouped into public infrastructure and facilities account and not depreciated since asset is operated in beginning of year. In a simple shortterm review of environmental management cost clearly would reduce contribution of hospital operating results. Environmental management activities conducted hospitals have been shown significantly at internally and externally hospital, because of dangers that may rise from hospital waste generated can be avoided so that employees health, patients, visitors and surrounding community can be assured. Construction of environmental accounting in public sector is very difficult to be formed because re has been no separation of allocation of environmental costs in separate accounts.
| Item Type: | Thesis (Magister) |
|---|---|
| Identification Number: | TES/657/AFR/m/041200039 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 657 Accounting |
| Divisions: | S2/S3 > Magister Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
| Depositing User: | Endro Setyobudi |
| Date Deposited: | 16 Apr 2012 15:52 |
| Last Modified: | 16 Apr 2012 15:52 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/159272 |
Actions (login required)
 |
View Item |