Pengaruh Variasi Geometri Crash Box 2 Segmen terhadap Kemampuan Menyerap Energi Impak dengan Simulasi Komputer

Awali, Jatmiko (2014) Pengaruh Variasi Geometri Crash Box 2 Segmen terhadap Kemampuan Menyerap Energi Impak dengan Simulasi Komputer. Magister thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ditengah perkembangan teknologi otomotif yang semakin maju menuntut seseorang agar dapat berinovasi menciptakan atau mengembangkan sesuatu yang baru, hal ini mendorong pelaku usaha dibidang rancang bangun kendaraan bermotor terutama roda empat untuk menciptakan suatu pengaman yang efisien, ada beberapa jenis pengaman yang telah dibuat yang diharapkan dapat meminimalisir kerusakan yang timbul akibat kecelakaan terjadi, dimana biasa disebut dengan sistem keamanan pasif ( passive safety system ). Dahulu jika bumper berfungsi hanya sebagai menahan benturan maka seiring dengan kemajuan teknologi maka dikembangkanlah suatu fungsi lebih pada bumper , agar dapat meredam benturan. Dalam perkembangan telah ditemukan solusi baru agar dapat menyerap benturan akibat bumper tidak sanggup lagi meredam pada saat kecelakaan tersebut terjadi. Salah satunya adalah crash box. Crash box merupakan suatu sistem keamanan pasif yang diletakkan pada kendaraan roda empat. Telah banyak penelitian dengan jenis satu segmen dilakukan, sehingga perlu pengembangan terutama penambahan segmen, dan pada penelitian ini jenis crash box dua segmen diharapkan dapat menyerap energi lebih besar, tujuan penambahan segmen ini sendiri agar dapat meningkatkan beban kritis sehingga buckling dapat dikurangi. Penggunaan software elemen hingga ANSYS workbench 14.5 adalah metode yang digunakan pada penelitian ini. Variabel yang digunakan adalah jenis geometri crash box berpenampang lingkaran, persegi, dan segi enam, dengan luas penampang 1492 mm 2 , 1771 mm 2 , dan 2045 mm 2 serta tinggi yang diseragamkan 100 mm, material yang digunakan adalah alumunium AA7003. Proses simulasi dimulai dengan tumbukan dengan kecepatan 16 km/jam, pada penelitian ini menggunakan metode pengujian kuasi statik, mengadopsi standar dari FVMSS ( Federal Motor Vehicles Safety Standard ) yaitu suatu standar pengujian bumper internasional dengan kecepatan rendah ( low speed collision ). Dari penelitian diperoleh hasil bahwa momen inersia luas penampang berperan penting dalam penyerapan energi, pada luas penampang 2045 mm 2 mampu menyerap energi impak paling tinggi untuk masing-masing jenis crash box , lingkaran (27654 Joule), persegi (29956 Joule), Segi enam (31267 Joule), perbedaan ini dikarenakan adanya perubahan momen inersia sebelum dan ketika mengalami deformasi, peningkatan ini mengakibatkan kenaikan nilai beban kritis yang berakibat crash box mampu menerima beban lebih tinggi untuk mengalami deformasi, hal ini akan mengakibatkan terjadinya peningkatan nilai penyerapan energi impak. dan yang berpenampang segi enamlah yang dapat menyerap energi impak tertinggi sebesar 31267 Joule.

English Abstract

Development of more advanced automotive technology that requires a person to be able to innovate, create or develop something new, it is encouraging entrepreneurs in field of engineering, especially four-wheeled motor vehicle for creating an efficient security, re are several types of security that have been made are expected to minimize damage arising from an accident occurred, which is commonly called passive safety system. In past if bumper serves only as withstand impact n as technology advances so it is developing a more function on bumper, in order to absorb impact. In development of new solutions have been found to be able to absorb impact as a result of bumper could no longer drown when accident occurred. One of m is a crash box. Crash box is a passive security system that is placed on a four-wheeled vehicles. re have been many studies done with type of segment, so it needs additional development, especially segment, and in this study type of crash box two segments are expected to absorb more energy, addition of this segment own purposes in order to increase critical load can be reduced so that buckling. Finite element software ANSYS workbench 14.5 was used in this study. variables section type crash box geometry of circle, square, and hexagon, with a broad cross-section of 1492 mm 2 , 1771 mm 2 and 2045 mm 2 and uniform height of 100 mm, material used is aluminum AA7003 simulation process begins with a collision at a speed of 16 km/h, in this study using method of quasi-static testing, adopting standards of FVMSS (Federal Motor Vehicles Safety standard) is an international standard bumper testing with low speed (low speed collision). From research result that cross-sectional area moment of inertia is an important role in absorption of energy, cross sectional area of 2045 mm 2 were able to absorb impact energy of highest for each type of crash box, circle (27654 Joules), square (29956 Joules), Hexagon (31267 joules), this difference is due to changes in moment of inertia before and when subjected to deformation, se improvements resulted in increase in value of critical load which resulted in crash box is able to receive a higher burden to be deformed, this will lead to an increase in value of impact energy absorption. And hexagon terms that can absorb impact energy high of 31267 Joules.

Item Type: Thesis (Magister)
Identification Number: TES/629.231/AWA/p/041405322
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 629 Other branches of engineering > 629.2 Motor land vehicles, cycles
Divisions: S2/S3 > Magister Teknik Mesin, Fakultas Teknik
Depositing User: Endro Setyobudi
Date Deposited: 10 Sep 2014 16:45
Last Modified: 10 Sep 2014 16:45
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/158888
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item