Paclobutrazol Toxicity Exposure Times and Concentration on Developmental Zebrafish (Danio rerio) Embryos

Lonameo, BonickKartini (2016) Paclobutrazol Toxicity Exposure Times and Concentration on Developmental Zebrafish (Danio rerio) Embryos. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Pelindung nabati yang didirikan adalah zat pestisida yang dimaksudkan untuk diproduksi dan digunakan dalam tanaman hidup, atau dalam memproduksi kembali, dan bahan genetik yang diperlukan untuk produksi zat pestisida tersebut. Paclobutrazol (PBZ) adalah pestisida yang banyak digunakan sebagai regulator pertumbuhan tanaman dan fungisida di pertanian oleh petani. PBZ adalah pemanjangan sel dan inhibitor ekstensi internode yang menghambat pertumbuhan tanaman dengan penghambatan Gibberellin Biosyn Sis. Kontaminasi berkala dengan pestisida pertanian berpotensi merusak struktur dan atau fungsi stream biota, dan aliran pertanian diakui sebagai beberapa yang paling berdampak pada Bumi. Penerapan bahan kimia telah terkontaminasi tanah dan air, namun toksisitas biologis PBZ kurang diselidiki. Dalam penelitian ini, zebrafrafish (Danio Rerio) digunakan sebagai model hewan untuk meneliti mekanisme genetik pembangunan vertebrata dan penyakit cacat yang disebabkan oleh PBZ. Keseluruhan Tujuan Ultimatse dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi tahapan kritis toksisitas perkembangan embrionik dengan mengobati embrio zebra dengan PBZ pada tahap yang berbeda Embyo, waktu paparan dan konsentrasi PBZ. Pengamatan atas embrio hidup menunjukkan bahwa paparan PBZ berpengaruh signifikan mempengaruhi tingkat kelangsungan hidup dan juga edema pericardiac yang diinduksi lebih tinggi pada 24 HPF, 36 HPF dan 48 HPF dalam embrio kontrol. Hasil pewarnaan biru Alcian juga menunjukkan PBZ memiliki lead skeleton skeleton malfotofmation dan memiliki pola kerangka kepala parah pada 24 HPF, 36 HPF dan 48 HPF. Seluruh Hasil Hibridisasi Situ menunjukkan Paparan PBZ menyebabkan ekspresi gen penanda pola trypsin (pankreas), FABP10A (hati) dan IFABP (usus) memiliki efek parah pada 24 HPF, 36 HPF dan 48 HPF. Penelitian ini menunjukkan bahwa PBZ dapat merusak perkembangan embriografi zebrafish pada paparan PBZ waktu dini. Namun, mekanisme molekuler toksisitas embrionik PBZ belum jelas. Kami berharap penelitian ini akan memberikan bukti untuk memahami toksisitas PBZ pada vertebrata dan memberikan beberapa informasi untuk menetapkan perlindungan lingkungan.

English Abstract

A plant-incorporated protectant is pesticidal substance that is intended to be produced and used in a living plant, or in produce re of, and genetic material necessary for production of such a pesticidal substance. Paclobutrazol (PBZ) is a pesticide which is widely used as a plant growth regulator and fungicide in agriculture by farmers. PBZ is a cell elongation and internode extension inhibitor that retards plant growth by inhibition of gibberellin biosyn sis. Periodic contamination with agricultural pesticides potentially impairs structure and or function of stream biota, and agricultural streams are recognized as some of most impacted on earth. Application of chemical has contaminated soil and water, however biological toxicity of PBZ was less investigated. In this research, zebrafish (Danio rerio) was used as an animal model for researching genetic mechanisms of vertebrate developmental and defect diseases caused by PBZ. overall ultimatse goal of this research was to evaluate critical stages embryonic developmental toxicity by treating zebrafish embryos with PBZ at different stages embyos, exposure time and concentration of PBZ. Observation on living embryos showed that PBZ exposure has significant affect survival rate and also higher induced pericardiac edema at 24 hpf, 36 hpf and 48 hpf in treated embryos as compared to control embryos. Alcian blue staining result also show PBZ has lead head skeleton malfotofmation and has severe head skeleton pattern at 24 hpf, 36 hpf and 48 hpf. Whole in situ hybridization result show PBZ exposure caused expression pattern marker gene of trypsin (pancreas), fabp10a (liver) and ifabp (intestine) have severe effect at 24 hpf, 36 hpf and 48 hpf. This research shows that PBZ can severely damage zebrafish embryonic development at early time PBZ exposure. However, molecular mechanism of embryonic toxicity of PBZ is not clear yet. We expect this study will provide evidences to understand PBZ toxicity in vertebrates and provide some information for establishing environmental protection.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/631.89/LONpj/2016/041702674
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 631 Specific techniques; apparatus, equipment materials > 631.8 Fertilizers, soil conditioners, growth regulators
Divisions: S2/S3 > Magister Teknologi Hasil Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian
Depositing User: Nur Cholis
Date Deposited: 05 May 2017 09:36
Last Modified: 05 May 2017 09:36
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158919
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item